Oleh
Agvianti Wirya Puspitowati (H1A011006)
Amy Shientiarizki (H1A011007)
Fitriamalia A. Zubaidi (H1A011023)
Pembimbing:
dr. Hijrineli Sp. An
2017
Identitas
Nama : Ny. B N
Usia : 33 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Praya, Lombok Tengah
Agama : Islam
Status : Menikah
Pekerjaan : Pegawai honorer
No RM : 133059
MRS : 16/01/2017
Tgl Pemeriksaan : 26/01/2016
2
Primary Survey
A B
Tidak ada jejas, gerakan
Terpasang trakeostomi dinding dada simetris,
pada leher, suara terpasang WSD pada
tambahan (-) hemithoraks dekstra,
krepitasi (-), perkusi paru
C sonor seluruh lapang paru,
suara nafas vesikuler di
seluruh lapang paru,
Nadi radialis teraba kuat wheezing (-), ronchi (+/+),
angkat, reguler, frekuensi tipe pernafasan
88 kali/menit, CRT < 2 thorakoabdominal,
detik, akral hangat, frekuensi 16 x/ menit
terpasang IV line dengan ventilator, pasien
tidak bernafas spontan
3
Cont
D E
Pakaian pasien telah
Kesadaran GCS E4VxM6,
refleks pupil: bulat isokor, dilepaskan dan tubuh
3mm/3mm, reflex cahaya pasien telah ditutupi
langsung dan tidak langsung selimut
+\+ Temperatur axilla 38 C
4
Secondary Survey
KU : nyeri kepala
Pingsan (+)
Tinitus (+) 5
Cont.
RPD RPK
Keluhan berlangsung
2 tahun
Keluhan lain (-) -
6
Cont.
TB : 150 cm
Cont
Status Lokalis
Ekstremitas
Akral hangat +/+/+/+ Edema -/-/-/- 9
Status neurologis
Motorik : kesan Refleks patologis
lateralisasi kanan, Hoffman -/-
tonus otot normal,
bentuk otot Tromner -/-
normal, gerakan Babinsky -/-
involunteer (-) Chadock -/-
Refleks fisiologis
Schaefer -/-
Biseps +2/+2
Oppenheim -/-
Triceps +2/+2
Gonda -/-
Patella +2/+2
Achilles +2/+2 10
Pemeriksaan penunjang
pH 7,41
PCO2 43
PO2 135
tCO2 28,2
HCO3 26,9
13
Tampak massa solid isodense
pada CPA kanan batas tegas,
tepi reguler, uk 5,3x3,9x4
cm, yang mendesak pons
CT Scan dan ventrikel 4
Kesan: DD/ 1. Meningioma 2.
Kepala Schwanoma
14
Ro Thoraks
(20/01/2017)
(24/01/2017) Penebalan pleura (19/01/2017)
Sudah tak dekstra aspek efusi pleura
tampak laterosuperior bilateral terutama
pneumothoraks minimal, ujung WSD kanan
dextra yang di proyeksi costae 2
tervisualisasi posterior dextra,
COR dbn 15
Histopatologi
16
Resume
Pasien perempuan usia 33 tahun dibwa ke ICU post op
kraniotomi eksisi tumor. Pasien awalnya megeluhkan
nyeri kepala selam 2 tahun dan memberat dalam 3 bulan
terakhir. Pasien dikeluhkan sering tidak sadarkan diri.
Selain itu terdapat keluhan pendengaran dan
penglihatan sisi kanan yang menurun.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum
lemah, dengan GCS 96/56 mmHg, Nadi 88x/ menit, RR
16x/menit, suhu 38 C. pada pemeriksaan neurologis
didapatkan parese N. VII dan kesan lateralisasi dekstra.
Terpasang drain pada luka operasi dengan jumlah cairan
10 cc, telah terpasang trakeostomi dan NGT
17
Assessment
18
Tatalaksana
20
Tangga S O A P
l
27/01/1 Demam KU : lemah Post IVFD RL 15 tpm
7 (+) naik Kes: E4VxM6 cranioto 02 6-8 lpm
turun TD : 100/60 my e.c. PCT inf k/p
mmHg tumor Suction berkala
N : 90 x/menit cerebri Rawat luka
T : 37,7 hari ke- Rawat trakeostomi
P suport : 14 8 Rawat WSD
x/menit Sonde susu 6x500
Tho :
C/ S1S2 tunggal
reg, M(-),G(-)
P/ ves (+/+), rh
(+/+), wh (-/-)
21
Tho :
C/ S1S2 tunggal
reg, M(-),G(-)
P/ ves (+/+), rh
(+/+), wh (-/-)
22
Terima Kasih 23