Anda di halaman 1dari 8

PERAN AGAMA DALAM KEHIDUPAN BERPOLITIK UNTUK

MEWUJUDKAN PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA

A. Pengertian Islam
1. Pengertian Umum
Islam adalah agama Allah yang diwahyukan
kepada para rasul-Nya sejak nabi Adam ,
Nuh, Ibrahim, Musa, Isa dan seterusnya
sampai kepada nabi penutup Muhammad
saw, sebagai hidayat dan rahmat Allah
kepada umat manusia sepanjang masa dan
menjamin kesejahteraan materiil dan spirituil
duniawi dan ukhrawi.
2. Pengertian Khusus
Agama yakni agama Islam yang
dibawa oleh Nabi Muhammad saw
ialah apa yang diturunkan Allah di
dalam al-Qur'an dan yang tersebut
dalam Sunnah yang shahih, berupa
perintah-perintah dan larangan-
larangan serta petunjuk untuk
kebaikan manusia dunia dan akhirat.
B. Definisi tentang politik
Politik adalah suatu proses pembentukan dan
pembagian kekuasaan dalam masyarakat
dimana wujudnya adalah proses pembuatan
keputusan, khususnya dalam negara. Definisi
politik juga dapat diartikan sebagai seni dan
ilmu untuk meraih kekuasaan, baik secara
konstitusional maupun non-konstitusional.
Politik Islam adalah disebut
juga dengan “as-Siyāsah
asy-Syar’iyyah” yuaitu
mengurusi, mengelola,
mengatur sesuatu untuk
kemaslahatan (kepentingan)
berdasarkan syariat Islam
C. Prinsip Dasar Berpolitik dalam Islam
1. Allah penguasa tertinggi dan manusia
sebagai pemegang amanat (Q.S Ali-
Imran : 26)
2. Kekuasaan manusia adalah amanat dari
Allah, sebagaimana disebutkan dalam Al-
Quran yang berbunyi : “Setiap kamu
adalah pemimpin, dan setiap pemimpin
akan ditanya tentang kepemimpinan nya ”
3. Kekuasaan adalah media / sarana
melaksanakan amar ma’ruf nahi munkar.
D.
Peranan Agama dalam Mewujudkan Persatuan da
n Kesatuan Bangsa

Nilai-nilai normatif dalam Al-quran yang mengajarjan


nilai-nilai dalam rangka mewujudkan persatuan
dan kesatuan dalam kehidupan bermasyarakat
dan berbangsa antara lain :
 Prinsip persatuan dan persaudaraan
QS. . Ali Imran 103
 Prinsip persamaan. (QS. Al Hujurat 13)
 Prinsip tolong-menolong (QS. Al Maidah 2)
 Prinsip perdamaian (QS. Al Hujurat 9-10)
E. Kontribusi Agama dalam Kehidupan Berpolitik

Kontribusi yang diberikan agama Islam tentang


kehidupan politik cukup banyak. Pada bagian
pertama, Islam secara lebih khusus (Al-quran)
mengajarkan bahwa kehidupan politik harus
dilandasi dengan empat hal yang pokok yaitu :
1. Sebagai bagian untuk melaksanakan amanat
2. Sebagai bagian untuk menegakkan hukum
dengan adil
3. Tetap dalam koridor taat kepada Allah, Rasu-
Nya, dan ulil amri
4. Selalu berusaha kembali kepada Al-quran dan
Sunnah Nabi SAW
 Pada bagian yang kedua, Islam memberi
kontribusi bagaimana seharusnya memilih dan
mengangkat seorang yang akan diberi amanah
untuk memegang kekuasaan politik. Yaitu orang
tersebut haruslah :
1. Seorang yang benar dalam pikiran, ucapan,
dan tindakannya serta jujur
2. Seorang yang dapat dipercaya
3. Seorang memiliki keterampilan dalam
komunikasi
4. Seorang yang cerdas
5. Yang paling penting adalah seseorang yang
dapat menjadi teladan dalam kebaikan

Anda mungkin juga menyukai