Yang beranggotakan: Agnes Silvia Hutagalung Martabes Lodewik Dion KEMAJEMUKAN BERAGAMA
Kemajemukan beragama terjadi karena diindonesia ada berbagai Macam agama,
beragama di berarti beragama bersama dengan umat beragama lain. Orang Kristen yang hidup dan hidup dalam masyarakat majemuk. Dalam hal ini keberagaman meliputi Agam, adat istiadat, gereja, tingkat sosial, kelas. Oleh karena itu, sentuhan kepercayaan akan saling mempengaruhi baik secara langsung maupun tidak langsung. Sentuhan ini dapat melalui pendidikan formal atau non formal atau pengaruh lingkungan masyarakat. Ditengah masyarakat yang majemuk ini orang Kristen tentu mempunyai banyak tantangan dalam mengabarkan injil, maka perlu strategi, metode yang konstektual dalam kemajemukan Sebagai warga negara Indonesia kita diberi kebebasan untuk menganut agama dan kepercayaan masing-masing. Tidak ada larangan bagi manusia harus menganut agama ini dan itu. Kemajemukan suku bangsa, ras dan agama membuat Indonesia menjadi negara yang unik. Setiap perbedaan ini jangan dijadikan sebagai perselisihan melainkan sebagai suatu alat yang mempersatukan bangsa agar semakin kuat dan saling menghormati. Selain mewartakan iman dan karya kasih, kita juga harus berani tampil di tengah-tengah kehidupan masyarakat AGAMA DAN IMAN Agama ( yang berdasarkan wahyu) : berasal dari Tuhan, tetapi praktek agama tidak dapat disamakan dengan kehendak Tuhan Hubungan antara iman dan agama identik dengan hubungan antara cinta dengan aneka ungkapan cinta
PRAKTEK AGAMA Beberapa jenis praktek agama Menunjukkan kontak khusus dengan Tuhan Memperlihatkan bahwa seseorang merupakan bagian dari suatu persekutuan jemaat Mewujudkan cinta konkrit seseorang kepada manusia lain demi imannya Mengungkapkan keyakinan intelektual mengenai kebenaran kebenaran iman
PERAN GEREJA DALAM MASYARAKAT MAJEMUK
Partisipasi Gereja Dalam Masyarakat
Gereja bukan hanya sebagai tempat untuk memuji dan mengagungkan Tuhan, melainkan juga sebagai tempat untuk membangun persekutuan kasih diantara umat manusia. Gereja juga harus bisa dijadikan sebagai tempat perlindungan bagi umat manusia
1.Diakonia (Pelayanan) 2. Persekutuan ( koinonia) 3. Pewartaan 4. Liturgi 5. Penginjilan 6. Perwujudan 7. Pengungkapan iman TERIMA KASIH