MENDORONG PELAKSANAAN STRATEGI AINUN NISA ALDY S APU TRA PEMBAHASAN Mengalokasikan sumber daya untuk pelaksanaan strategi Menetapkan kebijakan dan prosedur untuk memfasilitasi pelaksanaan strategi Menggunakan perangkat manajemen proses untuk perbaikan berkesinambungan
Menempatkan sistem operasi dan
informasi
Mengaitkan imbalan dan insentif dalam
pelaksanaan strategi MENGALOKASIKAN SUMBER DAYA UNTUK PELAKSANAAN STRATEGI
• Kemampuan perusahaan untuk mengumpulkan
sumber daya yang dibutuhkan untuk mendukung inisiatif strategi baru dan mengarahkan ke unit organisasi yang tepat, memiliki dampak yang besar pada proses eksekusi strategi. Kebutuhan dana dari strategi baru harus mendorong alokasi modal yang dibuat dan ukuran anggaran operasional masing-masing unit. MENETAPKAN KEBIJAKAN DAN PROSEDUR UNTUK MEMFASILITASI PELAKSANAAN STRATEGI
• Melembagakan kebijakan dan prosedur baru,
memberikan pengarahan dari atas ke bawah bagaimana pekerjaan harusnya dikerjakan. • Ketentuan dan prosedur membantuk konsistensi pelaksanaan yang dibutuhkan pada bagaimana eksekusi strategi tertentu dilakukan, pada pengoperasian yang tersebar secara geografis. • Memahami dengan baik kebijakan dan prosedur yang mendorong terciptanya iklim kerja yang memfasilitasi eksekusi strategi yang baik MENGGUNAKAN PERANGKAT MANAJEMEN PROSES UNTUK PERBAIKAN BERKESINAMBUNGAN
Bussiness Proccess Reenginering/
Perancangan Kembali Proses Bisnis
Total Quality Management Program
Six Sigma Quality Control
BUSSINESS PROCCESS REENGINERING/ PERANCANGAN KEMBALI PROSES BISNIS
• Perusahaan mencari cara untuk memperbaiki
operasionalnya yang kadang-kadang memiliki temuan hambatan dalam mengeksekusi aktivitas strategi kritis dengan pemutusan pengaturan organisasi dimana potongan dari aktivitas ditunjukkan di dalam beberapa departemen fungsional yang berbeda, dengan tidak ada satu manajer atau kelompok yang bertanggung jawab terhadap kinerja optimal dari keseluruhan aktivitas. TOTAL QUALITY MANAGEMENT PROGRAM
• TQM bertujuan menanamkan antusiasme dan
komitmen dalam melakukan sesuatu dengan benar dari tingkat atas hingga bawah dari organisasi. Pekerjaan manajemen yaitu untuk menyalakan pencarian keseluruhan dengan berbagai cara untuk memperbaiki yang melibatkan seluruh personil perusahaan dalam melakukan inisiatif dan penggunaan kecerdasannya. SIX SIGMA QUALITY CONTROL
• Program Six Sigma menawarkan cara yang
berbeda untuk mengarahkan perbaikan secara berkelanjutan dalam kualitas dan eksekusi strategi. Pendekatan ini memerlukan penggunaan yang baik terhadap metode statistik untuk mengidentifikasi dan menghapus penyebab kecacatan (kesalahan) dan tidak menginginkan variabilitas dalam melakukan sebuah aktivitas atau proses bisnis. MENEMPATKAN SISTEM OPERASI DAN INFORMASI • Sistem operasi state-of-the-art dipahami dengan baik, tidak hanya memungkinkan eksekusi strategi yang lebih baik tetapi juga memperkuat kemampuan organisasi, cukup untuk memberikan keunggulan kompetitif atas pesaing. MENEMPATKAN SISTEM OPERASI DAN INFORMASI • Sistem informasi perlu mencakup lima bidang yang luas: 1) Data pelanggan, 2) Data operasi, 3) Data karyawan, 4) Pemasok dan / atau data mitra strategis, dan 5) Data kinerja keuangan. • Semua indikator kinerja kunci strategis harus dilacak dan dilaporkan secara real time bila memungkinkan. MENEMPATKAN SISTEM OPERASI DAN INFORMASI • Memiliki sistem operasi state-of-the-art, sistem informasi, dan data integral real-time menghasilkan strategi yang unggul dan keunggulan operasional. • Sistem informasi juga menyediakan sarana bagi manajer untuk memantau kinerja pekerja, untuk melihat bahwa mereka bertindak dalam batas- batas yang telah ditentukan. MENGAITKAN IMBALAN DAN INSENTIF DALAM PELAKSANAAN STRATEGI • Sebuah struktur penghargaan dirancang dengan baik adalah alat yang paling kuat bagi manajemen untuk memobilisasi komitmen karyawan untuk sukses dalam pelaksanaan strategi dan menyelaraskan upaya seluruh organisasi dengan prioritas strategis. • KONSEP INTI : Imbalan keuangan memberikan insentif tingkat tinggi ketika imbalan dikaitkan dengan hasil tujuan tertentu. MENGAITKAN IMBALAN DAN INSENTIF DALAM PELAKSANAAN STRATEGI • Insentif harus berdasarkan pada mencapai hasil yang tepat, bukan pada kepatuhan melakukan tugas yang diberikan. • Kunci untuk menciptakan sistem reward yang mempromosikan pelaksanaan strategi yang baik adalah membuat ukuran kinerja bisnis yang baik dan eksekusi strategi yang baik, berdasar dominasi dalam merancang insentif, mengevaluasi upaya individu dan kelompok, dan membagi-bagikan hadiah. MENGAITKAN IMBALAN DAN INSENTIF DALAM PELAKSANAAN STRATEGI • Prinsip pertama dalam merancang sebuah sistem kompensasi insentif yang efektif adalah mengikat imbalan untuk hasil kinerja secara langsung terkait dengan baik pelaksanaan strategi dan pencapaian tujuan keuangan dan strategis. • Standar yang kuat untuk menilai apakah individu, tim, dan unit organisasi telah melakukan pekerjaan yang baik, apakah mereka memenuhi atau mengalahkan target kinerja yang mencerminkan eksekusi strategi yang baik. TERIMA KASIH