Anda di halaman 1dari 46

Tanggal : 1-2 Mei 2022

Jam : 19.00 – 07.00 WIB

LAPORAN JAGA
KELOMPOK C

Baskara Z. R.
Moch. Taufiq Widiatmoko
Muhammad Fikri Raihan
Nabila Firyal Ananda

PEMBIMBING :
JUMLAH PASIEN
5
Pasien 1
● Nama : An. J
● Jam masuk : 20.00
● No RM : 00
● Keluhan utama : Luka robek di dahi sebelah kiri
● Riwayat Penyakit Sekarang :

Pasien datang diantar kedua orang tuanya dengan luka robek di dahi sebelah kiri setelah
terjatuh membentur tepi keramik 15 menit SMRS. Mual (-), Muntah (-), pingsan (-), perdarahan
dari hidung dan telinga (-).
Primary Survey

A B C D

● Look : Sumbatan jalan Frekuensi nafas :


● GCS : 15
● ● Nadi regular dan
napas (-), Retraksi (-), 22x/Menit
● Pupil : bulat,
kuat angkat
Sianosis (-) ● SpO2 : 99% isokor 3mm/3mm
● HR : 80x/Menit
● Feel : Deviasi trakea (-) ● Gerakan thorax :
● RCL (+), RCTL (+)
● Akral : Hangat
penggunaan otot ● Suhu : 36,6°c
Simetris, Retraksi ● CRT : <2 detik
tambahan (-)
● Listen : snoring (-),
dinding dada (-)
gurgling (-), stridor (-)
Circulation : Stabil
● Breathing :
Airway : Clear Spontan
Secondary Survey
• Alergi : -
• Medikasi : -
• Riwayat penyakit dahulu : -
• Riwayat penyakit sistemik : -
• Riwayat penyakit keluarga : -
• Riwayat sosial ekonomi : Menengah
• Riwayat kebiasaan : -
Pemeriksaan fisik
Kepala : Normocephal
Mata : CA (-), SI (-)
Hidung : Sekret (-), perdarahan (-)
Mulut : Sianosis (-)
Telinga : Sekret (-)
Leher: : Deviasi trakea (-), pembesaran KGB (-)
Thoraks
• Inspeksi : Gerak dada simetris, retraksi (-)
• Palpasi : Fremitus normal
• Perkusi : Sonor di kedua lapang paru
• Auskultasi : S1-S2 regular, SND vesicular (+/+), Rh (-), Wh (-)
Abdomen
• Inspeksi : Distensi abdomen (-)
• Auskultasi : Bising usus (+)
• Perkusi : Timpani
• Palpasi : NT (-)
• Ekstremitas : hangat, CRT <2 detik, edem (-), deformitas (-)
Status Lokalis

Vulnus laceratum di regio


frontalis sinistra
Diagnosis

Vulnus Laceratum
Et causa trauma
Tatalaksana
• Hecting dengan teknik jahit subkutikular dengan anestesi infiltrasi ( Lidokain 2%) dan dressing luka

Obat Pulang :
• PO syr Amoxicilin 3 x 150 mg
• PO syr Paracetamol 3 x 150 mg

Saran tatalaksana :
Perawatan luka 2-3 hari post hecting
Pasien 2
● Nama : Tn. Z
● Jam masuk : 19.23
● No RM : 00161692
● Keluhan utama : Sesak napas sejak 5 hari SMRS
● Riwayat Penyakit Sekarang :

Pasien datang dengan keluhan sesak napas yang memberat sejak 5 hari SMRS. Sesak napas
dirasakan tidak berkurang walaupun pasien sedang beristirahat. Pasien mengatakan hampir setiap
malam dirinya susah tidur akibat sesak yang di deritanya. Keluhan juga disertai dengan batuk
berdahak sejak 3 bulan yang lalu. Keluhan seperti nyeri dada, batuk berdarah dan demam disangkal.
Primary Survey

