Audit
EVALUASI
INSPEKSI DIRI
DIRI
Tujuan: Mengevaluasi apakah semua aspek produksi dan pengawasan mutu telah memenuhi ketentuan CPOB
Dilakukan secara independent dan dengan petugas yang komepeten sehingga dapat mengevaluasi penerapan CPOB secara objektif
Hasil inspeksi dicatat dan dibuat program tindak lanjut yang efektif
Ketentuan Umum Inspeksi Diri
– Instruksi dibuat secara tertulis sesuai dengan aspek-aspek penting yang harus tercantum pada setiap pertanyaan
– Aspek pertanyaan harus diperiksa dan disesuaikan dengan program yang telah disusun dan telah sesuai dengan prinsip
Pemastian Mutu
– Inspeksi diri harus dilakukan independent dan rinci dan dilaksanakan oleh personel yang kompeten
– Manajemen membuat tim inspeksi diri yang berpengalaman dan memahami CPOB
– Inspeksi diri dilaksanakan oleh setiap bagian sesuai dengan kebutuhan perusahaan
– Inspeksi diri secara menyeluruh dilaksanakan minimal 1 kali dalam setahun
– Program Inspeksi diri dan prosedur inspeksi diri harus tertulis dengan jelas
– Seluruh hasil inspeksi diri harus dicatat dan dilaporkan
– Terdapat program tindak lanjut yang efektif atas segala temuan atau kelemahan
– Manajemen perusahaan mengevaluasi laporan inspeksi diri dan tindakan perbaikan
Aspek Pertanyaan dalam Inspeksi Diri
Penyimpanan bahan awal, bahan pengemas, obat jadi Prosedur penarikan Kembali obat jadi
Dokumentasi
Hasil Inspeksi Diri mencakup:
Audit mutu meliputi Pemeriksaan dan Penilaian semua atau sebagian dari
sistem mutu
Audit mutu dapat dilakukan oleh pihak luar, independent atau tim khusus
yang dibentuk oleh manajemen
Kepala Bagian Pemastian mutu dan bagian lainnya bertanggung jawab dalam memberikan persetujuan pemasok bahan awal dan bahan
kemas yang telah sesuai spesifikasi
Terdapat daftar pemasok yang telah disetujui dalam pengadaan bahan awal dan bahan kemas
Dilakukan evaluasi sebelum menyetujui pemasok dan apabla telah disetujui, dimasukkan ke dalam daftar pemasok atau spesifikasi
Evaluasi dilakukan dengan mempertimbangkan Riwayat pemasok dan sifat bahan yang dipasok