Terapi komplementer juga ada yang menyebutnya dengan pengobatan holistik. Pendapat ini
didasari oleh bentuk terapi yang mempengaruhi individu secara menyeluruh yaitu sebuah
keharmonisan individu untuk mengintegrasikan pikiran, badan, dan jiwa dalam kesatuan fungsi
(Smith et al., 2004). Fakultas Ilmu Kesehatan
Program Studi Kebidanan
Definisi
1. Terapi Komplementer Adalah :
Meningkatkan
sistem kekebalan
tubuh terhadap
penyakit
Memperbaiki Menstimulasi dan Karena tubuh kita sebenarnya mempunyai
fungsi dan sistem mengaktifkan kemampuan untuk menyembuhkan dirinya
kerja organ-organ mekanisme sendiri, asalkan kita mau mendengarkannya dan
tubuh secara penyembuhan memberikan respon dengan asupan nutrisi yang
menyeluruh alami tubuh baik dan lengkap serta perawatan yang tepat.
Purwanto
(2013)
Terapi alternatif
Perbedaan antara alternatif dan komplementer
Terapi modalitas yang diberikan sebagai
.
pengganti pengobatan kedokteran yang telah
Terapi alternatif adalah terapi di luar terapi konvensional.
umum digunakan (konvensional)
Sementara komplementer berarti pelengkap bagi terapi
konvensional yang ada dan telah terbukti bermanfaat.
Terapi komplementer
Kedua terapi alternatif dan komplementer bervariasi
Terapi modalitas yang bersifat melengkapi terapi derajatnya di mana mereka cocok dengan pengobatan
konvensional dengan tujuan untuk mendapatkan alopatik.
hasil pengobatan yang lebih maksimal.
Terapi Biologis
Terapi Energi
1. Akupuntur
Berasal dari Cina. Cara kerjanya adalah dengan mengaktivasi berbagai
molekul signal yang berperan sebagai komunikasi antar sel. Salah satu
pelepasan molekul tersebut adalah pelepasan endorphin.
Berfungsi memperbaiki keadaan umum, meningkatkan sistem imun tubuh,
mengatasi konstipasi atau diare, meningkatkan nafsu makan serta
menghilangkan atau mengurangi efek samping yang timbul akibat dari
pengobatan kanker itu sendiri, seperti mual dan muntah, fatigue (kelelahan)
dan neuropati.
2. Terapi hiperbarik (ruang udara bertekanan tinggi (RUBT)
alias Hyperbaric Chamber)
Terapi dengan menggunakan obat bahan alam yang telah melalui uji
preklinik pada hewan coba, baik terhadap keamanan maupun
efektivitasnya.
>> Berfungsi dalam meningkatkan daya tahan tubuh
Jenis terapi komplementer
Terapi Biologis
• Terdiri dari Terapi Herbal, Terapi Nutrisi, Food Combining, Terapi Jus,
Makrobiotik, Terapi Urine, Colon Hydrotherapy.
Terapi Energi
• Terdiri dari Akupunktur, Akupressur, Refleksiologi, Chi Kung, Tai Chi, Reiki, dan
Prana healing.
Fakultas Ilmu Kesehatan
Program Studi Kebidanan
Klasifikasi Terapi Komplementer
Menurut National Center for Complementary and Alternative Medicine (NCCAM) Pengobatan di
atas dapat dikategorikan menjadi 5 kategori yang kadangkala satu jenis pengobatan bisa
mencakup beberapa kategori. Sistemnya adalah:
1. Mind-body therapy
intervensi dengan teknik untuk memfasilitasi kapasitas berpikir yang
mempengaruhi gejala fisik dan fungsi berpikir yang mempengaruhi fisik dan
fungsi tubuh (imagery, yogo, terapi musik, berdoa, journaling, biofeedback,
humor, tai chi, dan hypnoterapy).
2. Alternatif sistem pelayanan yaitu sistem pelayanan kesehatan yang
mengembangkan pendekatan pelayanan biomedis (cundarismo, homeopathy,
nautraphaty).
3. Terapi biologis yaitu natural dan praktik biologis dan hasil-hasilya misalnya
herbal, dan makanan
.
4. Terapi manipulatif dan sistem tubuh (didasari oleh manupulasi dan pergerakan
tubuh misalnya kiropraksi, macam-macam pijat, rolfiing, terapi cahaya dan
warna, serta hidroterapi.
5. Terapi energi : terapi yang berfokus pada energi tubuh (biofields) atau
mendapatkan energi dari uar tubuh (terapetik sentuhan, pengobatan sentuhan,
reiki, external qi gong magnet) terapi ini kombinasi antar energi dan
bioelektromagnetik.
https://
www.researchgate.net/publication/340929734_Buku_Ajar_Keperawatan_Komple
menter_Terapi_Komplementer_Solusi_Cerdas_Optimalkan_Kesehatan
file:///C:/Users/HP/Downloads/200-556-1-PB%20(1).pdf