A B C D

● Look : Sumbatan jalan Frekuensi


● GCS : 15
● ● Nadi regular dan
napas (-), Retraksi (-) ● Pupil : bulat,
nafas : ??x/Menit kuat angkat
● Feel : Deviasi trakea (-) isokor
penggunaan otot
● SpO2 : 98% dg O2 5 ● HR : 86x/Menit
lpm 3mm/3mm
tambahan (-) ● TD : 145/77
● Gerakan thorax :
● RCL (+), RCTL (+)
● Listen : snoring (-), ● Akral : Hangat
asimetris, Retraksi
● Suhu : 36,8°c
gurgling (-), stridor (-) ● CRT : <2 detik
dinding dada (-)

Airway : Clear Circulation : Stabil


● Breathing :
Spontan
Secondary Survey
• Alergi : -
• Medikasi : OAT
• Riwayat penyakit dahulu : TB putus Obat
• Riwayat penyakit sistemik : HT (+)
• Riwayat penyakit keluarga : -
• Riwayat sosial ekonomi : Menengah
• Riwayat kebiasaan : berhenti merokok sejak 5 tahun yang
lalu dengan frekuensi merokok 1 hari/2 bungkus
Pemeriksaan fisik
Kepala : Normocephal
Mata : SI (-/-), CA (-/-)
Hidung : Sekret (-), perdarahan (-)
Mulut : Mukosa bibir lembab, Sianosis (-)
Telinga : Sekret (-)
Leher: : Deviasi trakea (-), pembesaran KGB (-)
Thoraks
• Inspeksi : Gerak dada asimetris, Retraksi (-)
• Palpasi : Fremitus normal
• Perkusi : Hipersonor di lapang paru sinistra
• Auskultasi : S1-S2 regular, SND vesicular (+/↓), Rh (-), Wh (-)
Abdomen
• Inspeksi : distensi (-)
• Auskultasi : Bising usus (+)
• Perkusi : timpani
• Palpasi : Massa (-)
Ekstremitas : Akral hangat, deformitas (-), CRT <2 detik, Edem (-)
Status Lokalis

Regio Thorax Sinistra

 Inspeksi : DBN
 Palpasi : DBN
 Perkusi : Hipersonor
 Auskultasi : SND Vesicular melemah (+)
Pemeriksaan Darah
Pemeriksaan Penunjang Lengkap

Parameter Hasil Nilai Rujukan


Leukosit 9,82 x 103/µL 4,5 – 11 x 103/µL
Eritrosit 4,42 x 106/µL 4,6 – 6,0 x 106/µL
Hemoglobin 11,7 g/dL 14-18 g/dL
Hematokrit 35,0% 36 – 54%
Jupiter is a gas giant, the biggest
MCV 79 fL 82 – System
planet in our Solar 92 fL and
MCH 26 pg the fourth-brightest
27 – 31object
pg in the
MCHC 33,0 g/dL sky. It’s named32after
– 37 the
g/dLRoman
god of the sky and lightning
Trombosit 297 x 103/µL 150 – 440 x 10 /µL
3
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Kimia Darah
Parameter Hasil Nilai Rujukan
GDS 119 mg/dL 70 – 150 mg/dL
SGOT 17 IU/L 15-40 IU/L
SGPT 15 U/L 10-40 IU/L
Pemeriksaan Penunjang Pemeriksaan Rontgen

