MENYEBABKAN MALOKLUSI
Yuli Kartilla Panjaitan
180631026
Dosen Pembimbing:
Erliera, drg., Sp.Ort (K)
NIP : 19800113 200812 2 003
Kebiasaan buruk oral :
Suatu kebiasaan yang dapat menimbulkan perubahan
pada hubungan oklusal yang cenderung menimbulkan
perkembangan bentuk yang abnormal pada rongga
mulut
Kebiasaan buruk oral berpengaruh terhadap fungsi
dentofasial seperti proses pengunyahan, penelanan,
pernafasan, bicara, oklusi gigi, struktur jaringan
penyangga gigi maupun estetik
Oklusi abnormal yang ditandai dengan tidak benarnya hubungan antar lengkung
di setiap bidang spatial atau anomali abnormal dalam posisi gigi
Patologis Kebiasaan buruk oral bisa disebabkan oleh kondisi struktur rongga
mulut tertentu seperti tonsilitis dan hipertropi nasal inferior
Etiologi
Kebiasaan
Buruk Oral
Emosional Anak-anak yang sedih atau kecewa akan mengisap jari untuk
memberikan perasaan aman
Meniru Anak-anak suka memperhatikan dan meniru orang tua dan saudaranya
seperti berbicara dan lainnya
Thumb Sucking/ Digit-sucking Habit
Tongue Thrusting
Mouth Breathing
Bruxism
Postural Habit
Jenis kebiasaan buruk oral....
• Kebiasaan menghisap jari (satu atau beberapa jari)
Digit-sucking
dengan mulut yang umum terjadi pada anak-anak
habit
karena memberikan efek ketenangan
• Rasa bosan
Faktor Etiologi dan • Ketegangan
Kondisi yang Memicu • Kelaparan
Kebiasaan menghisap • Ketakutan
jari • Stres emosional
• Kurangnya kasih sayang dari orang tua
• Adanya faktor keinginan yang tidak
terpenuhi
Digit sucking dan Thumb Sucking....
Tongue
atau istirahat
• Suatu kondisi lidah berkontak dengan gigi saat
thrusting proses menelan
• Etiologinya yaitu faktor genetik, kebiasaan,
maturasional, retriksi mekanik dan gangguan
neurologi
Pola penelanan normal bagian dorsum lidah menyentuh palatum, ujung lidah
ditempatkan di belakang insisivus maksila, gigi saling berkontak dan bibir
tertutup
Transisi dimulai sekitar umur 2 tahun dan selesai pada umur 6 tahun
Proses penelanan bayi berubah penelanan normal saat gigi posterior desidui
erupsi, tetapi terkadang penelanan normal terlambat dan pola penelanan bayi
berlangsung dalam waktu yang lama sehingga terjadinya maloklusi
Tongue Thrusting...
Bernafas lewat mulut memerlukan posisi postural yang berubah dari mandibula
Mandibula diturunkan dan jarak interoklusal meningkat berlebihan, kepala akan
bertambah tinggi, posisi tulang hyoid semakin rendah, dan lidah akan bertambah ke
depan dan bawah
Tekanan lidah yang besar dan tahanan bibir atas yang kurang, memungkinkan gigi gigi
anterior rahang atas mengalami inklinasi berlebih ke labial
Hal ini yang menyebabkan anterior
Anterior open bite open bite pada anak yang bernafas
melalui mulut
Nail
menggigit jaringan di sekitar kuku dan
menimbulkan luka oleh karena itu kebiasaan
ini digolongkan kebiasaan masokistik
biting • Kebiasaan menggigit kuku dapat terjadi karena
tekanan emosional yang terjadi pada pasien
Jika tidak dihentikan kebiasaan ini dapat
menimbulkan kelainan ortodontik
Manifestasi oral rotasi,
minor crowded anterior dan
Nail biting abrasi pada gigi anterior
bawah dan kuku jari penderita
terlihat pendek dan kasar
• Suatu kebiasaan mengisap bibir yang tidak
normal yang dilakukan secara terus-menerus
Lip Sucking baik secara sadar maupun tidak Umumnya
dilakukan pada bibir bawah mengenai gigi
anterior rahang atas
Pasien dengan overjet yang besar memiliki kesulitan penelanan akibat tidak adanya anterior lip
seal Hal ini disebabkan kondisi bibir atas yang inkompeten sehingga pasien terbiasa
menempatkan bibir bawah di lingual gigi anterior RA untuk mendapatkan anterior lip seal
Hal itu menyebabkan muskulus mentalis memanjang untuk menarik bibir bawah ke atas
sehingga terjadi hiperaktivitas muskulus mentalis
Saat mengisap bibir gigi insisif atas Pada beberapa kasus terjadi iritasi
akan terdorong ke atas dan ke depan kronis dan keretakan yang meluas
sehingga gigi menjadi protrusif, dari mukosa kulit dibagian bawah
vermilion border menjadi hipertropi bibir bawah
Faktor sistemik
Faktor pekerjaan
Mekanisme Bruxism...
