Anda di halaman 1dari 15

Biosintesis Molekul-

Molekul Kecil
Dosen Pengampu : Putri Eka Sari, S.Si., M.Si
Weekly schedule
01 02
Elia Magdalena Fenny Alvina
(03422119096) (03422119112)

03 04
Klara Risa Pratama Surgawati Rusady
(03422119158) (03422119292)
Biosintesis Asam Lemak
Biosintesis asam lemak adalah proses dimana tubuh mengubah asetil-CoA dan malonil-CoA menjadi
asam lemak. Biosintesis asam lemak berlangsung dalam sitoplasma. Dalam biosintesis asam lemak
menggunakan ACP (acyl carrier protein) sebagai sisitem pembawa, malonil CoA sebagai molekul
pemanjang rantai, dan NADPH/NADP+ sebagai koenzim

Tahapan Biosintesis Asam Lemak :


1. Pembentukan malonil KoA dari asetil KoA
2. Pemanjangan rantai asam lemak
3. Desaturasi asam lemak
Pembentukan Malonil KoA dari Asetil KoA

Reaksi pembentukan malonil KoA dari asetil KoA dikatalisis oleh enzim
asetil-KoA karboksilase yang membutuhkan biotin, CO2 dan ATP.
Pemanjangan Rantai Asam Lemak
Terdapat 4 tahapan yaitu :
1. Tahapan kondensasi
2. Tahapan reduksi-1
3. Tahapan dehidrasi
4. Tahapan reduksi-2
Desaturasi

• Desaturasi asam lemak merupakan


pembentukan asam lemak tak jenuh
March
• Desaturasi paling sering pada
manusia : Palmitat → palmitoleat
Stearat → oleat
• Membutuhkan fatty acyl CoA
desaturase
• Enzim yang menghasilkan asam
oleat dan palmitoleat dari asam
stearat dan palmitat → enzim ∆-9
desaturase.
Biosintesis Purin dan
Pirimidin
Purin dan pirimidin merupakan sebuah senyawa yang sangat
penting untuk kelangsungan hidup sel. Purin dan Pirimidin ditemukan
pada asam nukleat dan nukleotida DNA dan RNA. Semua sel dalam
tubuh dapat mensintesis puri dan pirimidin.

Umumnya biosintesis pirimidin dan purin memerlukan bahan


pembentukan yang sama misalnya PRPP, glutamin, CO2, asam aspartat,
koenzimtetrahidrofolat (FH4).
perbedaan antara biosintesis Purin dan Pirimidin yaitu pada saat
terjadinya penambahan gugus ribosa phosphate, pada biosintesis purin
penambahan tersebut berlangsung ditahap awal, sedangkan pada
biosintesis pirimidin berlangsung setelah perjalanan beberapa tahap
lebih jauh.
Purin
Purin adalah protein yang
termasuk dalam golongan
nukleoprotein.
Biosintesisnya
berlangsung di dalam
asam nukleat.
Pirimidin
Pirimidin adalah satu
senyawa yang
merupakan komponen
utama DNA, RNA,
koenzim. Dalam
pembentukan
nukleotida pirimidin
yang biosintesis
pertama kali adalah
basa.
Glukoneogenesis dan
Metabolisme Glikogen
Glukoneogenesis mekanisme untuk mengubah unsur-unsur
nonkarbohidrat menjadi glukosa atau glikogen. Proses ini terjadi ketika
cadangan glikogen tubuh menurun dibawah nilai normal. Substrat yang
penting adalah asam amino glukogenik, laktat, gliserol dan propionat.
Glukoneogenesis distimulasi oleh hipoglikemia. Terutama di hati,
pelepasan kortisol memobilisasi protein, sehingga dapat dipecahkan
menjadi asam amino yang digunakan dalam glukoneogenesis.
Proses Glukoneogenesis
Jalur glukoneogenesis yaitu mengubah piruvat menjadi glukosa. Glukoneogenesis mempunyai banyak enzim yang
sama dengan glikolisis namun, glukoneogenesis bukan kebalikan dari proses glikolisis karena ada tiga tahap reaksi
dalam glikolisis yang tidak reversibel, artinya diperlukan enzim lainuntuk reaksi kebalikannya. maka proses
glukoneogenesis berlangsung melalui tahap reaksi lain yakni melalu 4 tahapan reaksi dengan enzim yang berbeda.
• Perubahan piruvat menjadi fosfoenolpiruvat
• Perubahan Fosfoenolpiruvat menjadi Fruktosa 1,6-bisfosfat
• Perubahan Fruktosa1,6-bisfosfat menjdi fruktosa 6-fosfat
• Perubahan Glukosa 6-Fosfat menjadi Glukosa
Glikogen (Glikogenesis dan
Glikogenolisis)

Glikogen merupakan konsentrasi glukosa yang berlebih disimpan di


ototdan jaringan liver, dalam hepar 6% dan otot 1%.
Fungsi glikogen dalamotot sebagai sumberbahan bakar otot.
Fungsi glikogen padaheparmempertahankan kadargula dalam
darah padasaat jeda waktu makan.
Proses Sintesis Glikogen dari glukosa disebut glikogenesis.
Proses pemecahan Glikogen menjadi glukosa disebut glikogenolisis.
Glikogenesis
Glikogenesis adalah proses pembentukan glikogen dari glukosa
kemudian disimpan dalam hati dan otot. Proses glikogenesis
terjadi jika jumlah glukosa melampaui kebutuhan, Jika kadar
glukosa darah meningkat (hiperglikemia) glukosa akan di ubah
dan di simpan sebagai glikogen atau lemak, glikogenesis
(produksi glikogen) terjadi terutama dalam sel otot dan hati.

Proses glikogenesis
Glikogenolisis
glikogenolisis adalah reaksi pemecahan glikogen menjadi glukosa, Glikogenolisis terjadi jika asupan
makanan tidak cukup memenuhi energi yang dibutuhkan tubuh sehingga untuk mendapatkan
energi, tubuh mengambil alternative lain yaitu dengan menggunakan simpanan glikogen yang
terdapat dalam hati atau otot.

Proses glikogenolisis
Thanks!
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics &
images by Freepik and illustrations by Stories

Anda mungkin juga menyukai