27 April 2022 28 April 2022 1 Mei 2022


Diagnosis

Pneumothorax Spontan Sekunder


Tatalaksana
• IVFD RL 20 tpm
• O2 5 lpm
• Inj. Omeprazole 2 x 2o mg IV
• Inj. Ondansentron 3 x 4 mg IV
• Inj. Ceftriaxone 2 x 1 gr IV
• Chest tube dengan pemasangan WSD
Pasien 3
● Nama : Tn. U
● Jam masuk : 20.54
● No RM : 00161688
● Keluhan utama : Susah BAK sejak 3 hari SMRS
● Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien datang dengan keluhan susah BAK sejak 3 hari SMRS, BAK dirasakan keluar
menetes sedikit demi sedikit. Keluhan juga di sertai rasa nyeri di bagian perut bawah setiap kali
pasien mencoba untuk BAK. Pasien mengatakan selama bulan puasa kurang minum air putih.
Saat di IGD pasien menggigil dan demam mencapai suhu 37,5ºC. Keluhan seperti kencing
berdarah disangkal. Pasien mengatakan bahwa ia pernah operasi pengangkatan prostat kurang
lebih 5 tahun yang lalu.
Primary Survey

A B C D

● Look : Sumbatan jalan Frekuensi nafas :


● GCS : 15
● ● Nadi regular dan
napas (-), Retraksi (-) ● Pupil : bulat,
20x/Menit kuat angkat
● Feel : Deviasi trakea (-) isokor
penggunaan otot
● SpO2 : 98% ● HR : 83x/Menit
● Gerakan thorax : 3mm/3mm
tambahan (-) ● TD : 130/80 mmHg
Simetris, Retraksi
● RCL (+), RCTL (+)
● Listen : snoring (-), ● Akral : Hangat,
dinding dada (-)
● Suhu : 37,5°C
gurgling (-), stridor (-) ● CRT : <2 detik

Airway : Clear ● Breathing : Circulation : Stabil


Spontan
Secondary Survey
• Alergi : -
• Medikasi : -
• Riwayat penyakit dahulu : Operasi BPH kurang lebih 5 tahun
yang lalu
• Riwayat penyakit sistemik : -
• Riwayat penyakit keluarga : -
• Riwayat sosial ekonomi : Menengah
• Riwayat kebiasaan : -
Pemeriksaan fisik
Kepala : Normocephal
Mata : SI (-/-), CA (-/-)
Hidung : Sekret (-), perdarahan (-)
Mulut : Mukosa bibir lembab, Sianosis (-)
Telinga : Sekret (-)
Leher: : Deviasi trakea (-), pembesaran KGB (-)
Thoraks
• Inspeksi : Gerak dada simetris, Retraksi (-)
• Palpasi : Fremitus normal
• Perkusi : Sonor di kedua lapang paru
• Auskultasi : S1-S2 regular, SND vesicular (+/+), Rh (-), Wh (-)
Abdomen
• Inspeksi : distensi (-)
• Auskultasi : Bising usus (+)
• Perkusi : timpani
• Palpasi : Massa (-), NT (+) regio Hypogastrik
Ekstremitas : Akral hangat, deformitas (-), CRT <2 detik, Edem (-)
Status Lokalis

• NT (+) regio Hypogastric


• RT : tonus sfingter ani baik, ampula recti tidak kolaps,
mukosa rektum licin, massa (-), nodul (-), NT (-),
Permukaan rata licin, Konsistensi kenyal padat, Lendir
(-), darah (-), feces (-).
Pemeriksaan Darah
Pemeriksaan Penunjang Lengkap

Parameter Hasil Nilai Rujukan


Leukosit 11,40 x 103/µL 4,5 – 11 x 103/µL
Eritrosit 4,34 x 106/µL 4,6 – 6,0 x 106/µL
Hemoglobin 12,8 g/dL 14-18 g/dL
Hematokrit 39,1% 36 – 54%
Jupiter is a gas giant, the biggest
MCV 90,1 fL 82 – System
planet in our Solar 92 fL and
MCH 29,5 pg the fourth-brightest
27 – 31object
pg in the
MCHC 32,7 g/dL sky. It’s named32after
– 37 the
g/dLRoman
god of the sky and lightning
Trombosit 191 x 103/µL 150 – 440 x 10 /µL
3
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Kimia Darah

Parameter Hasil Nilai Rujukan


Ureum 28,9 mg/dl 13,0 - 43,0 mg/dL
Kreatinin 0,83 mg/dl 0,60 – 1,40 mg/dl
Pemeriksaan Penunjang Pemeriksaan Rontgen
Diagnosis
Susp. Retensi urin ec infeksi

