Anda di halaman 1dari 28

Produkai Pakan Alami dan Buatan

“Formulasi Pakan”
Ridha Mekar Ayu Wiranti, S.Pi
Formulasi Pakan
• Formulasi pakan merupakan rumusan pakan dengan
komposisi bahan pakan yang diperlukan dan sesuai
dengan macam pakan yang akan dibuat.
• Formulasi yang baik berarti mengandung semua nutrisi
yang diperlukan biota air dan secara ekonomis murah
serta mudah diperoleh sehingga memberikan
keuntungan.
• formulasi pakan bertujuan untuk memperoleh nutrisi
yang diperlukan, baik didalam jumlah dan perbandingan
yang tepat untuk pertumbuhan biota air yang optimal.
Pertimbangan Pemilihan Bahan baku
• Kesediaan Bahan
 Bukan merupakan bahan pokok makanan manusia
Persediaan melimpah
Tidak mengandung racun
Mudah dicerna ikan

• Harga
Dasar dari penyusunan formulasi pakan adalah harga murah dan
efektif serta kebutuhan nutrisi terpenuhi. Hal penting yang harus
dipertimbangkan didalam membandingkan harga tersebut bukanlah
persen harga pakan tetapi per unit nutrien yang terkandung
didalam bahan pakan, khususnya pada kandungan protein.
Bagaimanakah cara untuk menentukan harga yang
terkandung dalam setiap kg protein pakan ?

• Harga tepung ikan impor dengan kandungan protein 66% adalah


Rp. 15.000/kg, sedangkan harga tepung ikan lokal yang
mengandung protein 40% adalah Rp. 12.000/kg.
• Lakukan langkah – langkah perhitungan di bawah ini untuk
mendapatkan harga yang terkandung dalam setiap kg protein
pakan.
1. Bagi harga tepung ikan impor dengan jumlah bagian protein yang
terkandung dalam 1 kg tepung ikan
2. Kalikan dengan 1 kg

Berapa hasil yang anda peroleh ? Tepung ikan manakah yang


berharga lebih murah ?
komposisi pakan juga disusun berdasarkan

• kebiasaan makan dan makanan biota air,


• kemampuan organisme memanfaatkan bahan,
• tipe pakan yang diinginkan sesuai dengan
umur biota air yang dibudidayakan, serta
• kebutuhan biota air akan zat gizi/nutrisinya,
seperti karbohidrat, protein, lemak, serat dan
beberapa zat esensial lain yang dibutuhkan
sebagai energi.
3. Metode Penghitungan Formula
Pakan
 Metode Pearson’s Square (segi empat
Pearson), Kuadrat
 Metode Trial and
Error (percobaan)
 Metode Worksheet
 Metode Aljabar
Pembagian bahan baku pellet
berdasarkan kandungan protein :

 Protein Suplemental, yaitu bahan untuk


pembuatan pakan yang memiliki
kandungan protein lebih dari
20%
 Protein bassal, yaitu bahan baku untuk
membuat pakan dengan kandungan protein
kurang dari 20%
FORMULASI PAKAN
Contoh Bahan baku protein
suplemental
- Tepung ikan 60 %
- Tepung rebon 63,5 %
- Ampas tahu 40%
- Tepung benawa 23 – 38%
- Tepung kepala udang 53 – 74 %
- Ampas minyak hati ikan 46,74%
- Tepung darah 71,45 %
- Tepung bekicot 54,29%
- Tepung kedelai 44 %
- Tepung kacang tanah 47,9 %
- Biji kapuk/randu 27,4 %
- Daun lamtoro 36,82 %
- Ketela pohon 34,2 %
FORMULASI PAKAN
Contoh Bahan pakan
protein basal
- Dedak 9,6 %
- Dedak gandum 11,99 %
- Tepung terigu 8,9 %
- Bungkil kelapa 13,45 %
Penyusunan formulasi dianjurkan
penggunaan bahan baku lebih dari
2 macam bahan baku yang terdapat unsur
protein hewani dan nabati sehingga
kandungan nutrisi pada bahan saling
melengkapi.
menghitung ramuan pakan dari dua jenis bahan : contoh: tersedia
bahan dedak halus protein 9,6% dan tepung ikan protein 45%
pakan yang akan dibuat sebanyak 10 kg dengan kandungan protein
pakan 30%.
Prosentase Bahan :

 Tepung Ikan 20,4 x 100 = 57,6 %


35,4
 Dedak halus 15 x 100
= 42,4 %
35,4

Kebutuhan Bahan :
Tepung ikan 57,6
% x 10 kg = 5,76
kg
Dedak Halus 42,2
Kroscek
Banyak protein 30% x 10 kg = 3 kg
 Tepung ikan 5,76 kg x 45% = 2,59 kg
 Dedak -------- 4,24 kg x 9,6% = 0,41 kg
10 kg 3 kg

