Anda di halaman 1dari 18

IDENTIFIKASI MASALAH

ALAT UKUR
FATHAN FATAZKA
MUHAMMAD KHAIRIL ZAKI
ORLANDO ABERATIO ICTUS
RAKA AZZIHRI KURNIA
RHENDY CHAIRULSYAH ANWAR
ZIAQY MUHAMMAD RAFLY
1. JELASKAN SECARA LENGKAP PRINSIP KERJA
AMPEREMETER BESI PUTAR

• Prinsip Kerja : Kumparan bergerak dalam medan magnet permanen,


selinder inti besi terletak diantara kedua kutub magnet. Jika ada arus
searah yang mengalir melalui kumparan tsb, maka gaya
elektromagnetis yang mempunyai arah tertentu akan dikenakan pada
kumparan putar.
• Alat ukur sistem kumparan putar mempunyai kutub magnet permanent
dan kumparan yang berputar mengelilingi sumbunya. Kumparan putar
ditempatkan di dalam lapang magnetis antara lapisan kutub besi
magnet.

Arus yang dialirkan melalui kumparan shg menyebabkan


kumparan tersebut berputar. Alat ukur kumparan putar dapat dipakai untuk
bermacam arus, tidak hanya untuk DC, akan tetapi dengan alat pertolongan
lainnya, dapat pula dipakai untuk AC.
• Pemakaian alat ukur kumparan putar sangat luas, seperti di
laboratorium dan pada pusat pembangkit tenaga listrik.
•  Pada gambar berikut diperlihatkan adanya magnet permanen (1),
yang mempunyai kutub-kutub (2), dan diantara kutub2 utara dan
selatan tersebut ditempatkan suatu silinder inti besi (3).
• Pada celah udara antara kutub magnet dan silinder inti besi akan
terbentuk medan magnet yang rata, yang masuk melalui kutub-kutub
ke dalam silinder, secara radial sesuai dengan arah-arah panah. Di
dalam celah udara ditempatkan kumparan putar (4), yang dapat
berputar melalui sumbu (8).
• Bila arus searah yang tidak diketahui besarnya mengalir melalui
kumparan tsb, suatu gaya elektromagnetis f yang mempunyai arah
tertentu akan dikenakan pada kumparan putar sebagai hasil interaksi
antar arus dan medan magnit.
JELASKAN SECARA LENGKAP PRINSIP KERJA
AMPEREMETER KUMPARAN PUTAR

• Alat ukur kumparan putar pada dasarnya adalah alat pengukur arus atau
pengukur amper. Arus yang dapat dialirkan melalui kumparan putar dibatasi
lebih kurang di bawah 30 mA. Hal ini disebabkan alat-alat putarnya tidak
dapat terlalu berat sehingga kawat-kawat penghantar dari kumparan tidak
terlalu tebal. Harga maksimum yang dapat diukur oleh pengukur ampare ini
lebih kecil dari kira-kira 30 mA.
JELASKAN SECARA LENGKAP PRINSIP KERJA
AMPEREMETER KUMPARAN PUTAR

• Agar pengukur ampare ini dapat melakukan pengukuran arus yang


lebih besar dari 30 mA, maka dapat dilakukan dengan menambahkan
suatu hambatan yang dihubungkan parallel pada kumparan putar.
• rangkaian Shunt Jika tahanan total pada kumparan putar dan pegas-
pegas pengontrol disebut R1, sedangkan arus yang diukur adalah I,
kemudian arus yang masuk ke dalam kumparan disebut dengan I”
2. JELASKAN SECARA LENGKAP PRINSIP KERJA
AMPEREMETER BESI PUTAR