DD :
Obstruksi vesika urinaria
Batu uretra
Tatalaksana
• IVFD RL 20 tpm
• Inj. Ceftriaxone 2x1 gr
• Inj. Paracetamol 1 x 1 gr
• Kateter Suprapubik
Pasien 4
● Nama : Tn. H
● Jam masuk : 04.30
● No RM :
● Keluhan utama : Nyeri perut sebelah kanan bawah
● Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien datang dengan keluhan nyeri perut kanan bawah sebelah kanan sejak 3 hari yang lalu.
Nyeri dirasakan hilang timbul seperti di tusuk-tusuk, nyeri dirasakan awalnya di perut bagian
pusat kemudian berpindah ke perut bagian bawah kanan. Keluhan lain yang dirasakan yaitu
demam sejak 2 hari yang lalu dan BAB cair kehitaman sejak 2 hari yang lalu.
Primary Survey

A B C D

● Look : Sumbatan jalan Frekuensi nafas :


● GCS : 15
● ● Nadi regular dan
napas (-), Retraksi (-) ● Pupil : bulat,
28x/Menit kuat angkat
● Feel : Deviasi trakea (-) isokor
penggunaan otot
● SpO2 : 98% ● HR : 100x/Menit
● Gerakan thorax : 3mm/3mm
tambahan (-) ● TD : 110/78 mmHg
Simetris, Retraksi
● RCL (+), RCTL (+)
● Listen : snoring (-), ● Akral : Hangat,
dinding dada (-)
● Suhu : 36,8°C
gurgling (-), stridor (-) ● CRT : <2 detik

Airway : Clear ● Breathing : Circulation : Stabil


Spontan
Secondary Survey
• Alergi : -
• Medikasi : -
• Riwayat penyakit dahulu : -
• Riwayat penyakit sistemik : HT (-), DM (-)
• Riwayat penyakit keluarga : -
• Riwayat sosial ekonomi : Menengah
• Riwayat kebiasaan : Merokok (-), alkohol (-)
Pemeriksaan fisik
Kepala : Normocephal
Mata : SI (-/-), CA (-/-)
Hidung : Sekret (-), perdarahan (-)
Mulut : Mukosa bibir lembab, Sianosis (-)
Telinga : Sekret (-)
Leher: : Deviasi trakea (-), pembesaran KGB (-)
Thoraks
• Inspeksi : Gerak dada simetris, Retraksi (-)
• Palpasi : Fremitus normal
• Perkusi : Sonor di kedua lapang paru
• Auskultasi : S1-S2 regular, SND vesicular (+/+), Rh (-), Wh (-)
Abdomen
• Inspeksi : distensi (-)
• Auskultasi : Bising usus (+)
• Perkusi : timpani
• Palpasi : Massa (-), NT (+) regio iliac kanan
Ekstremitas : Akral hangat, deformitas (-), CRT <2 detik, Edem (-)
Status Lokalis

• NT (+) regio iliac dextra


• Mc Burney sign (+), Rovsing sign (-), Psoas
sign (+), Obturator sign (+), Sitkovsky sign
(+), Dunphy sign (+), Blumbergh sign (-)
Pemeriksaan Penunjang Pemeriksaan Rontgen

• Kardiomegali
Diagnosis
Apendisitis

DD :
Gastroenteritis
Limfadenitis mesenterika
Tatalaksana
• IVFD RL 20 tpm
• Inj. Ceftriaxone 2x1 gr IV
• Inj. Ketorolac 1x30 mg IV
• Inj. Ranitidin 1x40 mg IV

