Anda di halaman 1dari 24

MODIFIKASI DIET/

MAKANAN DAN RESEP


OLEH
BERNIKE DOLOKSARIBU
TOPIK BAHASAN
1. Prinsip dasar modifikasi diet.
2. Diet atau makanan Rumah sakit.
3. Prinsip dasar dukungan gizi.
DASAR MODIFIKASI DIET
1. ½ dari piring makan terdiri dari sayur dan buah-buahan.
Maksimalkan dengan konsumsi dari beragam jenis dan warna.
2. ¼ dari piring diisi dengan protein. Dapat memilih ikan, ayam atau
kacang-kacangan. Penggunaan daging merah ataupun daging
olahan seperti sosis dikurangi.
3. ¼ dari piring makan dipenuhi dengan biji-bijian utuh dari beras,
gandum atau pasta. Kandungan gula dari roti atau beras berwarna
putih tergolong tinggi, sebaiknya berhati-hati untuk yang
memiliki masalah dengan gula darah.
4. Lengkapi sedikit minyak, seperti minyak zaitun, minyak kedelai,
minyak jagung dan lain-lain. Hindari minyak hidrogenasi yang
mengandung lemak jenuh.
5. Konsumsi air putih, teh, atau kopi. Batasi susu dan produk
turunannya, hanya sekitar 1- 2 kali per hari, jus sekitar satu gelas
per hari dan hindari minuman dengan kandungan gula tinggi
JENIS MODIFIKASI DIET
Modifikasi diet dapat dilakukan dengan berbagai jenis diantaranya :
a. modifikasi konsistensi,
b. modifikasi nilai gizi,
c. modifikasi pemberian.
1. Modifikasi konsistensi adalah mengubah bentuk dan konsistensi
dari regimen atau makanan yang diberikan pada pasien. Dasar
modifikasi bentuk atau konsistensi tetap pada kebutuhan gizi
pasien, jika kebutuhan gizi tidak tercapai dengan konsistensi
tersebut, maka perlu ada beberapa pertimbangan. Misalnya,
makanan itu hanya diberikan 1-2 hari saja atau diberikan dengan
modifikasi lainnya, sebagai contoh modifikasi pemberian yaitu oral
dan enteral. Yang termasuk modifikasi konsistensi adalah makanan
lunak, makanan saring, makanan cincang dan makanan cair.
Makanan cair sendiri ada makanan cair jernih, makanan cair penuh
dan makanan cair semi solid/kental.
2. Modifikasi nilai gizi.
Nilai gizi yang dimaksud bisa berupa
modifikasi energi, modifikasi zat gizi seperti
protein, karbohidrat, vitamin, mineral dan
serat.Contoh modifikasi nilai gizi adalah diet
tinggi energi tinggi protein (diet TETP), diet
rendah kalori (diet RK), diet rendah garam
(diet RG).
3. Modifikasi Pemberian
Modifikasi Pemberian yaitu oral, enteral dan
parenteral. Contoh makanan enteral adalah
makanan cair kental yang dikembangkan
sendiri atau komersial seperti entrasol,
ensure, diabetasol, peptamen dan lain-lain.
Sedangkan contoh makanan parenteral
komersial adalah cernevit, minofusin paed,
dan clinimixN9GI5E
 Tujuan Instruksional UMUM (praktikum
dietetik 1)
Pada akhir praktikum, mhs mampu
melakukan modifikasi makanan dan resep
dgn berbagai tujuan diet.
 Tujuan Instruksional khusus praktikum dietetik
1:
Agar mhs mampu :
a. Melakukan modifikasi mkn dan resep dr
berbagai aspek (bentuk dan nilai gz)
b. Menilai resep mkn tradisional

c. Mengubah mkn asli ke bentuk baru sesuai


tujuan modifikasi
d. Menghitung nilai gz sesuai dgn keb. Pasien/klien
yg akan diberikan modifikasi tersebut
e. Mempraktekkan modifikasi mkn dan resep

