Anda di halaman 1dari 9

Bagaimana Perbedaan Antar

Negara Mempengaruhi MSDM


By:
Lia Lestary
Dymar Epiliana
Arma Yustina
Manajemen SDM global dipengaruhi
oleh beberapa faktor, yaitu:
1. Faktor budaya
Negara-negara sangat berbeda dalam hal budaya, dengan
kata lain dalam nilai dasar yang dianut oleh warga
negaranya, dan bagaimana nilai-nilai ini dimanifestasikan
dalam seni, program sosial, politik, dan cara-cara
melakukan berbagai hal di negara tersebut. Perbedaan
budaya dari setiap negara mengharuskan penyesuaian
perbedaan dalam praktek manajemen antara cabang-cabang
sebuah perusahaan. Sebagai contoh, dari sebuah studi
sekitar 330 manajer dari Hongkong, Republik Rakyat Cina
dan Amerika Serikat
2. Sistem ekonomi

Perbedaan sistem ekonomi juga diterjemahkan kedalam


perbedaan dalam pratek SDM. Di beberapa negara lebih
terpacu dengan ide perusahaan bebas dari pada negara lainnya.
Misalnya Perancis, walaupun negara yang masyarakatnya
kapitalis, menetapkan larangan ketat atas hak pengusaha untuk
memberhentikan karyawan, dan membatasi jumlah jam kerja
yang dapat digunakan karyawan untuk bekerja setiap minggu.
Sistem ekonomi: perbedaan dalam sistem ekonomi juga
ditermahkan ke dalam perbedaan dalam praktik SDM. Salah
satunya, beberapa negara lebih terpadu dengan ide perusahaan
bebas daripada negara lainnya.
3. Faktor Hubungan Hukum dan
Industrial
Faktor hukum dan hubungan industri dari negara satu dengan negara lain,
contoh praktik pekerjaan sesukannya tidak ada di Eropa, dewan kerja
seperti memecat pekerja memakan waktu dan mahal. Banyak negara
Eropa, dimana dewan pekerja menggantikan mediasi manajemen pekerja
informal erbasis serikat pekerja seperti di AS. Dewan kerja adalah
kelompok formal yang dipilih karyawan dari perwakilan pekerja, bertemu
setiap bulan dengan manajer mendiskusikan topik-topik berkisar
kebijakan hingga pemecatan. Codetermination adalah peraturan di Jerman
dan beberapa negara lain, artinya dalah karyawan memiliki hak hukum
atas sebuah suara dalam menetapkan kebijakkan perusahaan. Pekerja
memilih perwakilan mereka untuk dewan pengawasan dari pengusaha,
ada wakil yang direkrut pekerja untuk pekerja tingkat manajemen puncak.
Di AS kebijakan SDM seperti upah dan tunjangan ditentukan perusahaan.
Berikut merupakan hal-hal yang dapat
mempengaruhi perbedaan MSDM antar
negara menurut Noe :
1. Budaya
Perbedaan budaya di setiap negara merupakan hal yang
menjadi tantangan tersendiri bagi manajer untuk
memanajemen sumber daya manusia yang tersedia.
MSDM harus mampu untuk menciptakan kondisi yang
baik antara pekerja dan lingkungan budaya di mana
mereka berada. Berikut 5 dimensi budaya : a.
Individualisme dan kolektifitas b. Kekuatan jarak c.
Menghindari ketidakpastian d. Maskulinitas/feminimitas
e. Orientasi jangka panjang/jangka pende
2. Pendidikan

Perbedaan tingkat pendidikan antar negara juga


mempengaruhi MSDM antar negara. MSDM di
negara maju akan berbeda dengan MSDM di negara
berkembang. Kualitas sumber daya manusia
dipengaruhi oleh tingkat pendidikan yang mereka
miliki. Oleh karena itu MSDM antar negara dapat
berbeda-beda karena tingkat pendidikan antar
negara juga berbeda.
3. Sistem Ekonomi

Sistem Ekonomi di setiap negara memiliki


perbedaan-perbedaan. MSDM terpengaruh juga
oleh sistem ekonomi negara di mana perusahaan
sedang beroperasi. MSDM di negara liberal akan
berbeda dengan MSDM di negara yang menganut
sistem ekonomi 9 terpusat. Oleh karena itu MSDM
harus mampu menyesuaikan antara manajemen
yang sedang dilakukan dengan sistem ekonomi
sebuah negara tempat beroperasi.
4. Sistem Politik

Sitem politik yang dianut oleh suatu negara akan


mempengaruhi MSDM dalam pembuatan dan
penerapannya. MSDM harus mampu menyesuaikan
dengan sistem politik yang dianut oleh negara yang
sedang menjadi tempat operasi.
Kesimpulan
Perbedaan antar negara mempengaruhi proses manajemen sumber daya
manusia di suatu perusahaan. Adanya perbedaan budaya seperti
individualis vs kolektivis yang menyatakan perbedaan dalam sikap dan
nilai setiap individu. Faktor/sistem ekonomi dan juga factor hubungan
industrial juga mempengaruhi sifat dari kebijakan sumber daya manusia
suatu perusahaan dari satu negara ke negara lainnya.Karena hampir
disetiap negara memiliki berbagai perbedaan baik itu perbedaan pada segi
budaya, ekonomi dan hukum, maka tidak mengherankan jika praktik
manajemen sumber daya manusia juga cenderung berbeda di setiap
Negara. Ada praktik-praktik terbaik yang bisa dilakukan perusahaan
global untuk membantu sistem global. Menyeleksi manajer untuk
ditempatkan di perusahaan global berarti harus menyaring berdasarkan
sifat yang diprediksi berhasil untuk beradaptasi di lingkungan baru.

Anda mungkin juga menyukai