Pertemuan VI

Ikatan Kristal
Apakah yang menyebabkan
sebuah kristal tetap bersatu ?
 Apakah yang menyebabkan
sebuah kristal tetap bersatu ?

Interaksi yang paling besar bertanggung jawab

untuk terjadi kohesi pada zat padat adalah interaksi
tarik-menarik elektrostatik antara muatan-muatan
positif pada inti dengan muatan-muatan negatif dari
elektron
Bahasan

1.Gaya Interaksi
2.Energi Kohesif
3.Konstanta Madelung
Ikatan Interatomik

• Semua mekanisme yang menyebabkan ikatan

antara atom-atom diturunkan dari interaksi
elektrostatik antara inti dan elektron.

• Perbedaan kekuatan dan tipe dari ikatan dihitung

berdasarkan struktur elektronik dari atom-atom

• Defisiensi energi dari konfigurasi dibandingkan

dengan atom-atom terisolasi dikenal dengan
energi kohesif.
Materi

Energi kohesif dari sebuah kristal didefinisikan

sebagai energi yang harus diberikan kepada kristal
untuk memisahkan komponen-komponenya menjadi
atom-atom bebas yang netral pada keadaan diam
dan pada jarak tak hingga.

Untuk kristal-kristal yang bersifat ionik, biasa

digunakan istilah : Energi Lattice, yang didefinisikan
sebagai energi yang harus diberikan pada kristal
untuk memisahkan komponen-komponennya menjadi
ion-ion bebas pada keadaan diam dan pada jarak tak
hingga.
Energi Interaksi diantara atom-atom

• Energi kristal lebih rendah dari energi atom-atom

bebas dengan jumlah yang sama dengan energi
yang dibutuhkan untuk menarik kristal dari jauh ke
kumpulan atom-atom bebas.

– Kristal NaCl lebih stabil dari pada Na dan Cl

bebas.
– Kristal Ge lebih stabil daripada kumpulan atom
Ge yang bebas.

Cl Na NaCl
Gaya Interaksi
• Kurva di samping memiliki nilai
minimum pada jarak setimbang
R0 V(R)
• R > R0 ;
– potensial berkurang secara
bertahap mendekati 0 Tolak menolak
seiring R∞
– Gaya interaksi adalah tarik
0 R0
menarik R
• R < R0; Tarik menarik
– potensial bertambah sangat
cepat, mendekati ∞ pada R
jarak pisah kecil. r
– Gaya interaksi tolak menolak
Gaya inetraksi antara atom-atom adalah negatif berdasarkan kemiringan dari
kurva. Saat setimbang, gaya tolak menolak sama dengan gaya tarik menarik.
Gaya Interaksi
Energi potensial dari atom lain diberikan oleh:
V= pengurangan energi potensial + penambahan energi
potensial
(tolak menolak) (tarik menarik)

a b
Atau: V (r )  m  n
r r
V(r): Energi potensial interaksi total fungsi r

r : Jarak antara atom-atom. Ion-ion atau molekul-molekul

a,b: konstanta kesebandingan dari tarim menarik dan tolak

menolak

m, n: konstanta karakteristik masing-masing jenis ikatan

atau jenis struktur
Tipe Ikatan

Secara konvensional, ikatan atara

atom-atom dibedakan atas:
• Ionik,
• Kovalen,
• Metalik,
• Van der Waals,
• Hidrogen.

Setiap ikatan adalah konsekuensi

dari interaksi elektrostatik antara inti
dan elektron-elektron memenuhi
persamaan Schrödinger.
IKATAN IONIK

 Ikatan ionik adalah gaya elektrostatik yang tarik-

menarik antara ion-ion bermuatan positif dan negatif
(antara non-logam dan logam).
 Terjadi transfer elektron antara dua atom yang
memiliki perbedaan elektronegatif besar.
 Setiap campuran ionik adalah kristal padat pada
suhu ruang.
 Contoh yang terkenal adalah NaCl
IKATAN IONIK
• Unsur logam memiliki elektron valensi pada
kulit terluarnya,akan kehilangan elektron dan
menjadi ion positif, sementara unsur yang
memiliki elektronegatif membutuhkan elektron
tambahan untuk melengkapi oktetnya dan
menjadi ion negatif

Na Cl
IKATAN IONIK NaCl
IKATAN IONIK
• Ketika ion Na+ dan Cl- mendekat satu sama lain
sehingga orbit elektron di dalam ion menjadi ovelap
satu sama lain. Sehingga elektron menjadi tolak
menolah satu sama lain oleh tolak menolak gaya
elektrostatis coulomb. Tentunnya makin dekat ion-ion
makin besar gaya repulsif

• Prinsip larangan Pauli berperan penting dalam gaya

repulsif.
• Untuk mencegah pelanggaran prinsip larangan
Pauli, maka energi potensial dari sistem
meningkatkan sangat cepat..
SIFAT IKATAN IONIK

Sifat Keterangan
Titik lebur dan titik didih zat padat ionik tinggi
Titik lebur dan karena sejumlah besar energi termal dibutuhkan
titik didih untuk memisahkan ion-ion yang terikat sangat kuat
.

Konduktivitas
tdiak menghantar
listrik

Kekerasan Bersifat keras, karena ion-ion terikat sangat kuat

Kecerahan Kebanyakan kristal ionik sangat cerah.

IKATAN IONIK
IKATAN IONIK
IKATAN IONIK
IKATAN IONIK
IKATAN KOVALEN
KARAKTERISTIK IKATAN KOVALEN
IKATAN KOVALEN

• Ikatan kovalen berasal antara atom-atom dengan

perbedaan elektronegativitas lemah yang
berdekatan dalam tabel periodik (antara non logam
dengan non logam)
IKATAN KOVALEN
IKATAN IONIK

e
IKATAN KOVALEN
IKATAN KOVALEN
PERBANDINGAN
IKATAN LOGAM
IKATAN LOGAM

+ + +

+ + +

+ + +
IKATAN HIDROGEN
IKATAN HIDROGEN
IKATAN HIDROGEN
IKATAN HIDROGEN
IKATAN VAN DER WAALS

• Berbentuk ikatan lemah deng 0.2 eV/atom.

• Terjadi antara atom netral denga molekul

Homonuclear molecules,
such as iodine, develop
temporary dipoles due to
natural fluctuations of electron
density within the molecule
Heteronuclear molecules,
such as H-Cl have permanent
dipoles that attract the opposite
pole in other molecules.
IKATAN VAN DER WAALS

Interaksi Van der waals terjadi secara umum antara atom

yang memiliki konfigurasi gas mulia

van der waals

bonding
Energi Potensial sebuah sistem dua atom
diberikan oleh persamaan:
U = -A/r2+B/r10
Ketika terbentuk molekul stabil akan
melepaskan energi sebesar 8 eV dengan
jarak antar atom 2,8 Angstrom.
a) Hitunglah A dan B
b) Carilah gaya yang dibutuhkan untuk
memisahkan atom2 dari molekunya
PR
1. Energi kisi dari kristal KCl yang berisi N
molekul KCl diberikan oleh persamaan:
U = -N(αq2/R – B/Rn
Diketahui:
Jarak setimbang, Ro = 3,147 Angstrom
Konstanta Madelung, α = 1,748
Kompresibilitas KCl = 5,7x10-11 m2/N
Carilah nilai n?
2. Energi potensial dari sistem dua atom adalah:
U = - α/r4 + β/r12
Hitunglah (a) jumlah energi yang dilepaskan
ketika atom-atom membentuk ikatan stabil dan (b)
berapa panjang ikatannya?