BARANG PUBLIK

KLASIFIKASI BARANG DAN JASA

1. Pure Public Goods

2. Price – excludable public goods
3. Congestible public goods
4. Pure Private Goods
POSISI PUBLIC, PRIVATE DAN CLUB GOODS
EXCLUDABLE; ada konsekuensi utk
mendapatkannya
IV. Barang Privat: I. Semi Public :
Barang terbatas, untuk - air minum
memperolehnya harus bayar - listrik
Penanggung jawab : pemerintah Penanggung jawab :
, swasta pemerintah , swasta

NON RIVALRY; tdk

RIVALRY; utk dpt dikecualikan,
memperolehnya setiap org dpt
ada konsekuensi memperolehnya
III. Semi Publik lebih condong ke II. Publik:
Excludable : Penanggung jawab &
Barang terbatas, untuk penanggung jawab : pemerintah
memperolehnya harus bayar
Penanggung jawab : pemerintah ,
swasta

NON EXCLUDABLE; tdk seorangpun

bersedia membayar, tdk ada
persaingan
MARGINAL COST saat MENGKONSUMSI
DAN MEMPRODUKSI BARANG PUBLIK
MURNI

Marginal Cost : tambahan biaya yang

diperlukan/dikeluarkan saat
mengkonsumsi atau memproduksi satu
unit tambahan barang/jasa.
MARGINAL COSTS SAAT KONSUMSI BARANG
PUBLIK MURNI

Biaya 200
• Biaya untuk ($)
pengadaan barang
publik murni = $ 200 MC
• Adanya tambahan satu
orang mengkonsumsi
1 unit barang publik
murni menyebabkan 0 1 2 3
Jumlah Konsumen
MC menjadi = 0
• Alasan : tidak ada
biaya yang dikenakan
bagi setiap orang saat
melakukan konsumsi
MARGINAL COSTS UNTUK MEMPRODUKSI
BARANG PUBLIK MURNI
Biaya ($)

200 MC = AC

0 1 2 3 Jumlah Barang Publik Murni

per Tahun

MC selalu positif dan nilainya selalu sama untuk

satu unit tambahan barang publik murni
MC = AC  AC konstan, AC = Average cost / biaya
rata-rata per unit barang publik murni.
 PENYEDIAAN BARANG PUBLIK
& BARANG PRIVAT
PASAR & PEMERINTAH
CONGESTIBLE PUBLIC GOODS &
PRIVATE GOODS dengan adanya
EKSTERNALITAS

Congestible public goods = kondisi

barang publik dimana manfaat yang
diperoleh berkurang karena tambahan
satu konsumen lagi.
 Biaya
($)

200
MC untuk untuk
penambahan
konsumen tidak MC
sama dengan nol
“0” setelah titik
congestion
tercapai (titik 0 1 2
Jumlah
N*
kemacetan)  Konsumen
titik N*. MC
menjadi positif.
Congestion  ekternalitas, sehingga
menimbulkan biaya tambahan dalam
mengkonsumsi barang publik.
Contoh : Jalan raya
PRICE – EXCLUDABLE PUBLIC GOODS
= benefit yang diperoleh dikenakan harga
Contoh : fasilitas bersama dari private
clubs, misal lapangan tenis, kolam
renang; sekolah, rumah sakit.
Diberlakukan penjualan hak
‘keanggotaan’ untuk menanggung
biaya bersama-sama. Tapi jumlah tetap
terbatas untuk menghindari kondisi
‘congestion’.
 KLASIFIKASI BARANG DAN JASA berdasarkan
TINGKATAN PERSAINGAN DAN
PENGECUALIAN BENEFIT dari fungsinya
masing-masing.
I A

C
B  pure public goods
A  pure private goods
C  nonrival, tapi bisa terjad
Excludability exclusion, misal transmisi TV
H
H  Congestible public
goods.

0 Rivalry I
PERMINTAAN ATAS BARANG PUBLIK MURNI
7
6

Harga 5
roti per 4
buah E S = MC = AC
3
DC = MBC D =  QD
2
DB = MBB
1 DA = MBA

0 1 2 3 4 5 6 7
Jumlah Roti yg dibeli per minggu

Permintaan atas barang privat

Permintaan barang privat diperoleh dengan
menjumlahkan kuantitas yang diminta dari tiap
konsumen di tiap kemungkinan harga.
Ouput efisien = 6 buah per minggu di titik E. Pada
harga $ 3 per buah, MBA = MBB = MBC
Permintaan atas barang publik murni

7
6

Margina 5
l Benefit 4
(MB) 3 D =  MBI
2 DC = MBC
DB = MBB
1 DA = MBA

0 1 2 3 4
Jumlah security guard per minggu
Permintaan atas barang publik murni
diperoleh dengan menjumlahkan Marginal
Benefit tiap individu.
OUTPUT YANG EFISIEN DARI BARANG PUBLIK MURNI

7
6
E

Marginal 5 MC = AC =
Benefit 4 MSC
(MB)
3 D =  MBI =
2 D MSB
C = MBC
DB = MBB
1
DA = MBA

0 1 2 3 4
Jumlah security guard per
minggu
Output yang efisien terjadi di titik E, dimana tiga penjaga keamanan
jumlahnya 3. pada titik tersebut  MBi = MSC. Equilibrium Lindahl
juga terjadi di titik E. pada titik ini kontribusi sukarela dari tiga orang
akan dapat menutupi biaya penyediaan barang publik. Permintaan
tiap orang atas tiga penjaga keamanan sama dengan marginal benefit
yang diperoleh dari tiga penjaga keamanan.
 LINDAHL EQUILIBRIUM

Kontribusi sukarela tiap unit barang

publik dari setiap anggota masyarakat
sama dengan marginal benefit dari
barang publik tersebut di tingkat output
efisien.  Lindahl Price.
KEGAGALAN PASAR
DAN AKTIVITAS UTAMA PEMERINTAH
Bentuk kegagalan pasar :
1. Monopoli
peran pemerintah untuk menciptakan berkurangnya
penghalang untuk masuk pasar.

2. Efek transaksi pasar pada pihak ketiga daripada

terhadap pembeli dan penjual.
Eksteralitas yang diperoleh dari orang yang tidak
terlibat dalam transaksi. Pemerintah berusaha untuk
mengurangi eksternalitas ini, terutama yang negatif.
3. Pasar barang publik kurang dengan kondisi MSB
yang melebihi MSC
Benefit diperoleh setiap orang tapi biaya yang
diperlukan lebih sedikit.

4. Informasi yang tidak lengkap

Biasanya informasi atas resiko konsumsi suatu
produk. Pemerintah memberikan info sebagai
bentuk intervensi.

5. Stabilisasi ekonomi
Melalui mekanisme moneter dan fiskal.