Anda di halaman 1dari 22

Teologia dan Sains

Alamta Singarimbun
0818645821
081315175792

alamta@fi.itb.ac.id
Teologia
Kata “teologia” berasal dari kata-kata
Yunani:
• theos : Allah
• logos : “logika”, “perkataan”, “pikiran”

Jadi, menurut arti kata ini teologia adalah


berpikir atau berbicara tentang Allah.
Teologia
• Ilmu tertua
• Berbicara tentang Allah, manusia,
alam, masa lalu, masa kini, masa yang
akan datang, dsb.
• Melibatkan hal-hal
 Nyata (dapat diterima akal)
 Tidak nyata (sulit diterima akal)
Sains
• Sains (bahasa Inggris: natural science; atau
ilmu pengetahuan alam)
• Sains adalah istilah yang digunakan untuk
merujuk kepada rumpun ilmu... kumpulan
pengetahuan dan proses
• Sains adalah kumpulan pengetahuan dan cara-
cara untuk mendapatkan dan
mempergunakan pengetahuan itu
• Objeknya : benda-benda alam
• Tool : hukum-hukum yang pasti dan umum
Sains
• Sains sebagai proses merupakan langkah-langkah
yang ditempuh para ilmuwan untuk melakukan
penyelidikan untuk mencari penjelasan tentang
gejala-gejala alam
• Langkah tersebut adalah dengan :
– merumuskan masalah
– merumuskan hipotesis
– merancang eksperimen
– mengumpulkan data
– menganalisis
– menyimpulkan.
• Karakteristik yang mendasar dari Sains ialah
kuantifikasi ...kuantitas
Sains
• Hukum Alam
• Hubungan causal: sebab akibat
• Logika, proses dalam pikiran/otak:
– Mengapa pohon pada umumnya bulat ?
– Mengapa air lebih ringan dari besi ?
– Dll.
Mana yang benar ?
TEOLOGIA atau SAINS ?
TEOLOGIA dan SAINS
• Tidak untuk diperbadingkan, karena
bukan perbandingan
• Sains adalah ciptaan Allah
• Allah Maha Besar, Dia di luar dimensi
yang kita kenal
• Hukum Alam diciptakan Allah
• Hukum Alam tunduk kepada Allah

Ill. Hukum lalu lintas


• Kendaraan di Lampu merah wajib berhenti
• Saat lampu lalu lintas merah, ada yang lewat, namun
tidak ditilang (mengapa?)
Beberapa Kejadian dimana Yesus
melampaui hukum alam
• Yesus berjalan di atas (Fisika)
• Air menjadi anggur (Kimia)
• Lazarus bangkit (Biologi)
• Tuhan Yesus memberi makan 5000 orang
(Matematika)
Kebesaran Allah
Menjadikan dari tidak ada menjadi ada
Hukum Proust & Lavouser
Hanya saja
• Di dunia ini, Allah secara normal
memberlakukan hukum alam yang
terjadi
• Dalam saat-saat tertentu, Tuhan
mengizinkan hukum alam dilampaui
dengan maksud untuk memulikan
nama Allah dan kebaikan manusia
Illustrasi
pengaturan lalu lintas hari Senin pagi di Jl.
Supratman
Ketika sains tidak mampu
menjawab Teologia
 Teologia tetap benar tak
tergoyahkan
 Sains terbatas dan tidak cukup
menjelaskan Teologia
 Iman berperan, bukan logika
Jadi Bagaimana ?
Teologia perlu dikembangkan terus
• Para Teolog (Dosen STT, Pendeta, Para
Pengerja Gereja dan setiap hamba
Tuhan) perlu belajar memperdalam
pengetahuannya tentang Teologia
– Injili
– Pemahaman yang benar akan Allah dan
ciptaanNya...bukan liberal ! Atau
sejenisnya !
• Para scientist perlu memahami teologia
agar tidak membuat kerangkeng yang
akhirnya merasa puas dengan sains dan
menutup hatinya untuk mengenal
Tuhan
• Ingatlah bahwa sains tidak lengkap
untuk menuju kebenaran yang hakiki !!
• Harus ada sentuhan Teologia baga Para
Scientist
Sains perlu dikembangkan terus
• Para Teolog (Dosen STT, Pendeta,
Pengerja dan setiap hamba Tuhan) perlu
belajar atau paling tidak mengetahui
Sains secara umum agar
 tidak kuper
 tidak merasa risih
 tidak merasa kurang nyaman
ketika berhadapan dengan para Scientist
Sains perlu dikembangkan terus
• Para Scientist perlu mengembangkan
sains untuk memajukan dan
mencerdaskan intelek manusia
• Sains perlu didukung untuk maksud-
maksud mulia dan membuat orang
dekat dengan Allah
Ucapan dan kesaksian dari 2
orang manusia yang dianggap
manusia “terspektakuler”
sepanjang masa peradaban
manusia
Mari menjadi anak Allah yang HOLISTIK
 Bertumbuh dan berbuah di dalam Kristus
 Menjadi hamba Tuhan yang taat
 Panggilan semakin nyata dan tetap setia
 Menjadi profesional dalam
bidangnya...Belajarlah untuk mengembangkan
keahlian dimana hukum-hukum alam sebagai
landasannya
Kesimpulan
 Sains adalah ciptaan Allah, karena itu Teologia
dan Sains tidak bertentangan dan tidak untuk
dipertentangkan
 Ketika perkara Teologia tidak dapat diterima
dalam pola pikir sains, Teolgia tetap benar dan
utuh. Dalam hal ini pemahaman kita tentang
sains dan teologia yang kurang memadai.
Sehingga IMAN yang harus berperan
 Miliki pemahaman Teologia dan sains dengan
proposrsional dan tepat dengan cara belajar
dan menambah ilmu serta wawasan
Yesaya 50:4
Tuhan ALLAH telah memberikan kepadaku
lidah seorang murid, supaya dengan
perkataan aku dapat memberi semangat
baru kepada orang yang letih lesu. Setiap
pagi Ia mempertajam pendengaranku untuk
mendengar seperti seorang murid.

Anda mungkin juga menyukai