Anda di halaman 1dari 18

Tennis Elbow

DEFINISI
• Disebut lateral
epicondylitis
• nyeri dan peradangan pada
sendi di sisi luar siku.
• Injury pada extensor carpi
radialis brevis (ECRB)
tendon dan common
extensor tendon
Epidemiologi
• Kondisi umum yang mengenai 1-3% populasi di
Amerika Serikat
• Tidak memandang jenis kelamin
• Umumnya >40tahun
• Pemain tenis 10% dari populasi pasien
• dapat sembuh sendiri 1-2 tahun, 80-90% pasien
• Faktor resiko
– Merokok, obesitas, gerakan repetitif selama 2 jam
sehari, aktivitas berat (mengngkat berat >20kg)
Etiologi
• Umumnya pada individu yang main tenis, bulu tangkis,
latihan squash, atau aktivitas yang berulang:
– ekstensi pergelangan tangan
– Deviasi radial
– Supinasi lengan bawah
• Dapat terjadi pada semua pemain olahraga yang
melakukan gerakan berulang seperti di atas
• Kondisi ini terjadi pada populasi atlet karena biasanya
dipresipitasi oleh mekanik dan teknik yang buruk atau
alat yang kurang baik
Tanda dan Gejala
– Nyeri setelah aktivitas berat atau trauma
– Nyeri terjadi 1-3 hari setelah aktivitas yang melibatkan repetisi
ekstensi pergelangan tangan
– Akut injury atau strain
• Riwayat : mengangkat benda berat, backhand swing pada pemain
tenis
– Nyeri pada lateral siku yang memburuk saat beraktivitas dan
berkurang saat istirahat
– Nyeri ringan  aktivitas tenis atau repetisi penggunaan tangan
– Nyeri berat  gerakan simpel : mengangkat gelas kopi (coffe
cup sign)
Pemeriksaan Fisik
• Maximal tenderness  lateral epicondyle
• Kadang-kadang di lokasi distal dan fokus sekitar 1-2cm dari
epikondilus lateral
• Palpasi tendon  terasa tidak nyaman dan otot yang terkait 
spasme/kencang
• Nyeri saat dilakukan ekstensi pergelangan tangan, ekstensi siku dan
pronasi lengan bawah
• Ekstensi siku + ekstensi jari tengah  nyeri akibat penekanan pada
tendon  mendukung diagnosis
• Bisa terjadi
– Tidak ada gejala radikular atau baal/kesemutan
– Bisa juga ada  penjepitan saraf radialis
Cozen’s test
• Siku distabilkan dalam fleksi 90 °
• Terapis meraba epikondilus lateral
dan tangan lainnya memposisikan
tangan pasien ke deviasi radial dan
pronasi lengan bawah.
• Kemudian pasien diminta untuk
menahan ekstensi pergelangan
tangan.
• Tesnya positif jika pasien mengalami
nyeri yang tajam, tiba-tiba, dan
parah pada epikondilus lateral
Chair Test
• Pasien memegang bagian belakang kursi sambil berdiri di
belakangnya
• mencoba mengangkat kursi dengan menggunakan penjepit tiga
jari (ibu jari, jari telunjuk panjang)
• siku terentang sepenuhnya.
• Tesnya positif ketika nyeri terjadi pada epikondilus lateral.
Mill’s Test
• Pasien duduk dengan ekstremitas atas rileks di samping dan siku
terentang.
• Pemeriksa secara pasif meregangkan pergelangan tangan dengan fleksi
dan pronasi.
• Nyeri pada epikondilus lateral atau muskulotendinous proksimal
junction pada ekstensor pergelangan tangan  positif untuk
epikondilitis lateral.
Maudsley’s Test
• Pemeriksa menahan perpanjangan digit ketiga
tangan, sambil meraba epikondilus lateral.
• Tes positif ditunjukkan dengan nyeri pada
epikondilus lateral
Diagnosa
• Pemeriksaan imaging  tidak dibutuhkan
• Butuh radiografis kalau ada injury lain atau
kondisi suspek dari anamnesa dan pemfis
• Kondisi lain : tumor, fraktur, perubahan
tendom, atau bursitis
• MRI atau US  modalitas nonoperatif 
evaluasi robekan, fraktur stress, kerusakan
osteochondral
Tatalaksana
• First line : istirahat dari aktivitas yang
berkaitan
• Ice setelah aktivitas ringan
• NSAID oral atau topikal untuk mengurangi
nyeri
• Forearm counterforce straps : mengurangi
tekanan pada lateral epicondyle
– Harus dipakai selama aktivitas
– Kontroversi : pasien melaporkan nyeri pada
daerah tsb karena kompresi mekanis
• Cock up wrist splint : untuk mengurangi nyeri
pada pergelangan ekstensor
Fisioterapi
• Ultrasound diatermi
• Transcutaneous electrical
nerve stimulation (TENS)
• Extracorporeal shockwave
therapy
– Pengobatan untuk multiple
tendonopathies bisa untuk
lateral epicondylitis
– Beberapa penelitian
menunjukkan hasil yang
signifikan
Latihan fisik
• Stretching dan strengthening lengan bawah
– Untuk penguatan otot ekstrinsik pada tendon
common extensor
– Stretching exercise  flexibilitas grup ekstensi
pergelangan tangan
• Ekstensikan siku dan flexikan pergelangan
tangan
– 15 – 25 detik, diulangi 4x sehari
Latihan Flexbar®
• Pegang FlexBar® di tangan yang sakit
(kanan). Pastikan itu dalam ekstensi
pergelangan tangan penuh
• Ujung perangkatnya harus dipegang
dengan tangan Anda yang tidak sakit (kiri).
• Putar FlexBar® dengan pergelangan tangan
yang tidak sakit saat memegang.
• Ulangi selama 15x, dengan setiap sesi 4
detik, istirahat 30detik
• Latihan tetap dilakukan sampai adanya
perbaikan
Prognosis
• Umumnya baik
• Kebanyakan pasien : nyeri berkurang dalam 12
bulan dengan tatalaksana konservatif (Rest,
Ice, NSAID)
• Pasien yang tidak sembuh dengan tatalaksana
awal  terapi fisik dan okupasi dapat
membantu

Anda mungkin juga menyukai