• Prinsip Kerja : Arus mengalir, timbul medan elektromagnetis yang


memagnetisasi besi lunak. Arah kedua kutub lunak akan sama, yang
mengakibatkan saling tolak menolak sehingga terjadi pergeseran
jarum pen
• Konstruksi : Terdiri dari kumparan tetap dan pasang besi lunak yang
mudah dimagnetisasi. Penempatan besi lunak seperti pada gambar
yaitu terhubung dengan sumbu dari jarum penunjuk sehingga dapar
bergerak bebasunjuk.
JELASKAN SECARA LENGKAP PRINSIP KERJA
AMPEREMETER BESI PUTAR
• Alat ukur dengan prinsip kerja besi putar atau sistem elektro magnet adalah
sesuatu alat ukur yg mempunyai kumparan tetap dan besi yang berputar.
• Bila didalam kumparan terdapat besi, maka besi tsb akan menjadi magnet.
Jika di dalam kumparan tsb diletakkan dua batang besi maka kedua2nya akan
menjadi magnet shg kedua batang besi tsb akan saling tolak menolak, karena
ujung2 kedua batang besi tersebut mempunyai kutup yang senama.
• Prinsip kerja tersebut diterapkan pada sistem elektro magnit dengan
mengganti besi tersebut dgn 2 buah plat besi, satu dipasang tetap (diam)
sedang yg lain bergerak dan dihubungkan dengan jarum petunjuk.
• Arus yang diukur dialirkan pada kumparan tetap dan akan
menyebabkan terjadinya medan magnet.
• Potongan besi ditempatkan di medan magnet, dan menerima
gaya elektromagnetis.
• Alat ukur tipe besi putar ini sederhana, murah, kuat dlm konstruksi, dan
penggunaannya sangat luas sebagai alat pengukur arus dan tegangan pd
frekwensi jaringan distribusi.
•Keuntungan alat pengukur ini dapat dibuat sebagai alat
• pengukur yang mempunyai sudut sangat besar.
JELASKAN SECARA LENGKAP PRINSIP KERJA
AMPEREMETER BESI PUTAR

• Ada 2 Type : 1. Jenis Tolak (repulsion type) 2. Jenis Tarik Menarik


(attraction type), Karena kedua besi lunak tersebut mempunyai arah
kutub yang sama maka alat ukur ini dapat dugunakan untuk mengukur
besaran arus searah dan bolak-balik
3. JELASKAN SECARA LENGKAP PERBEDAAN FISIK
AMPEREMETER KUMPARAN PUTAR DAN BESI PUTAR

• Besi putar : Alat ukur dengan prinsip kerja besi putar atau sistem elektro magnet
adalah sesuatu alat ukur yg mempunyai kumparan tetap dan besi yang berputar.
• Bila didalam kumparan terdapat besi, maka besi tsb akan menjadi magnet. Jika di
dalam kumparan tsb diletakkan dua batang besi maka kedua2nya akan menjadi
magnet shg kedua batang besi tsb akan saling tolak menolak, karena ujung2 kedua
batang besi tersebut mempunyai kutup yang senama.
JELASKAN SECARA LENGKAP PERBEDAAN FISIK
AMPEREMETER KUMPARAN PUTAR DAN BESI PUTAR