Saran :
Appendektomi
Pasien 5
● Nama : Tn. H
● Jam masuk : 05.00
● No RM :
● Keluhan utama : Nyeri pada buah zakar sejak 2 hari SMRS
● Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien datang dengan keluhan nyeri di buah zakar sejak 2 hari SMRS. Nyeri dirasakan hilang
timbul, semakin nyeri apabila pasien hendak BAK, skala nyeri didapatkan 5 dari skor 1-10.
Awalnya timbul benjolan pada buah zakar sejak kurang lebih 2 tahun yang lalu, benjolan
tersebut kadang hilang timbul namun setelah seminggu ini benjolan menetap dan semakin
membesar dengan ukuran kurang lebih 22 x 27 cm. Selain itu pasien mengeluhkan keluar nanah
sejak 3 hari SMRS dan terasa panas. Keluhan seperti demam di sangkal. BAB dan BAK tidak
ada keluhan.
Primary Survey

A B C D

● Look : Sumbatan jalan Frekuensi nafas :


● GCS : 15
● ● Nadi regular dan
napas (-), Retraksi (-) ● Pupil : bulat,
25x/Menit kuat angkat
● Feel : Deviasi trakea (-) isokor
penggunaan otot
● SpO2 : 99% ● HR : 94x/Menit
● Gerakan thorax : 3mm/3mm
tambahan (-) ● TD : 120/80 mmHg
Simetris, Retraksi
● RCL (+), RCTL (+)
● Listen : snoring (-), ● Akral : Hangat,
dinding dada (-)
● Suhu : 36,5°C
gurgling (-), stridor (-) ● CRT : <2 detik

Airway : Clear ● Breathing : Circulation : Stabil


Spontan
Secondary Survey
• Alergi : -
• Medikasi : -
• Riwayat penyakit dahulu : -
• Riwayat penyakit sistemik : HT (-), DM (-)
• Riwayat penyakit keluarga : -
• Riwayat sosial ekonomi : Menengah
• Riwayat kebiasaan : Merokok (-), alkohol (-)
Pemeriksaan fisik
Kepala : Normocephal
Mata : SI (-/-), CA (-/-)
Hidung : Sekret (-), perdarahan (-)
Mulut : Mukosa bibir lembab, Sianosis (-)
Telinga : Sekret (-)
Leher: : Deviasi trakea (-), pembesaran KGB (-)
Thoraks
• Inspeksi : Gerak dada simetris, Retraksi (-)
• Palpasi : Fremitus normal
• Perkusi : Sonor di kedua lapang paru
• Auskultasi : S1-S2 regular, SND vesicular (+/+), Rh (-), Wh (-)
Abdomen
• Inspeksi : distensi (-)
• Auskultasi : Bising usus (+)
• Perkusi : timpani
• Palpasi : Massa (-)
Ekstremitas : Akral hangat, deformitas (-), CRT <2 detik, Edem (-)
Status Lokalis

Terdapat Benjolan diregio Urogenitalia


dengan ukuran 27x22 cm
Terdapat pus pada uretra
Pemeriksaan Darah
Pemeriksaan Penunjang Lengkap

Parameter Hasil Nilai Rujukan


Leukosit 11,40 x 103/µL 4,5 – 11 x 103/µL
Eritrosit 4,34 x 106/µL 4,6 – 6,0 x 106/µL
Hemoglobin 12,8 g/dL 14-18 g/dL
Hematokrit 39,1% 36 – 54%
Jupiter is a gas giant, the biggest
MCV 90,1 fL 82 – System
planet in our Solar 92 fL and
MCH 29,5 pg the fourth-brightest
27 – 31object
pg in the
MCHC 32,7 g/dL sky. It’s named32after
– 37 the
g/dLRoman
god of the sky and lightning
Trombosit 191 x 103/µL 150 – 440 x 10 /µL
3
Diagnosis
Hernia Skrotalis Lateral

DD :
Hernia Strangulasi
Tatalaksana
• IVFD RL 20 tpm
• Inj. Ceftriaxone 2x1 gr IV
• Inj. Keterolac 1x30 mg IV
• Inj. Ranitidin 1x40 mg IV

Saran :
Operasi definitif hernia skrotalis
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai