Anda di halaman 1dari 5

Wihda Hidayatul Lail 53010190026

Feny Mufarrohah 53010190034


Muhammad Suro Baharudin 53010190038

Historiografi Masa Kolonial dari Karya


William Marsden
Historiografi Masa Kolonial Karya William Marsden
History of Sumatra karya William Marsden merupakan grand tema untuk
menjelaskan gambaran umum ilmiah mengenai Sumatra sekitar tiga abad yang lalu.
Tulisannya mengenai sejarah Sumatra sangatlah legendaris menunjukan bahwa ia
bersungguh-sungguh:
• Marsden melakukan observasi langsung tanpa perantara.
• Seleksi dan penjabarannya tentang kajian Sumatra hanya pada bagian-bagian
penting saja.
• Kajiannya tersebut telah memenuhi kaidah-kaidah ilmiah
Pada bagian awal tulisnnya, Marsden menyatakan kekagumannya terhadap Sumatra
dengan mengungkapkan kekayaan alamnya yang begitu luar biasa dan masa
kejayaanya selama berabad abad.
Ciri-ciri Historiografi Kolonial di Indonesia dalam Karya William Marsden

• Bersifat Eropa sentris atau Belanda sentris


• Orang Indonesia hanya dijadikan objek sejarah dan Belanda atau penjajah sebagai
subjek sejarah
• Tokoh sejarah merupakan orang-orang belanda
• Yang dibahas adalah aktivitas bangsa Belanda dan pemerintahan kolonial
• Bersifat diskriminatif.
• Menganggap bahwa Hindia Timur (Indonesia) belum memiliki sejarah sebelum
kedatangan orang-orang Eropa/Belanda.
• Merupakan sejarah orang Belanda di Hindia Timur (Indonesia).
Pengaruh Historiografi Kolonial di Indonesia dalam Karya William Marsden

• Tulisan historiografi kolonial memperkaya karakteristik historiografi Indonesia.


• Historiografi masa kolonial ikut serta memepengaruhi Indonesia dalam
memperkuat proses naturalisasi historiografi di Indonesia.
• Selain itu Historiografi Kolonial juga mempengaruhi dalam hal berpolitik, karena
turut memperkuat proses historiografi Indonesia
Contoh-contoh Hitoriografi Kolonial Karya William Marsden

• The History of Sumatra (1784): memuat laporan tentang pemerintahan, hokum,


adat, dan cara hidup penduduk asli, dengan penjelasan hasil alam, dan hubungan
negara politik kuno pulau itu.
• Grammar and Dictionary of the Malay Language (1812): memuat beberapa tata
Bahasa dan kamus Bahasa Melayu.

Anda mungkin juga menyukai