1. Berdasarkan pada Azas-azas pendidikan, Terdapat konsep belajar sepanjang hayat. Bagaimana
konsep belajar sepanjang hayat tersebut.
2. Seorang Guru sebagai Pendidik perlu memahami landasan-landasan pendidikan mengapa
demikian.
3. Mengapa terjadi penyempurnaan dari KBK ke KTSP lanjut ke K-13, Kemudian di kembangkan
dengan model pembelajaran hybrid/belended ? Buat alasan serta rujukannya!
4. Deskripsikan secara luas tetapi ringkas manfaat model pembelajaran hybrid/belended ?.
Jawaban:
1. Belajar sepanjang hayat adalah suatu konsep tentang belajar terus menerus dan
berkesinambungan (continuing-learning) dari buaian sampai akhir hayat, sejalan dengan
fase-fase perkembangan pada manusia. Oleh karena setiap fase perkembangan pada
masing-masing individu harus dilalui dengan belajar agar dapat memenuhi tugas-tugas
perkembanganya, maka belajar itu dimulai dari masa kanak-kanak sampai dewasa dan
bahkan masa tua. Bertolak dari fase-fase perkembangan seperti dikemukakan Havinghurst,
berimplikasi kepada keharusan untuk belajar secara terus menerus sepanjang hayat dan
memberi kemudahan kepada para perancang pendidikan pada setiap jenjang pendidikan.
3. Substansi perubahan kurikulum bukan hanya sekedar perubahan isi dan materi, jumlah
pleajaran dan jam pelajaran tetapi perubahan ruh atau semangatyang terkandung dalam
kurikulum itu sendiri. Yang lebih penting itu adalah bagaimana perubahan tersebut muncul
dari bawah, muncul dari guru guru yang menjalankan langsung serta berhadapan dengan
peserta didik, bukan perubahan yang tiba tiba (atau ujug ujug) datang nya dari atas
sehingga terkadang gagap dengan perubahan pada kurikulum.
4. Manfaat dari penggunaan belended learning dalam dunia pendidikan saat ini adalah e-
learning memberikan fleksibelitas dalam memilih waktu dan tempat untuk mengakses
pelajaran. Mahasiswa tidak perlu mengadakan perjalanan menuju tempat pelajaran di
sampaikan, e-learning bias di lakukan dari mana saja baik yang memiliki akses ke internet
ataupun tidak.
DAFTAR PUSTAKA
http://linda-haffandi.blogspot.com