MALPRAKTIK
MEDIK
LATAR BELAKANG
Sejumlah persoalan
Kendala substansi hukum
Ilmu kedokteran tidak murni ilmu pasti, lebih merupakan
experience scient
Kendala pembuktian
Tingginya ekspektasi masyarakat
Profesi kedokteran adalah profesi kedokteran
DOKTER TIDAK KEBAL HUKUM
KODEKI
Hasil yang buruk atau tidak sesuai harapan pasien (tidak sembuh)
tidak serta merta merupakan tindakan malpraktek medik
JADI, ……
MALPRAKTIK BILA “KESALAHAN”, “KELALAIAN”, “TAK SESUAI
STANDAR PROFESI”, “TAK SESUAI STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL” ????
PENGERTIAN MALPRAKTEK MEDIS
Unsur-unsur penting
1. Sikap Bathin
Melawan hukum
Bertentangan dengan kewajiban dokter untuk
berbuat sesuatu dengan sebaik-baiknya, secermat-
cermatnya, penuh kehati-hatian, tidak berbuat
ceroboh, berbuat yang seharusnya diperbuat, dan
tidak berbuat yang seharusnya tidak diperbuat.
mengacu kepada hukum, etika profesi, standar
profesi atau standar prosedur medik.
PENGERTIAN MALPRAKTEK MEDIS
Unsur-unsur penting
ETIK MKEK/
A G
DISIPLIN
PERADILAN
MKDKI PIDANA
PERADILAN PERDATA
PERADILAN TUN
DR/
DRG SENGKETA HUKUM
LEMBAG MEDIAS
SENGKETA NON A I
HUKUM
Hasil akhir suatu perawatan
1. Perjalanan: komplikasi penyakitnya sndr (clinical course
of the disease)
2. Resiko akibat pengobatannya yang tidak dapat
diramalkan (medical risk)
3. Resiko akibat tindakan operasi (surgical risk)
4. Efek samping pengobatan/tndkn (side effect/adverse
reaction)
5. Keterbatasan fasilitas
6. Kemalangan medis
7. Diagnosis yang kurang tepat
8. Kelalaian medik
9. Malpraktek medik
TANGGUNGJAWAB
Pidana
Administrasi
TANGGUNGJAWAB
Wanprestasi
Beban Pembuktian
Beban Pembuktian
Di Negeri Belanda, sejak 1 April 1988 dalam hukum pembuktian yang baru,
bertalian dengan beban pembuktian didasarkan atas dua ketentuan, yaitu :
Pada teori ini yang didasarkan pada akal yang sehat (redelijkheid) dan keadilan
(billijkheid) hakim untuk setiap peristiwa/kejadian secara terpisah harus
membagi beban pembuktian berdasarkan keadilan
TANGGUNGJAWAB
Pidana
Pidana
Administrasi
Tidak memiliki persyaratan administratif seperti surat tanda registrasi (STR) dokter yang
diterbitkan oleh Konsil Kedokteran (Pasal 29).
dokter lulusan luar negeri yang lulus di Indonesia tidak dilengkapi dengan syarat lulus
evaluasi. Bagi dokter asing selain lulus evaluasi juga harus memiliki ijin kerja (Pasal 30).
tidak memiliki surat ijin praktek (SIP) yang dikeluarkan pejabat kesehatan yang berwenang
di kabupaten/kota tempat praktik (Pasal 36 jo. Pasal 37).
Tidak memenuhi kewajiban pelayanan medis sesuai dengan standar profesi, standar
prosedur operasional dan kebutuhan medis pasien.
tidak merujuk pasien kedokter lain yang mempunyai keahlian atau kemampuan yang lebih
baik.
melanggar kewajiban merahasiakan segala sesuatu mengenai pasien (Pasal 14 Kodeki
dan PP 26 Tahun 1960)
tidak melakukan kewajiban melakukan pertolongan darurat atas dasar kemanusiaan
tidak menambah ilmu pengetahuan dan mengikuti perkembangan ilmu kedokteran
tidak mengindahkan informed consent (penjelasan kepada pasien sebelum melakukan
tindakan), Pasal 45 UU No. 29 Tahun 2004.
TANGGUNGJAWAB
Administrasi