Anda di halaman 1dari 21

MENGELOLA

PEOPLE EQUITY
KELOMPOK 7
OUR TEAM

Anggi Ragil K (141180200)


Ahmad Faris Azizi (141180213)
Bernadus Rivaldo Rajaguguk (141180223)
TANTANGAN PERUSAHAAN MULTINASIONAL
Manajemen talenta adalah serangkaian proses sumber daya
manusia dalam organisasi terpadu yang dirancang untuk
mengembangkan, memotivasi, dan mempertahankan
produktifitas, terhadap karyawan yang terlibat.
Tantangan Sumber Daya Manusia dalam Bisnis
Internasional:

1. Penyebaran

2. Disimenasi pengetahuan dan inovasi

3. Identifikasi dan pengembangan bakat secara global


Tantangan MSDM menurut Mathis dan Jackson (2006: 46) adalah
lingkungan yang mempengaruhi perubahan yang signifikan sebagai
berikut.
a. Perubahan ekonomi dan teknologi
b. Ketersediaan dan kualitas angkatan kerja
c. Pertumbuhan angkatan kerja tidak tetap
d. Persoalan demografi
e. Penyeimbangan pekerjaan/keluarga
f. Penyusunan ulang organisasional dan merger/akuisisi
Konsep people equity
People Equity adalah sumber daya manusia sebagai
kekayaan organisasi. Konsep ekuitas orang atau
manusia “People Equity” diperkenalkan sebagai cara
integratif untuk mengukur dan mengelola sumber daya
manusia. Menerapkan kerangka People Equity
terhadap organisasi untuk mendongkrah kinerja
organisasi (Produktivitas, kinerja keuangan, loyalitas
pelanggan dan retensi karyawan).
Karyawan juga memiliki peran penting dalam perkembangan bisnis
perusahaan, seperti:

1. Meningkakan daya saing perusahaan

2. Memberikan inovasi baru

3. Menjaga citra perusahaan


A. PEOPLE EQUITY : TIGA ELEMEN UTAMA

1. Pertama, Keselarasan/Kesesuaian(Alignment)
Kedua, Kemampuan (Capabilities)
Ketiga, Keterlibatan Karyawan (Employee
Enggagement).

Ketiga Faktor People Equity tersebut berfungsi tidak hanya mendorong


keseluruhan kinerja karyawan, tetapi juga hasil bisnis lain yang sangat
penting, termasuk kepuasan pelanggan, kualitas dan kinerja keuangan.
Ketika ada satu komponen dari people equity yang kurang, maka kinerja
organisasional menjadi buruk. Misalnya, ada perusahaan mempunyai
karyawan yang memiliki ikatan (engaged), tetapi tidak sesuai (misaligned)
dengan tujuan organisasi, maka perusahaan tidak akan dapat memenuhi
target bisnisnya.
MENGELOLA
EQUITY
8 Langkah Mengelola
Equity
Dapatkan Komitmen
● Memperjelas dan mengkomunikasikan mengapa
program talent diperlukan bagi organisasi.
● Mendapatkan persetujuan dan dukungan penuh dari,
tim eksekutif senior dan CEO untuk program talenta.
● Memutuskan langkah-langkah tindakan yang diambil
untuk memenuhi kebutuhan program.
● Memperjelas peran dan perilaku dari departmen HR,
manajer puncak, manajer menengah, dan pekerja
dalam program talenta.
● Menetapkan metode memegang orang bertanggung
jawab untuk memenuhi tujuanmanajemen talenta
yang terukur.
Seleksi, Rekruitmen Bakat
Salah satu alasannya adalah setelah perekrutan, orang
masih harus dikembangkan jika mereka ingin menjaga
keterampilannya saat ini dan berhasil dipersiapkan untuk
masa depan, dan menuntut tanggung jawab lebih besar.
Sebaik-baiknya proses pengembangan karyawan
bertalenta tidak akan berhasil maksimal dalam
menciptakan pimpinan perusahaan bila ’bahan baku’
dalam proses rekrutmennya tidak dapat menyaring
karyawan bertalenta.
Evaluasi Kinerja
Langkah ini penting dalam program
manajemen talenta yang baik karena
alasan sederhana, yaitu para
pemimpin organisasi tidak ingin
mempromosikan orang-orang yang
tidak melakukan pekerjaan secara
efektif sekarang ini karena hal seperti
itu merusak kredibilitas sistem
promosi.
Analisa Kerja dan orang-
orang yang dibutuhkan di
Masa Depan
Pada langkah ini pemimpin
organisasi meluangkan waktunya
untuk meramalkan persyaratan dan
kompetensi yang akan dibutuhkan di
masa depan, jika program
manajemen talenta diselaraskan
dengan tujuan strategis organisasi
Evaluasi Potensi

Cara yang obyektif harus


ditemukan untuk menilai
seberapa baik seseorang akan
melakukan kinerjanya pada
tingkat tanggung jawab yang
lebih tinggi. Ini disebut penilaian
potensi.
PENGEMBANGAN KARYAWAN

1 Pemberian in depth insight

2 Corporate training program

3 Coaching

4 Mentoring

5 Short assignments

6 Strategic forum

7 On line management resources & on line library

8 Membaca buku-buku manajemen secara regular


Mempertahankan Talenta Terbaik
● Kesempatan pengembangan karier (72%);
● Perencanaan karier yang mantap (69%);
● Lokasi dan kondisi kerja yang fleksibel (60%);
● Rencana-rencana kompensasi yang inovatif
(56%);
● Rencana suksesi individual (45%)
● Insentif non-finansial (38%).
EVALUASI HASIL KERJA

“perusahaan,
Pengaruh siginifikan terhadap kinerja
dan talent management
berfokus sangat luas dengan
mempersiapkan dan mengembangkan
karyawan yang tepat pada pekerjaan


THANKS

Anda mungkin juga menyukai