MASYARAKAT
Norma Adat Norma Susila
PROFESI
KESIMPULAN
Profesi
Kebidanan
PROFESI
Hukum Pidana Hukum Perdata
KEBIDANAN
HUKUM KESEHATAN
1. Hukum Medis / Kedokteran (medical law);
2. Hukum Keperawatan (nurse law);
3. Hukum Rumah Sakit (hospital law);
4. Hukum Kebidanan;
5. Hukum Apoteker;
6. Hukum Perlindungan Konsumen (customer law);
7. Hukum Pencemaran Lingkungan;
8. Hukum Keselamatan Kerja, dll.
KETERPADUAN SISTEM
Substansi Hk (UU) Struktur Hk (lembaga/
mobil (kendaraan) aparat) sopir
Legal
Science/
culture
SISTEM HUKUM NASIONAL
(SISKUMNAS)
SISKUMNAS
Substansi Hk Struktur Hk
Substansi Hk Struktur Hk
Budaya Hk
HP Formal Bdn. Penuntut
Moralitas
Hk. perilaku Bdn. Pengadilan
Pelaksanaan
Majels Pertimbangan
Etik Profesi
Putusan
Laporan GUGATAN
H Perdata
Tuntutan Pengadilan
Gugatan
Pengadilan
Pengadilan
PP
Keputusan Pencabutan
Keputusan Pidana Keputusan Izin Praktik
Penjara Ganti
Rugi
MISCONDUCT
• Misconduct adalah kelakukan atau perbuatan tidak senonoh,
perbuatan jahat.
• Malapraktik dapat berupa:
1. Profesional Misconduct adalah pelanggaran yang dilakukan
dengan kesengajaan misalnya membuat rekam medis tanpa
izin, aborsi illegal, euthanasia, dll.
2. Negligence adalah pelanggaran yang dilakukan karena
kelalaian.
3. Lack of skill yaitu melakukan tindakan tidak sesuai dengan
kewenangan (kompetensi).
Misconduct dalam hukum bila dilakukan dengan
sengaja menimbulkan akibat yang dilarang oleh
hukum yaitu mati orang, luka-luka orang.
Dalam Bab XIX KUHP Pasal 338 s/d Pasal 358 diatur
perbuatan orang yang dilakukan dengan sengaja yang
mengakibat mati orang, gugur kandungan orang,
euthanasia, menganjurkan orang bunuh diri
Negligence merupakan perbuatan yang dilakukan
dengan kelalaian yang menimbulkan akibat yang
dilarang dalam UU, seperti karena kelalaiannya
mengakibat mati orang dalam Pasal 359 KUHP.
Karena kelalaiannya mengakibat lukanya orang dalam
Pasal 360 KUHP. Jika perbuatan dalam Pasal 359 dan
360 dilakukan dalam melaksanakan jabatan atau
perkerjaan, maka pidananya ditambah sepertiga
.