Anda di halaman 1dari 13

KONSEP DAN

TEORI BELAJAR
PE R TE M UA N KE 5
PE ND ID IKA N DA N PR OM OS I K E SE HATAN
O LE H: FHIR AWAT I, S. K EP. , NS . , M. K ES
DEFINISI BELAJAR
Gagne menjelaskan belajar “Learning is a
process of which certain kind of living organisme
are capable” bahwa belajar tidak hanya terjadi
pada manusia melainkan juga makhluk hidup
lainBelajar merupakan perubahan yang relatif
menetap kemudian dipertahankan sampai terjadi
interaksi dengan lingkungan luar
Harold Spears mengatakan bahwa belajar
“Learning is to observe, to read, to imitate, to try
something themselves, to listen, to follow
direction” Artinya belajar adalah mengamati,
membaca, meniru, mencoba sesuatu, mendengar
dan mengikuti arah tertentu.
Definisi kedua dari Mc.Conn L yang berbunyi “Learning is
a process by which an individual though his activity
become changed in his behaviour. Learning is the
modification of behavior through experiences and
training”. Belajar adalah proses dimana seseorang
melalui kegiatanya menjadi berubah tingkah lakunya.
Perubahan tingkah laku tersebut karena pengalaman
yang diperoleh seseorang terjadi karena disengaja
artinya secara sadar melakukanya.
Menurut Robinson belajar adalah : “Learning as
knowledge got by study”
bahwa belajar merupakan adanya kesadaran dan
kemauan pada diri individu untuk belajar, sehingga
memperoleh pengetahuan untuk mengubah tingkah
lakunya
Bernars mendefinisikan “Learning is s
relatively permanent change in behaviour
that accurs as a result of practice or
experiences”. Intinya tetap pada
perubahan tingkah laku sebagai hasil dari
pengalaman dan latihan. Apabila ada
pengalaman atau kegiatan yang dialami
oleh seseorang baik berupa latihan atau
bukan akan tetapi menimbulkan
perubahan yang relatif permanen maka
hal tersbeut dapat dikatakan belajar,
batapapun kecilnya
CIRI BELAJAR
• Belajar adalah aktivitas individu yang
menghasilkan perubahan pada diri individu
pebelajar baik aktual maupun potensial.
• Perubahan itu berupa kemampuan baru yang
berlaku dalam waktu yang relatif lama.
• Perubahan itu terjadi karena usaha yang
memerlukan keterlibatan diri (self involvement)
karena tanpa keterlibatan itu belajar tidak akan
terjadi.
Lanjut...
Robert Gagne mengemukakan ciri-ciri penting
dari belajar sebagai berikut:
• Belajar adalah proses dalam diri manusia
• Belajar pasti melibatkan interaksi dengan
lingkungan
• Belajar dapat disimpulkan terjadi apabila ada suatu
perubahan tingkah laku si pebelajar
PRINSIP-PRINSIP BELAJAR
• Belajar merupakan perkembangan yang terus menerus artinya
selama si pebelajar masih hidup dan berinteraksi dengan
lingkunganya.
• Belajar hendaknya mempunyai tujuan bagi si pebelajar
• Belajar adalah suatu proses aktif bagi si pebelajar
• Belajar merupakan kegiatan atau aktivitas yang melibatkan
panca indra
• Belajar hendaknya menantang dan memberikan kepuasan.
• Belajar hendaknya menghasilkan pengertian fungsional
• Belajar memerlukan banyak pengalaman
FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI BELAJAR
• Bahan atau hal yang harus dipelajari
• Faktor-faktor lingkungan
• Faktor-faktor instrumental
• Kondisi individual si pebelajar
Kejelasan tujuan antar warga
didik dan pendidik
Ada pembagian lain terkait dengan faktor-faktor yang
mempengaruhi belajar orang dewasa menurut (Tripathi)
sebagai berikut:
• Kejelasan tujuan antar warga didik dan pendidik
• Tingkat aspirasi peserta didik
• Pengetahuan tentang faktor keberhasilan dan kegagalan
• Tingkat pengertian warga belajar
• Usia warga belajar
• Pengaruh lingkungan fisik dan sosial
• Belajar dipengaruhi oleh emosi
TEORI-TEORI BELAJAR
1. Teori Behavioristik
Teori prilaku berakar dari pemikiran behaviorisme. Dalam
perspektif behaviorisme pembelajaran diartikan sebagai
proses pembentukan hubungan antara rangsangan (stimulus)
dan balas (respon).
Pembelajaran merupakan proses pembiasaan, hasil
pembelajaran diharapkan adalah perubahan perilaku berupa
kebiasaan.
Koneksionisme : membentuk kesan panca indra
Classical Conditioning : menciptakan manipulasi lingkungan
Systimatic Behaviour : membentuk sikap sistematik
Contigous Conditioning : menciptakan kondisi pembinaan
Lanjut....
2. Teori Kognitif
Dalam perspektif teori kognitif, belajar merupakan
peristiwa mental, bukan peristiwa behavioral, meskipun hal-
hal yang bersifat behavioral tampak lebih nyata dalam
setiap peristiwa belajar.
Perilaku individu bukan semata-mata respon terhadap yang
ada melainkan karena dorongan mental yang diatur oleh
otak.
Belajar menurut teori kognitif adalah proses mental yang
aktif untuk mencapai, mengingat dan menggunakan
pengetahuan
Lanjut....
• Teori Konstruktivisme
Menurut teori konstruktivisme, pengetahuan
dikonstruksikan, bukan dipersepsikan secara
langsung oleh indra.
Semua pengetahuan, tidak peduli bagaimana
pengetahuan itu didefinisikan, terbentuk di dalam
otak manusia, dan dikonstruksikan berdasarkan
pengalamanya sendiri.
Semua pikiran orang didasarkan pada
pengalamanya sendiri sehingga bersifat subyektif.
 IMPLIKASI TEORI BELAJAR
DALAM BELAJAR ORANG DEWASA
• Traditional Sensory Stimulation Theory
(pelajaran/materi merangsang panca indra)
• Reinforcement Theory (implikasi pada
sesuatu yang menyenangkan)
• Facilitation (sebagai fasilitator/pelancar)
• Andragogy (mendidik dengan cara orang
dewasa)

Anda mungkin juga menyukai