Interaksi
Obat
Terhadap
Reseptor
Nama kelompok:
1. Fatimah Maulada (611810015)
2. Gytha Novella O (611810019)
3. Maria Claudya (611810023)
4. Marsha Anggita A (611810024)
5. Melisa Dwi Chandra (611810026)
+
Keterangan :
k2/k1=KD = ([D][R])/([DR]) (2) RT : Jumlah Total Reseptor yang berikatan
dengan [DR] dan ditambah dengan
jumlah reseptor bebas [R] …(3)
Keterangan :
Substitusi [ R ] dengan persamaan (1) [DR]/[RT]=r=[D]/[D]=KD (4)
akan menghasilkan persamaan (4)
Dimana [DR] / [RT], proporsi reseptor
yang diduduki obat yang
direpresentasikan r. Persamaan [D]=r/1-r [KD] (5)
berikutnya adalah Persamaan (5)
+
In Vivo
Menjadi penentu obat, yang
Faktor Absorpsi Artinya bahwa respon fisiologi
tidak secara langsung
Distribusi dipengaruhi oleh kadar obat
karena dipengaruhi oleh
farmakokinetika obat tersebut.
Metabolisme
Ekskresi
+
Agonis
Agonis merupakan obat beraksi pada reseptor
sehingga menghasilkan respon fisiologis yang
meningkatkan atau menurunkan manifestasi tertentu dari
aktivitas sel atau sel itu sendiri dimana reseptor tersebut
berinteraksi
1. Ikatan kovalen
V= -A + B
r6 r12
Dimana :
Transfer muatan
Kompleks yang terbentuk antara 2 molekul melalui
ikatan hidrogen merupakan kasus khusus dari fenomena
umum kompleks donor-aseptor, yang distabilkan melalui daya
tarik-menarik elektrostatis antara molekul donor dan aseptor.
+
Daftar pustaka
Dalan Selynita, 2016, Tipe ikatan kimia yang terlibat dalam
interaksi obat reseptor antara lain adalah ikatan,
https://id.scribd.com/doc/308352058/Tipe-ikatan-kimia-yang-
terlibat-dalam-interaksi-obat-reseptor-antara-lain-adalah-
ikatan-docx, 9 Maret 2019.