Laporan miniproject
Pembimbing :
dr. Nurul Iswahyuni
Disusun oleh:
• dr. Ardi Septiawan
• dr. Octavia Ukhti Prakarsi
• dr. Priska Noviyanti
• dr. Putri Beauty Oktovia
• dr. Rizkia Retno Dwiningrum
• dr. Yudi Kartasasmita
BAB I
PENDAHULUAN
PTM seringkali tidak terdeteksi karena tidak bergejala
dan tidak ada keluhan
Kenyataan di lapangan:
masih banyak masyarakat yang belum mengerti akan
tingginya dan bahaya yang dapat diakibatkan oleh PTM
masyarakat masih banyak yang kurang peduli dan tidak
melibatkan diri dalam program Posbindu
belum ada data pasti apakah Posbindu PTM tersebut telah
menjalankan fungsinya dengan baik
RUMUSAN MASALAH
Sebagian besar pasien dengan hipertensi belum mendapatkan pengobatan yang
memadai dan berakhir dengan kegagalan organ serta kematian
Deteksi dini yang tidak terlaksana dengan baik serta rendahnya kesadaran dan
pengetahuan masyarakat mengenai hipertensi
Pelaksanaan Posbindu PTM masih belum optimal sehingga target kegiatan belum
tercapai dan permasalahan hipertensi masih belum terselesaikan
PERTANYAAN PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA
PENGETAHUAN
Definisi
Pengetahuan
merupakan hasil dari
tahu, dan terjadi setelah
orang melakukan
pengindraan terhadap
suatu objek tertentu.
METODOLOGI PENELITIAN
Jenis dan Metode Penelitian
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dan kualitatif.
Metode penelitian yang digunakan adalah survey dengan
teknik kuesioner dan wawancara.
Rancangan Penelitian
Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian
cross sectional
Waktu dan Tempat Penelitian
Lokasi penelitian bertempat di Puskesmas Tanjung
Agung dan seluruh posbindu PTM di desa wilayah
kerja Puskesmas Tanjung Agung. Waktu pelaksanaan
yaitu selama bulan Desember 2018-Januari 2019
Teknik Pengumpulan Data
Instrumen Penelitian
• Penelitian ini menggunakan data yang diperoleh
dengan menggunakan kuesioner untuk pasien yang
memiliki riwayat hipertensi dan wawancara terhadap
perangkat desa mengenai posbindu PTM. Kuesioner
berisi 15 pernyataan mengenai pengetahuan pasien
terhadap penyakit hipertensi, sedangkan formulir
wawancara berisi 7 pertanyaan mengenai pelaksanaan
posbindu PTM di desa wilayah kerja Puskesmas
Tanjung Agung.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien yang
memiliki riwayat penyakit hipertensi di Kecamatan
Tanjung Agung dan seluruh perangkat desa di posbindu
PTM wilayah kerja Puskesmas Tanjung Agung
Kriteria inklusi : Kriteria eksklusi :
• Memiliki riwayat penyakit • Tidak memiliki riwayat penyakit
hipertensi hipertensi
• Berobat ke poli PTM di Puskesmas • Tidak berobat ke poli PTM di
Tanjung Agung Puskesmas Tanjung Agung
• Perangkat desa yang memiliki • Perangkat desa yang tidak memiliki
posbindu PTM posbindu PTM
• Bersedia secara sukarela menjadi • Tidak bersedia secara sukarela
subjek penelitian menjadi subjek penelitian
Teknik Pengambilan Sampel
Hipertensi
adalah
peningkatan
tekanan darah Semua anggota
sistolik lebih yang terlibat
Pada penelitian dari 140 mmHg dalam
Perilaku adalah Usia adalah Tingkat
ini pengetahuan dan tekanan pelaksanaan
cara seseorang waktu yang pendidikan
didasarkan oleh darah diastolik program
menyikapi telah dijalani, terakhir yang
jumlah dan lebih dari 90 posbindu PTM
suatu kondisi dihitung dalam telah
akan ditentukan mmHg pada di desa tersebut,
atau objek yang tahun sejak diselesaikan
kriteria kurang, dua kali baik dari staf
dihadapinya kelahiran responden
cukup, dan baik. pengukuran administratif
dengan selang maupun
waktu lima eksekutif
menit dalam
keadaan cukup
istirahat/tenang
Aspek Etik Penelitian
• Pengambilan data dilakukan setelah
Partisipasi responden mengerti maksud dan tujuan
penelitian
Evaluasi hasil
BAB IV
Makan tinggi buah, tinggi sayur, dan produk susu yang rendah 78 77.2 23 22.8
9
lemak, merupakan makanan yang dianjurkan pada penderita
hipertensi.
Dari 26 desa 19
20
Seleman
Sugih Waras
Tidak ada
Tidak ada
terdapat 7 desa 21
22
Sukaraja
Tj. Agung
Tidak ada
Ada (4)
Aktif
dengan 10 posbindu 23 Tj. Baru Tidak ada
24 Tj. Bulan Tidak ada
25 Tj. Karangan Ada (1) Aktif
26 Tj. Lalang Tidak ada
Tanjung agung:
Indramayu:
Kader mengetahui Lebak Budi:
adanya posbindu namun Sudah terlaksana rutin
berupa balai pengobatan Pelaksanaan hanya aktif
belom mengetahui lebih di tahun pertama (2016)
lanjut programnya. dan dijalankan bersama
lalu tidak terevaluasi dan
posyandu lansia.
Partisipasi kader dan berhenyi
Partisipasi rakyat rendah
rakyat rendah