f. Menilai mkn hsl modifikasi sesuai dgn tujuan


diet
MODIFIKASI BENTUK MAKANAN
 Pengertian :
Mrpkn modifikasi dlm perubahan
konsistensi yaitu dari mknan biasa mjd mkn
lunak, mkn saring, mkn cair.
 Syarat mkn lunak :
a. Teksturnya lebih lunak
b. Rendah serat
c. Rendah selulosa
d. Rendah sisa
e. Tidak menggunakan bumbu yg tajam
f. Menghindari teknik pemasakan dgn cara
digoreng
Syarat Makanan Saring :
Tekstur yg lebih halus ( diblender atau
disaring)
 Makanan Cair :
a. Cair bening
# tidak mengandung lemak
# hanya digunakan utk jangka pendek
# syaratnya :
@ tdk merangsang saluran cerna
@ tdk menimbulkan flatulence
@ tdk merangsang saluran cerna
@ Tdk meninggalkan sisa
b. Cair penuh :
@ mempunyai tekstur cair pada suhu ruang
atau suhu tubuh
c. Cair kental :
@ konsistensi kental atau semi padat pada
suhu ruang.
@ dpt mencukupi kebutuhan energi dan zat
gizi namun tdk bisa memenuhi kebutuhan
serat
Modifikasi Resep Energi Tinggi
Protein Tinggi
 Pengertian :
Susunan mkn yg berisi jenis, jlh kandungan
zat gizi dan frekuensi mkn berdasarkan
penyakit dan tujuan dietnya membutuhkan
energi tinggi dan protein tinggi.
 Contoh Modifikasi Resep
# Snack puding buah dengan bahan dasar
agar, susu, buah dimodifikasi dgn menambah
susu dan telur mjd puding karamel saus
buah.
# Modifikasi bhn mknan yg ada pd resep asli.
# Penambahan sumber energi seperti gula,
susu, minyak dan sejenisnya utk menambah
energi dan penambahan sumber protein
hewani atau nabati utk memperkaya nilai
protein mknan
Modifikasi Resep Energi Rendah
 Pengertian
Susunan mkn yg jenis dan kandungan
energinya diturunkn utk mendpt energi
rendah sesuai dgn tujuan pemberian diitnya

Strategis yg digunakn utk mengurangi nilai


energi dgn menghilangkn atau mengganti
bhn mknan yg tinggi energi spt minyak, gula
dan hsl olahannya.
 Contoh modifikasi
snack gorengan diubah cara memasaknya
dgn panggang atau kukus, misalnya kroket
kentang mjd pastel yg dipanggang
Modifikasi Resep Lemak Rendah
Pengertian
Susunan mkn yg jenis dan kandungan
lemaknya diturunkan utk mendpt lemak
rendah sesuai dgn tujuan pemberian diitnya.
Snack gorengan diubah cara memasaknya dgn
panggang atau kukus, misalnya kroket
kentang mjd kentang pastel yg dipanggang
Modifikasi Resep Lemak Rendah
 Susunan mkn yg jenis dan kandungan
lemaknya diturunkan utk mendpt lemak
rendah sesuai dgn tujuan pemberian diitnya.

Strategi yg digunakan untuk mengurangi


nilai lemak dgn menghilangkan atau
mengganti bhn mkn yg tinggi lemak spt
minyak, gula dan hsl olahannya.
 Modifikasi bhn mknan yg ada pd resep asli
yaitu yg tdk boleh digunakan utk diet rndh
lemak, misalnya mengganti atau mengurangi
bahan yg tinggi lemak, mengurangi dan
mensubtitusi dgn bhn lain yg sama
fungsinya.
 Contoh : penggunaan susu full cream diganti
dgn susu skim sehingga total energi dan
lemak total berkurang, namun kandungan
lemak tdk jenuh tunggal dan ganda akan
meningkat
 Utk tdk menurunkan total energi secr

bermakna maka dpt ditambhkn bahan


makanan yg mengandung energi dan
mikronutrien spt buah dan sayuran
 Modifikasi tdk mengubah mknan scr total
dimana btk dan rasa tetap sama, namun
kandungan gz sesuai dgn yg diinginkan.
Modifikasi Resep Utk Klien Saluran
Cerna
 Pengertian
Susunan mkn yg diberikan utk klien dgn
gangguan saluran cerna bisa berupa diit
tinggi serat bagi klien konstipasi, dan diit
rendah serat utk klien yg diare
Pemilihan jenis sumber serat diperlkan utk
mendptkn modfikasi yg tepat utk msng2
klien
 Contoh modifikasi
Pemberian bubur manado yg tinggi serta
dimodifikasi mjd bubur ayam atau bubur
sumsum utk memenuhi syarat diit rendah
serat. Atau kebalikannya utk memenuhi serat
tinggi.

Anda mungkin juga menyukai