Anda di halaman 1dari 12

TEORI - TEORI

MANAJEMEN PERUBAHAN

Presented By :
Dr. Ilham Fahmi, M.Pd.
Konsep Teori Manajemen Perubahan

Cooper dan Schindler (2003) : logic,


hipotetic (hrs bisa menjawab dugaan
sementara), dan verifikatif (harus
berpengaruh)
Teori merupakan seperangkat konsep,
definisi, dan proposisi yang tersusun secara
sistematis sehingga dapat digunakan untuk
menjelaskan dan meramalkan fenomena.
Mengemukakan suatu teori haruslah
Teori Force-Kurt Lewin (1951)
Kurt Lewin (pencetus manajemen perubahan)
menyimpulkan kekuatan tekanan (driving forces)=kekuatan
perubahan akan berhadapan dengan keengganan (resistences)
untuk berubah. Perubahan ini sendiri dapat terjadi dengan
memperkuat “driving forces” itu atau melemahkan “resistence to
change”. Dengan langkah-langkah: anggota guru, karyawan
pegawai mau berubah kalo pimpinan mau memberikan
kekuatan perubahan dan meminimalisur adanya resistensi
1 Penyadaran (unfreezing)
2 Tindakan Perubahan (changing) teori x: negatif teori y:positif
3 Keseimbangan (refreezing) pimpinan hrs membuat keadaan
Teori Perubahan Tyagi
Faktor-faktor yang harus diperhitungkan dalam perubahan:
Kekuatan untuk
perubahan

Mengenal dan
Mengukur dan
mendefinisikan
mengontrol
masalah=mencari
hasilnya
tau masalahnya

Proses
Mengimplementa
penyelasaian
sikan perubahan
masalah
Teori Motivasi
Manfaat
- Biaya
Backhard dan Harris (1987)

Cara
Ketidak
yang Perubahan puasan
Praktis

Persepsi
hari
esok
Teori Perubahan Kreiner dan Kinicki

Output
Hasil akhir
Target/Proses
Element of change
Input
Masukan internal & eksternal (kekuatan dan kelemahan)
Perubahan Manajerial

Support, konsesnsus, komitmen


1 Memobilisasi energi para stakeholder
untuk mendukung perubahan
2 Mengembangkan visi & strategi
untuk menghasilkan daya saing
3 Mengupayakan konsensus terhadap
visi baru
4 Memperluas revitalisasi pada seluruh
bidang dalam organisasi
5 Mengkonsolidasikan perubahan
melalui kebijakan-kebijakan
6 Memantau (memonitor) terus
kebijakan & merespon feedback
Teori Organizations Depelovement

Joseph E. Mc Cann
Mengemukakan yang menyentuh dua
kategori yang saling berinteraksi, yaitu
manusia dan teknologi.

Manusia, komponen yang melakukan


proses organisasi (komunikasi,
pengambilan keputusan, problem solving).
Teknologi, mempengaruhi struktur-
struktur organisasi (job design,
organization cultur, task method).
TEORI PERUBAHAN ALFA – BETA DAN GAMMA

Kasali (2005 : 105) teori ini melakukan pengukuran sebelum (before) dan
sesudah (after), terhadap team building pada suatu kelompok yang akan
diubah sikap-sikapnya.
Alfa : sikap yang diharapkan
Beta : perubahan cara pandang terhadap sikap
Gamma : adanya sikap lain yang terbentuk dan tidak diprediksi
Teori Kerjasama

Mengapa manusia mau bekerjasama


dan bagaimana membentuk kerjasama
 Memotivasi dengan rewards &
punishment
 Memotivasi kesetiaan terhadap
profesi, pekerjaan, organisasi.
 Mengangkat moral dengan
kerjasama
 Menjalankan keahlian
 Sesuai dengan sikap hidup
 Kepatuhan terhadap kekuasaan
Ringkasan Materi Penyaji

Anda mungkin juga menyukai