PERTEMUAN 4

ANALISIS DATA & MERANCANG

BENTUK PELATIHAN
Noviar Rahmad Rizki Z, M.Psi, Psikolog
Pada umumnya analisis data pada TNA berupa
kualitatif
 Data hasil observasi dan survey dikelompokkan
untuk melihat kecendrungan masalah kinerja yang
dihadapi
Data hasil observasi tidak dapat dianalisis, maka
perlu dilengkapi dengan wawancara terhadap
personel atau responden yang relevan
LEVEL ANALISIS
KEBUTUHAN
1
ORGANIZATIONAL
ANALYSIS

• Fokus pada perencanaan strategi, kebutuhan bisnis, dan tujuan.

• Dimulai dengan penilaian internal lingkungan : prosedur,
kebijakan, kekuatan, dan kelemahan.
• Identifikasi terhadap kegiatan pelatihan yang mampu mendukung
tujuan dalam mendukung kegiatan pelatihan
 Seberapa besar sumber daya yang dimiliki
Apa visi dan misi perusahaan yang dapat perusahaan dalam melaksanakan pelatihan yang
dijadikn dasar dalam merencanakan pelatihan? efektif?

Apa yang diharapkan perusahaan terhadap

karyawan dalam melaksanakan pekerjaan
Seberapa besar dukungan pimpinan dalam
menyelenggarakan pelatihan bagi karyawan dan
perusahaan?
 2 PERSON ANALYSIS

• Fokus pada setiap individu dalam organisasi

• Memeriksa apakah kinerja individu berada pada tingkat
yang diinginkan atau berada di bawah harapan.
• Metode untuk menganalisis individu : Penilaian dan
tinjauan kinerja, penilaian rekan, penilaian kompetensi,
penilaian bawahan, masukan dari klien, Feedback dari
pelanggan, self-assesment
 Jika Anda mengikuti pelatihan ini, keterampilan
apa saja yang ingin Anda peroleh?
Apakah Anda pernah mengikuti pelatihan
sebelumnya?

Apakah perusahaan sudah memfasilitasi proses

pembelajaran Anda dalam menghadapi dinamika
Apa kebutuhan yang ingin Anda kembangkan
kinerja disini?
agar dapat mencapai kinerja terbaik?
 3
TASK ANALYSIS

• Fokus pada pekerjaan yang sedang ditugaskan kepada

individu/karyawan.
• Mengumpulkan informasi apakah tugas yang dilakukan
individu dipahami atau tidak.
• Metode : observasi, wawancara, kuesioner, dll
• Manfaat : membantu dalam mengumpulkan informasi terkait
tugas yang perlu dilakukan atau tugas-tugas tambahan yang
akan di perlukan di masa depan.
 Adakah keterampilan khusus yang diperlukan
Bagaimana spesifikasi orang yang biasanya dalam penggunaan alat-alat untuk menunjang
dibutuhkan untuk karyawan yang menempati proses produksi
bagian produksi ini?

bagaimana proses kerja yang terjadi dalam

pelaksanaan tugas pada posisi ini?
karyawan siapa saja yang belum maksimal dalam
melaksanakan kinerja di divisi ini?
 ORGA NIZAT IO N

Level Interview with supervisors and manager

Assesmen PE RS ON

Analisis Individual records

Interview with employee and supervisor performance

Kebutuhan
evaluation

TASK
Job analysis
Job description
MERANCANG BENTUK
PELATIHAN
 1 2
TUJUAN TRAINER
Tujuan memberikan pedoman yang jelas dalam • Trainer Internal
mengembangkan program pelatihan. Tujuan pelatihan • Trainer Eksternal
akan memberi informasi kepada para peserta tentang apa
yang diharapkan diakhir program pelatihan.
 3 4
PESERTA PELATIHAN SUASANA PELATIHAN
desain pelatihan yang baik membutuhkan pengawasan • Perasaan
yang ketat terkait profil peserta: usia, pengalaman, • Nada
kebutuhan, dan harapan peserta. • Presepsi positif terhadap program pelatihan.
 5 6
METODE BELAJAR STRATEGI PELATIHAN
• Cara belajar • Menyusun modul
• Usia • memproritaskan daftar yang akan dilakukan
• Pengalaman
• Latar belakang pendidikan
 7 8
METODE PELATIHAN PERIODE PELATIHAN
• Latar belakang peserta • per sesi 2-3 jam
• waktu yang dialokasikan • Dibutuhkan istirahat per sesi atau per 2 sesi
• preferensi gaya trainer • Kesiapan trainer dan kondisi ruangan
• Tingkat kompetensi trainer
• Ketersediaan fasilitas, sumber daya dll.