% protein dalam pakan


3 kg x 100% = 30%
10
Menghitung ramuan pakan lebih dari dua jenis contoh : tersedia
bahan berupa dedak halus (9,6%), bungkil kelapa (13,45%) ,
tepung ikan (60%), tepung kedelai (44%) bahan yang digunakan
10 kg, pakan yang akan dibuat dengan protein 30%
Protein suplemen 18,5 x100 = 46 %
40,5

Protein Basal 22 x 100


= 54%
40,5
Prosentase masing-
masing bahan :
 Bahan Suplemen
= 46% : 2
Tepung ikan = 23%
Tepung Kedelai = 23%

 Bahan Basal = 54 % : 2
Kebutuhan masing-masing bahan:
Tepung ikan = 23% x 10 kg = 2,3 kg
Tepung kedelai = 23% x 10 kg = 2,3 kg
Dedak halus = 27% x 10 kg = 2,7 kg
Bungkil Kelapa = 27% x 10 kg = 2,7 kg

Kroscek :
Pakan protein 30% x 10 kg = 3 kg
 Tepung ikan 2,3 kg x 60% = 1.38
 Tepung kedele 2,3 kg x 44% =1
 Dedak halus 2,7 kg x 9,6% = 0,26
 Bungkil kelapa 2,7 kg x 13,45% = 0,36
10 kg 3 kg
% protein dalam pakan
3 kg x 100% = 30%
10
Contoh Soal
Pembuatan pakan untuk ikan nila dengan kandungan
protein pakan sebesar 28% dengan bahan baku sebanyak
10 kg yang terdiri dari bahan baku utama dan bahan
tambahan.
1. Bahan Baku Utama :

No Bahan Baku Utama Kandungaan


Protein (%)

1. Tepung ikan 50%


2. Tepung kedelai 30%
3. Dedak halus 11%
4. Tepung terigu 9%
5. Tepung Jagung 8,5%
2. Bahan Baku Tambahan
1. Tepung aci/kanji/tapioca 5%
2. Vitamin 2%
3. Mineral 1%

Tugas :
1. Tentukan komposisi yang tepat dari masing-
masing bahan yang digunakan
2. Hitung bobot kering masing-masing bahan yang
dibutuhkan
Jenis Bahan Pakan Kandungan Protein dalam bahan
Bahan Tambahan
1. Tepung aci/kanji/tapioca
5%
2. Vitamin 2%
3. Mineral 1%
Jumlah Bahan Tambahan : 5% + 2% + 1% = 8%
Bahan Utama
1. Tepung ikan 50%
2. Tepung kedelai 30%
3. Dedak halus 11%
4. Tepung terigu 9%
5. Tepung Jagung 8,5%
Jumlah Bahan baaku utama = 100% - 8% = 92%
Protein Suplemen Protein Basal
1. Tepung ikan 50% 1. Dedak halus 11%

2. Tepung kedelai 30% 2. Tepung terigu 9%

3. Tepung Jagung
8,5%

Jumlah 80% : 2 28,5% :


3

Rata-rata 40%
9,5%
Prosentase Bahan :
 Suplemen 20,9% x 92% = 63,04 %
30,5%
 Basal 9,6% x 92% = 28,96 %
30,5%
Kebutuhan Bahan Baku
:
• Suplemen
1. Tepung ikan
protein 50%
sebanyak
31,52%
2. Tepung Kedelai
protein 30%
sebanyak 31,52%
Untuk membuat pakan berprotein 28%
sebanyak 10 kg diperlukan bahan baku
dengan komposisi sebagai berikut:

 Tepung ikan = 31,52% X 10.000 gram =


3.152 gram
 Tepung kedelai = 31,52% X 10.000 gram =
3.152 gram
 Dedak halus = 9,65 % X 10.000 gram =
965 gram
 Tepung terigu = 9,65 % X 10.000 gram =
965 gram
 Tepung Jagung = 9,65 % X 10.000 gram =
965 gram Total = 9,999 gram
 Tepung kanji = 5 % X 10.000 gram =
500 gram
Kroscek :

Pakan protein 28% dari 10 kg = 2.8 kg


 Tepung ikan 3.152 gram x 50% = 1.576 gram
 Tepung kedele 3.152 gram x 30% = 945,6 gram
 Dedak halus 965 gram x 11% = 106,15 gram
 Terigu 965 gram x 9% = 86,85 gram
 Tepung jagung 965 gram x 8,5% = 82,03 gram
2.796,63 gram
% protein dalam pakan
2,796 kg x 100% =
27,96%
10
 28% - 27,96% = 0,04
bahan tambahan
Metode Percobaan dan Kesalahan
Susun formulasi pakan dengan kadar protein 30 %
dengan bahan sbb :

Tepung ikan dengan kadar protein : 62,99 %


Tepung kedelai dengan kadar protein : 43,99 %
Dedak halus dengan kadar protein : 10,86 %
Tepung Tapioka dengan kadar protein : 0,41 %
Vitamin komposisi 2 % dalam pakan
Mineral komposisi 1 % dalam Pakan

Anda mungkin juga menyukai