1. Modal kemauan
a. Modal Sosial
b. Modal Intelektual
c. Modal Mental dan Moral
d. Modal Motivasi
a. Modal Sosial
• Merancang perusahaan.
• Mengatur strategi perusahaan.
• Pemrakasa ide-ide perusahaan.
• Pemegang visi untuk memimpin.
Sementara itu, untuk pelaksana usaha,
wirausahawan berperan dalam :
1. Menemukan, menciptakan, dan menerapkan
ide baru baru yang berbeda.
2. Meniru dan menduplikasi.
3. Meniru dan memodifikasi.
4. Mengebangkan produk, teknologi, citra dan
organisasi baru.
Selain bekal-bekal diatas wirausahawan juga
harus memiliki bekal jiwa kepemimipinan.
Seorang wirausahawan harus memiliki
kemampuan dan semangat untuk
mengembangkan orang-orang di sekililingnya.
Pemimpin yang baik tidak diukur dari berapa
banyak pengikut atau pegawainya, tetapi dari
kualitas orang-orang yang mengikutinya serta
berapa banyak pemimpin baru di sekelilingnya.
Jiwa kepemimpinan sebagai faktor penting untuk
dapat mempengaruhi kinerja orang lain dan
memberikan sinergi yang kuat. Orang yang
memiliki jiwa kepemimpinan tercermin pada
praktik sehari-hari.
Seseorang yang memiliki jiwa kepemimpinan
dapat dilihat dari tiga kemampuan berikut:
1. Kemampuan teknik.
2. Kemampuan pribadi/ personal.
3. Kemampuan emosianal.
Memiliki kemampuan personal juga diperlukan
oleh wirausahawan. Setiap orang yang
berkeinginan untuk menjadi wirausahaan harus
memperkaya diri dengan berbagai keterampilan
personal. Misalnya, seorang pemilik toko kue
harus bisa memiliki kemampuan personal untuk
membuat kue dengan berbagai macam resep kue,
seorang pemilik bengkel motor harus memiliki
ketrampilan mereparasi kendaraaan bermotor, dan
berbagai bidang lainnya.
Tugas
Merubah gagasan menjadi peluang.
Berikan contoh penerapannya.
Minimal : 3