TINJAUAN PUSTAKA

Disusun oleh :

RIBUMIASTRI (4519102011)
YOVINA JAWA (4519102003)
PERDANA GEMILANG MANURUNG (2203111059)
A. Kajian Teori
Definisi
• Kajian teori merupakan salah satu tahapan yang penting untuk
diperhatikan oleh para peneliti. Para ahli memberikan banyak
definisi tentang teori yang berhubungan dengan penelitian.

• Cooper & Schindler (2003) mengatakan bahwa teori adalah

seperangkat konsep, definisi, dan proposisi yang tersusun secara
sistematisa sehingga dapat digunakan untuk menjelaskan dan
meramalkan fenomena.
Klasifikasi
Menurut Haditono (1999), Teori itu terbagi menjadi tiga:
1.Teori yang deduktif
2.Teori yang induktif
3.Teori yang fungsional
Kegunaan Teori
Beberapa kegunaan teori dalam penelitian:
1. Lebih mengkhususkan fakta.
2. Mengembangkan sistem klasifikasi fakta.
3. Memberikan petunjuk terhadap kekurangan-kekurangan pada
pengetahuan peneliti.
4. Memberikan kemungkinan prediksi fakta di masa mendatang
5. Sebagai suatu ikhtisar hal-hal yang telah diketahui serta diuji
kebenarannya yang menyangkut objek yang diteliti.
Hal yang perlu diperhatikan
Hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun landasan teori:
1. Penggunaan acuan hasil penelitian
2. Cara Penulisan
3. Harus memenuhi prinsip kemutakhiran
4. Semakin banyak sumber bacaan, semakin baik
5. Pedoman landasan teori di atas berlaku untuk semua jenis
penelittian
B. Kerangka Pikir

Definisi
 Uma Sekaran dalam Sugiyono (2008) mengatakan bahwa
Kerangka pikir /kerangka pemikiran merupakan model konseptual
tentang bagaimana teori berhubungan dengan berbagai faktor yang
telah di identifikasi sebagai masalah yang penting

 Sugiyono (2008:91) bahwa kerangka pikir yang baik akan

menjelaskan secara teoritis pertautan antarvariabel yang diteliti.

 Kedudukan kerangka berpikir dalam penelitian adalah sebagai

landasan bagi peneliti untuk mengajukan hipotesis.
Hal Inti
 Kerangka pikir yang baik adalah yang bisa meyakinkan pembaca,
yaitu dengan menggunakan alur-alur pikiran yang logis dalam
membangun kerangka pikir untuk membentuk kesimpilan yang
berupa hipotesis.

 Menurut Noor (2013), hal inti yang perlu dikemukakan dalam

kerangka pikir adalah sebagai berikut:
1. Hubungan variabel bebas dan variabel terikatnya.
2. Penjelasan mengapa penelitian memperkirakan hubungan tersebut
berlaku.
3. Indikasi dalam pembahasan mengenai hubungan akan positif atau
negatif.
C. Hipotesis Penelitian

Definisi
 Apa itu Hipotesis?
Kebanyakan orang akan menjawab dugaan sementara.
Jawaban ini dengan tegas dibantah oleh Syamsuddin dkk (2011)
Bahwa hipotesis ini bukan dugaan, melainkan setingkat dengan teori
penyamarataan coba-coba dan merupakan suatu prinsip baru
berdasarkan hasil observasi (oleh orang lain) terhadap fakta yang
khas.
Jenis-jenis
Menurut Purwanto (2011), jika dilihat dari hubungan variabelnya,
hipotesis dapat dibagi atas tiga macam :
1. Hipotesis Deskriptif
2. Hipotesis Hubungan
3. Hipotesis Perbedaan

Berdasarkan sifatnya, hipotesis dibagi menjadi dua :

4. Hipotesis Nol
5. Hipotesis Alternatif
 KESIMPULAN
Tinjauan pustaka memiliki tiga unsur penting yakni, yaitu
Kajian Teori, Kerangka Pikir dan Hipotesis Penelitian.
Kajian teori merupakan seperangkat konsep, definisi dan
proposisi yang tersusun secara sistematis sehingga dapat
digunakan untuk menjelaskan dan meramalkan fenomena.
Sedangkan kerangka berpikir merupakan model konseptual
tentang bagaimana teori berhubungan dengan berbagai faktor
yang telah diientifikasi sebagai masalah yang penting dan
hipotesis penelitian merupakan suatu prinsip baru berdasarkan
hasil observasi terhadap fakta yang khas.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH