PENGELOLAAN

B3
Talent Nia Pramestyawati, ST., MT
 Capaian Pembelajaran
Mahasiwa mengetahui dan memahami :
• Mahasiswa mampu menjelaskan pengelolaan B3,
mengidentifikasi B3 dan sifat B3 (C2)
• Mahasiswa mampu menjelaskan perilaku B3
yang terlepas di lingkungan, terjadinya
bioakumulasi dan biomagnifikasi (C2)
• Mahasiswa mampu menjelaskan konsep
pengolahan B3 sesuai dengan sifat B3 (C2)
• Mahasiswa mampu menjelaskan teknik
pengolahan B3 secara fisik-kimia (C2)
 Capaian Pembelajaran
Mahasiwa mengetahui dan memahami :
 Mahasiswa mampu menjelaskan pengolahan B3
secara termal, jenis-jenis insinerasi, beserta
pengendalian pencemar udaranya (C2)
 Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme
removal B3 dalam tanah, proses remediasi tanah
dan air tanah
 Mahasiswa mampu menjelaskan konsep umum
perancangan/ desain secure landfill (C2)
 Mahasiswa mampu menjelaskan teknik stabilisasi
dan solidifikasi untuk B3.
Peraturan…
• Bila jadwal kuliah bertepatan dengan tanggal
merah atau dosen tidak dapat hadir, maka
pertemuan akan diganti di lain hari sesuai
kesepakatan kelas
• Perkuliahan 100%, maka diharapkan mahasiswa
juga hadir 100%.
• Mahasiswa dapat mengikuti UTS bila hadir
minimal 4 (40%) pertemuan dan UAS minimal 11
pertemuan (70%). Mahasiswa wajib membawa
kartu ujian saat UTS dan UAS.
Bentuk Penilaian Konversi Nilai

A 81-100
NTS Tugas
B+ 77-80
50%
B 66-76
Kuis,
UAS, &
UAS NAS C+ 61-65
50%
C 56-60
D 41-55
E 0-40
TUGAS…
• Tugas Individu
• Tugas Kelompok – Buat 8 kelompok
Buat persentasi & makalah yang dipersentasikan
bergantian tiap minggu. Setiap topik dibuatkan
mind mappingnya dan dikumpulkan maksimal
minggu ke-15.
TUGAS…
Topiknya:
1. Bioakumulasi dan biomagnifikasi (7)
2. Pengelolaan limbah medis (9)
3. Ekspor-impor LB3 (10)
4. Pengolahan LB3 fisik dan kimia (11)
5. Pengolahan LB3 dengan insinerator (12)
6. Pencemaran dan remediasi tanah dari LB3 (13)
7. Stabilisasi dan solidifikasi LB3 (14)
8. Secure landfill (15)
 PUSTAKA
1. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
No.101/2014 tentang Pengelolaan Limbah Bahan
Berbahaya dan Beracun.
2. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup
No.18/2009 tentang Tata Cara Perizinan
Pengelolaan Limbah B3.
3. Keputusan Kepala Badan Pengendalian Dampak
Lingkungan No.03/1995 tentang Persyaratan
Teknis Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan
Beracun.
4. Hazardous Waste Management
Saat mendengar
B3/ Hazardous
Waste apa yang
terbesit?
HAZARDOUS WASTE
DEFINISI B3
(PP 101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan LB3)
adalah bahan yang karena sifat, konsentrasi
dan atau jumlahnya, baik secara langsung
maupun tidak langsung, dapat mencemarkan
dan atau merusak lingkungan hidup dan atau
dapat membahayakan lingkungan hidup,
kesehatan, kelangsungan hidup manusia
serta makhluk hidup lainnya.
DEFINISI LB3
(PP 101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan LB3)
adalah sisa suatu usaha dan/ atau kegiatan
yang mengandung B3 (Bahan Berbahaya dan
Beracun)
PENGELOLAAN LIMBAH B3

PENGELOLAAN
LANJUTAN:
PENGANGKUTAN
PENGHASIL 1. Pengumpul PENIMBUN
(TRANSPORTER)
2. Pemanfaat
3. Pengolah
Pernah melihat simbol ini?
IDENTIFIKASI KARAKTERISTIK SIFAT
Jenis Sifat Karakteristik LB3
- Beracun
- Mudah menyala
- Mudah meledak
- Reaktif
- Infeksius
- Korosif
- Berbahaya terhadap lingkungan
 Bagaimana bila limbah B3
tidak dikelola dengan baik?
CONTOH PENCEMARAN INDUSTRI
 CONTOH PENCEMARAN LB3
 Pada tahun 1958, Kota Minamata Jepang dilanda wabah
penyakit yakni kerusakan syaraf.
 Penyebabnya adanya limbah merkuri dari pabrik batu
baterai Chisso.
 Limbah merkuri yang merupakan logam berat meracuni ikan
yang dikonsumsi oleh masyarakat Jepang.
DAMPAK PENCEMARAN LB3
Pencemaran dari Kegiatan Secure Landfill
• Sanitary landfill milik pengelola LB3 di desa
Lakardowo, Kabupaten Mojokerto, dilaporkan
oleh warga sekitar karena dianggap mencemari
lingkungan desa pada Tahun 2013.
• Warga melaporkan ke Dinas Kabupaten, Dinas
Provinsi bahkan ke polisi.
• Dampak yang dirasa air tanah warga sadah,
warga merasa gatal-gatal dan gangguan saluran
pernafasan.
Aksi Protes Warga
Terima
Kasih