• Kumparan putar : yang mempunyai kutub-kutub (2), dan diantara kutub2 utara
dan selatan tersebut ditempatkan suatu silinder inti besi (3).
• Pada celah udara antara kutub magnet dan silinder inti besi akan terbentuk
medan magnet yang rata, yang masuk melalui kutub-kutub ke dalam silinder,
secara radial sesuai dengan arah-arah panah. Di dalam celah udara ditempatkan
kumparan putar (4), yang dapat berputar melalui sumbu (8).
4. CARI INTERNET SATU JENIS AMPEREMETER ARUS
KUMPARAN PUTAR DAN BESI PUTAR, TENTUKAN KELAS
ALAT TERSEBUT
• Klasifikasi Kelas Meter Untuk mendapatkan hasil pengukuran yang mendekati
dengan harga sebenarnya. Perlu memperhatikan batas kesalahan yang tertera
pada alat ukur tersebut. Klasifikasi alat ukur listrik menurut Standar IEC no. 13B-23
menspesifikasikan bahwa ketelitian alat ukur dibagi menjadi 8 kelas, yaitu : 0,05;
0,1 ; 0,2 ; 0,5 ; 1,0 ; 1,5 ; 2,5 ; dan 5. Kelas-kelas tersebut artinya bahwa besarnya
kesalalahan dari alat ukur pada batas-batas ukur masing-masing kali ± 0,05 %, ±
0,1 %, ± 0,2 %, ± 0,5 %, ± 1,0 %, ± 1,5 %, ± 2,5 %, ± 5 % dari relatif harga
maksimum.
4. CARI INTERNET SATU JENIS AMPEREMETER ARUS
KUMPARAN PUTAR DAN BESI PUTAR, TENTUKAN KELAS
ALAT TERSEBUT
• Dari 8 kelas alat ukur tersebut digolongkan menjadi 4 golongan sesuai dengan
daerah pemakaiannya, yaitu :(1) Golongan dari kelas 0,05, 0,1, 0,2 termasuk alat
ukur presisi yang tertinggi. Biasa digunakan di laboratorium yang standar. (2)
Golongan alat ukur dari kelas 0,5 mempunyai ketelitian dan presisi tingkat
berikutnya dari kelas 0,2 alat ukur ini biasa digunakan untuk pengukuran-
pengukuran presisi. Alat ukur ini biasanya portebel. (3) Golongan dari kelas 1,0
mempunyai ketelitian dan presisi pada tingkat lebih rendah dari alat ukur kelas 0,5.
Alat ini biasa digunakan pada alat ukur portebel yang kecil atau alat-alat ukur pada
panel. (4) Golongan dari kelas 1,5, 2,5, dan 5 alat ukur ini dipergunakan pada panel-
panel yang tidak begitu memperhatikan presisi dan ketelitian.
4. CARI INTERNET SATU JENIS AMPEREMETER ARUS
KUMPARAN PUTAR DAN BESI PUTAR, TENTUKAN KELAS
ALAT TERSEBUT
• Alat ukur kumparan putar pada dasarnya adalah alat pengukur arus atau pengukur
amper (ampermeter). Arus yang dapat dialirkan melalui kumparan putar dibatasi
lebih kurang di bawah 30 mA. Hal inidisebabkan alat-alat putarnya tidak dapat
terlalu berat sehingga kawat-kawat penghantar darikumparan tidak terlalu tebal.
Harga maksimum yang dapat diukur oleh pengukur ampare ini lebih kecil dari kira-
kira 30 mA. (alat ukur kumparan putar termasuk kedalam kelas presisi yang tinggi)
4. CARI INTERNET SATU JENIS AMPEREMETER ARUS
KUMPARAN PUTAR DAN BESI PUTAR, TENTUKAN KELAS
ALAT TERSEBUT
• Alat ukur besi putar ini digunakan sebagai alat ukur arus dan tegangan pada
frekuensi – frekuensi yang dipakai pada jaringan distribusi.
5. AMPEREMETER UKUR MANA YANG LEBIH AKURAT ANTARA
JENIS KUMPARAN PUTAR DAN BESI PUTAR, JELASKAN
ALASANNYA

• Suatu alat ukur dikatakan tepat jika mempunyai akurasi yang baik yaitu hasil ukur
menunjukkan ketidakpastian yang kecil. Dapat juga dipahami sebagai seberapa dekat
hasil ukur dengan nilai benarnya.
• Dalam hal keakuratan lebih akurat alat ukur kumparan putar dikarenakan hal error sangat
minim dibandingkan alat ukur besi putar yang dapat terjadinya pergeseran jarum
penunjuk, hal lainnya yaitu pada alat ukur kumparan putar medan yang bekerja pada alat
ukur sangat kuat, alat ukur tidak banyak dipengaruhi oleh medan magnet luar sedangkan
Untuk pengukuran kuat arus yang kecil diperlukan lilitan yang banyak, akibatnya nilai
tahanannya bertambah besar, dan alat ukur besi putar masih mengalami keterbatasan
alat yang tersedia, sedangkan alat ukur kumparan putar lebih banyak ditemukan.

Anda mungkin juga menyukai