DOSEN PENGAMPU:
C
EVA NURUL MALAHAYATI, M.PD
NAMA KELOMPOK: D
SHOLICATUL AMIN (19108830003)
LUTHFIYA AQIDATU SHOOLIKHAH (19108830004)
E
F
Proses Evolusi Pada Reptilia
● Reptil mulai muncul pada pertengahan masa permian yang
jumlahnya juga mengalami fluktuatif. Reptilia muncul pertama
kalinya dan dapat meletakkan telurnya di luar air. Serangga raksasa
muncul dan amphibi meningkat dalam jumlahnya.
● Keanekaragaman dua kelompok reptilia: Dinosaurus yang hidup
didarat dan pterosaurus(reptilia terbang). Pterosaurus memilki sayap
yang terbentuk dari membran kulit yang diregangkan dari dinding
tubuh, sepanjang tungkai depan, sampai ke ujung jari yang
memanjang.
●Reptil dikelompokkan menjadi dua cabang evolusi utama, yaitu:
Reptil mempunyai kulit yang bersisik dan kering yang terbuat dari suatu
zat tanduk yang berfungsi untuk melindungi dari kekeringan.
jenis hewan ini berjalan dengan melata yang dimana seluruh tubuh
menelungkup ke permukaan tanah, sedangkan pada bangsa ular
bergerak dengan mengerutkan otot di kedua sisi tulang belakang yang
secara bergantian.
Reptil mempunyai dua pasang kaki dan pada tiap kaki mempunyai
cakar. Sedangkan pada hewan penyu kakinya memipih yang berbentuk
kayuh untuk membantu ketika berenang.
Reptil berkembang biak dengan cara bertelur (ovipar) pada penyu dan
bertelur melahirkan (ovovivipar) pada ular boa. Fertilisasi secara
internal, alat kelamin jantan disebut sebagai hemipenis.
Struktur Dan Fungsi Tubuh Reptilia
Fungsi Tubuh Reptil
●Pada tubuh reptil memiliki banyak kegunaan dan fungsinya tersendiri. Reptil
pada jenisnya memiliki ekor, kaki, pigmen kulit, sisik dan bisa atau racun. Sisik
yang terdapat pada tubuh reptil dapat memiliki kegunaan untuk melindungi
tubuhnya saat berada di suhu yang ada di sekitarnya seperti pada keadaan yang
benar-benar kering.
●Kaki reptil ini memiliki kegunaan untuk dapat berjalan dan pada setiap jari
kakinya terdapat kuku-kuku sebagai senjata yang tajam, gunanya adalah
menambah kekuatan pada tubuhn reptil ketika mencengkram musuh atau
mangsanya.
●Pigmen yang hanya di miliki oleh reptil berjenis bunglon yang memliki
cara mempertahankan diri dengan mengkamuflase
●Ekor yang ada pada reptil dapat di gunakan untuk membantu dalam
proses bergerak seperti yang di lakukan oleh ular yang akan menggunakan
otot tubuhnya untuk dapat terus bergerak maju.
●Bisa atau racun yang setelahnya terdapat pada beberapa jenis umum
reptil seperti contohnya ular, komodo dan juga biyawak. Bisa atau racun ini
memiliki kandungan racun mematikan yang dapat di gunakan mematikan
lawan dam dengan diam mangsanya dalam hitungan detik.
Sistem Dan Prinsip Sistematika Pada Reptilia
● Anatomi Reptilia
1. Integumen
Peredaran darah pada reptil adalah perdaran darah tertutup dan ganda.
Sistem perdaran darahnya terdiri atas jantung dan pembuluh-pembuluh
darah. Jantung pada reptil memiliki dua atrium dan dua ventrikel namun
belum tersekat secara sempurna (kecuali pada buaya). Peredaran darah
paru- paru dan sistemik hanya terpisah secara parsial. Kedua lengkung
aorta kanan dan aorta kiri berfungsi dengan baik.
● Sistem Saraf Reptil