DISUSUN OLEH :
1. DEVI NOVIANA SARI
2. TITIS WAHYU SAYEKTI
3. DEWI RETNO S
4. ALFU CHASANATUL L
5. RIZKI RAHMAWATI
6. WAFDA MAULINA R J
Definisi
2. Faktor presipitasi :
a. Faktor mekanis (kelainan sirkulasi parsial dan peningkatan tekanan intra abdominal)
misalnya, mengedan pada waktu defekasi.
b. Fisiologis
c. Radang
d. Konstipasi menahun
e. Kehamilan
f. Usia tua
g. Diare kronik
h. Pembesaran prostat
Manifestasi klinis
Hemoroidektomi
Hemoroidektomi kriosirurgi adalah metode untuk mengangkat
hemoroid dengan cara membekukan jaringan hemoroid selama
waktu tertentu sampai timbul nekrosis. Meskipun hal ini relatiff kurang
menimbulkan nyeri prosedur ini tidak digunakan dengan luas yang
mnyebabkan keluarnya rabas yang berbau sangat menyengat dan
luka yang ditimbulkan lama sembuhnya.
Pengkajian
Biodata
Identitas pasien
Nama :Tn . A
Umur : 60 th
Jenis : laki- laki
Suku bangsa : jawa
Agama : islam
Status perkawinan : menikah
Pendidikan : SMA
Pekerjaan :
Alamat : Pedurungan Semarang Jawa Tengah
Tanggal masuk : 4 juli 2018
No.registrasi :
Diagnosa medis : hemoroid
Riwayat kesehatan
Keluhan utama
Pasien datang dengan keluhan pendarahan terus menerus saat BAB serta ada
benjolan di anus dan nyeri
P: Nyeri bertambah saat aktivitas
Q: tertekan
R: di anus
S:3
T: kurang lebih 10 menit
Riwayat penyakit sekarang
a.Alasan di rawat di RS
Pasien merasakan nyeri di anus dan mulai keluar benjolan yang keluar dan beberapa
hari setelah BAB ada darah yg menetes sudah ada 1 minggu ,berobat ke klinik terdekat
belum membaik juga dan akhirnya di bawa di RS dan dirawat diruang sulaiman5 RS
roemani semarang
b. Faktor pencetus
c.Lamanya keluhan
1minggu
d.Timbulnya keluhan (bertahap/mendadak)
bertahap
e.Upaya yang dilakukan untuk mengatasinya
berobat ke klinik terdekat
Riwayat perawatan dan kesahatan dahulu
Pasien pernah menderita penyakit hemoroid sebelumnya dan kambuh lagi karena
dahulu tidak dilakukan pembedahan
Riwayat kesehatan keluarga
DS dan DO Masalah keperawatan Etiologi
DS:- Pasien mengatakan nyeri Nyeri akut Adanya hemoroid pada
pada daerah anus daerah anal
- pasien mengeluh nyeri
saat duduk dan berbaring
P: Nyeri bertambah saat
aktivitas
Q: Tertekan
R: di anus
S: 3 (1-3)
T: 10 Menit
DO: TD:140/72 mmhg
N :80 x/menit
S :36 c
RR :20 x/menit
- Klien tampak meringis
menahan nyeri
DS dan DO Masalah Keperawatan Etiologi
mandiri
No Tanggal Tujuan dan Kriteria (NOC) Perencanaan (NIC)
dan Waktu