Metode Psikologis
Bergantung pada durasi, frekuensi dan perkembangan osteogenik
Metodeperasa
Metode ekstra oral meliputi: memberikan Ekstra-Oral
yang tidak enak/pahit pada jari-jari anak,
memberikan sarung tangan atau membungkus tangan dan jari-jari anakmemberikan
penghargaan kepada anak untuk mengurangi oral habit
Metode Intra-Oral
Alat fungsional
Alat fungsional cekat
Thumb splint lepasan palatal crib
Bluegrass Appliance
Perawatan Tongue Thrusting
• Latihan menelan dan postur lidah • Jika pasien sudah akrab dengan • Baik alat cekat dan lepasan (cribs
yang benar posisi lidah baru, maka alat atau rakes) dapat dibuat untuk
• Pasien diajarkan pola menelan diberikan untuk melatih posisi menahan gerakan lidah ke anterior
normal dengan meminta pasien lidah yang benar selama menelan dengan tujuan
untuk menjaga ujung lidah pada • Tongue trainer dapat membantu untuk melatih bagian belakang
perbatasan palatum lunak dan dalam posisi yang benar lidah lidah ke posisi superior posterior di
keras dengan bantuan dari tongue tag rongga mulut
• Latihan otot lidah dapat membantu • Tongue guard untuk mencegah • Peralatan ini cenderung memaksa
dalam untuk beradaptasi dengan memajukan lidah. Dapat juga lidah ke bawah dan belakang
pola menelan baru digunakan untuk meningkatkan selama menelan. Cribs ditempatkan
kebiasaan mulut pernapasan di palatal berfungsi sebagai dinding
penghalang lidah selama
menyodorkan (thrusting)
Pemilihan Alat
• Lingual arch yang disolder dengan taji yang pendek dan tajam dapat
diadaptasikan dengan baik, akan menjaga posisi lidah dengan benar saat
1 menelan
• Alat lepasan dengan tongue spur atau spikes dapat digunakan juga pada pasien
kooperatif
3
Rapid Maxillary Expansion (RME) ditemukan dapat meningkatkan aliran udara nasal dan
menurunkan resistensinya karena terjadi pelebaran pada ruang intranasal akibat dinding luar
rongga hidung yang bergerak menjauh
Pasien diinstruksikan untuk bernapas dengan keadaan mulut tertutup dan bibir berkontak yang
dapat dicapai melalui latihan otot
Oral screen dengan breathing holes dapat digunakan untuk mengoreksi mouth breather habitual
di mana lubang-lubang yang ada secara perlahan ditutup sesuai perkembangan perawatan
Maloklusi dikoreksi dengan perawatan simtomatis menggunakan alat mekanis atau fungsional
Manajemen Perawatan Mouth Breathing...
• Restorasi dimensi vertikal yang hilang dengan mahkota tuang/ mahkota stainless steel
3.
• Bite plane/ occlusal splint/bite guards pembimbing bidang oklusal, biasanya terbuat
dari resin akrilik dan didesain menutupi seluruh permukaan aklusal dan insisal gigi
4.
Alat ini kurang dianjurkan ukurannya relatif besar
dan membutuhkan beberapa waktu kunjungan untuk
Full-mouth
melakukan penyesuaian yang diperlukan dalam rangka
occlusal splint
mencapai hubungan simultan pada semua gigi yang
berlawanan untuk menghambat terjadinya bruxism
• Latihan bibir yang dapat • Alat musik tiup dapat • Mendapatkan ruang pada
dilakukan adalah memperkuat otot-otot bibir lengkung untuk mengkoreksi
memanjangkan bibir atas dan memberikan tekanan kondisi gigi berjejal, gigi molar
melewati gigi incisivus dan dengan arah yang benar rotasi, mengontrol kehilangan
menempatkan bibir bawah di penjangkaran, memperbaiki
atas bibir atas aktivitas otot-otot bibir
• Kebiasaan menghisap bibir
dicegah dengan labial shield
pada alat ini Posisi bibir
bawah akan terkoreksi
Penggunaan lip bumper appliance bumper dicekatkan pada molar
tube yang ada pada molar band untuk mencegah pasien melepasnya dan
kontrol disarankan 1 minggu sekali untuk dilepas dan dibersihkan
Manajemen Perawatan Nail Bitting
Memberikan perasa
tertentu pada kuku Memakai sarung tangan/ plester pada jari
Kunci penghentian (bahan kimia yang aman kuku, memotong kuku secara berkala, fidget
motivasi pasien dan tidak beracun yang ring (alat mengalihkan kebiasaan akibat
rasanya tidak enak rasa gugup)
asam/ pahit)
Manajemen Perawatan Postural Habit