Anda di halaman 1dari 23

MATA KULIAH: DASAR-DASAR MIKROBIOLOGI

( MATRIKULASI)

Dosen: FRISKA JUNITA, SST, M.KM

STIKES MEDISTRA INDONESIA


Tujuan Pembelajaran
A. Menjelaskan Konsep dasar mikrobiologi
B. Menguraikan Konsep dasar Bakteriologi
C. Melakukan sterilisasi dan desinfeksi
MANFAAT MATAKULIAH

Mahasiswa dapat memahami


mikroorganisme dan parasit serta konsep
dalam pencegahan dan pengendalian,
sehingga mahasiswa
dapat mengaplikasikan pemahamannya
tersebut dalam memberikan asuhan
kebidanan.
Pernahkah anda mendengar
istilah mikrobiologi ?

Mikrobiologi

Mikros = kecil Bios= Hidup Logos= Ilmu


Golongan Virus, bakteri, protozoa,
alga dan fungi
mikroorganisme
?

Ruang lingkup/kajian mikrobiologi

Bakteriologi Virologi Mikologi Parasitologi Imunologi


Ukuran mikroba biasanya dinyatakan Next

dalam skala mikron (µ). 1 µ = 0.001 mm

Peranan Mikroba: Produsen

Alga & Bakteri Konsumen


Fotosintetik
Redusen
Protozoa
Bakteri dan Jamur
(fungi)

Pengelompokkan organisme menurut para ahli yaitu:


Haeckel : R. H. Whittaker: Woese:
Plantae, Divisio Monera, Protista, Arkhaebacteria,
Animalia, dan Fungi, Plantae dan Eukaryota
Protista Divisio Animalia. dan Eubacteria.
SEJARAH MIKROORGANISME
• Sejarah kehidupan mikroba dinyatakan oleh
aristoteles (384 SM) makhluk hidup yang kecil
(Mikroorganisme) berasal dari benda mati (awal
lahirnya teori generatio spontanae)
• Kemudian penemuan ini dipertegas oleh Needham
(1750) menyatakan bahwa mikroba terjadi secara
spontan dari benda-benda tidak hidup dalam
suatu cairan bahan organik.
• Spallanzani, Schultzee, Schwann, dan Francesco
Redi merintis teori biogenesis yang tentunya
berlawanan dgn teori aristoteles
• Leewenhoek menggunakan mikroskopnya yang
sangat sederhana untuk mengamati air sungai, air
hujan, saliva, feses dan lain sebagainya.
• Mikroorganisme tersebut
dinamakannya
animalkulus.
• Leewenhoek mencatat dengan teliti hasil
pengamatan tersebut dan mengirimkannya ke
British Royal Society. Salah satu isi tulisannya yang
pertama pada tanggal 7/9/1684 ia menggambarkan
adanya hewan yang sangat kecil, sekarang dikenal
dengan protozoa.
• Antara tahun 1632–1723 ia melaporkan berbagai
hasil pengamatannya. Salah satu diantaranya
adalah bentuk batang, kokus maupun spiral dari
bakteri.
• Louis Pasteur (1860-an. Germ theory of
disease)
• Menemukan dan mengembangkan
vaksin rabies.
• Menemukan metode fermentasi dan
aseptic technique untuk menghindari
kontaminasi mikroba pada saat operasi.
• Menemukan metode pencegahan
kontaminasi mikroba pada bahan-
bahan dan cairan dengan
menggunakan uap air panas cara dengan
suhu ± 62°C disebut Pasteurisasi.
• Sterilisasi adalah cara untuk mematikan
mikroba dengan pemanasan dan
tekanan tinggi, cara ini merupakan
penemuan bersama ahli yang lain.
Robert Koch (1870-an) menyusun Koch's Postulates yang
menyatakan tahapan bagaimana suatu mikroba menyebabkan
penyakit tertentu. Koch juga menemukan beberapa bakteri:
Bacillus anthracis, Mycobacterium tuberculosis dan Vibrio
cholera.
Postulat Koch tersebut berbunyi:
• Mikroorganisme tertentu ada (dapat diisolasi) pada setiap
kasus penyakit infeksi.
• Mikroorganisme tersebut dapat dibiakan dalam biakan
murni di luar inang (in vitro).
• Jika mikroorganisme tersebut di-inokulasi pada inang yang
rentan (susceptible host) akan menyebabkan penyakit
infeksi yang sama dengan penyakit infeksi yang terjadi pada
inang asal mikroorganisme tersebut diisolasi.
• Mikroorganisme dari inang yang rentan tersebut dapat
diisolasi kembali dalam biakan murni.
• Ignaz Semmelweis (1840-an) adalah
dokter yang mengajarkan tentang
hand washing yang terbukti sangat
efektif dalam mencegah kontaminasi
atau penularan penyakit.
• Joseph Lister (1860-an) adalah orang
pertama yang memproduksi dan
menggunakan antiseptik.
• Dmitri Iwanowski (1890-an) adalah
penemu virus pertama yaitu tobacco
mozaic virus.
• Alexander Fleming (1920-an) adalah
penemu penicillin (first antibiotic).
• Awal perkembangan ilmu mikrobiologi
pada pertengahan abad 19.
• Beberapa telah membuktikan bahwa
ilmuan berasal dari
mikroorganisme
sebelumnya, bukanmikroorgaisme
dari tanaman ataupun
hewan yang membusuk.
• Mikroorganisme bukan berasal proses
dari fermentasi tetapi
merupakan
fermentasi. penyebab
Cth. Buah anggur menjadi proses
minuman yang beralkohol.
• Mikroba tertentu menyebabkan penyakit tertentu.
• Awal abad 20 ahli mikrobiologi telah
meneliti bahwa mikroorganisme mampu
menyebabkan berbagai macam
perubahan kimia baik melalui penguraian
maupun sintesis senyawa organik yang
baru.
• Bukti yang baru menunjukkan
lebih bahwa genetik pada
organisme
informasi dari mikroba
semuahingga
manusia adalah DNA.

Back
BENTUK BAKTERI
BAKTERI BERBENTUK
BULAT (COCCUS)

Diplococcus
Chlamydia trachomatis Streptococcus mutans
pneumonia
(penyebab penyakit mata) (penyebab gigi berlubang)
(penyebab penyakit
pneumonia)

Staphylococcus aureus
Thiosarcina rosea
(penyebab penyakit radang Pediococcus
(bakteri
paru-paru). cerevisiae
belerang)
BAKTERI BERBENTUK
BATANG (BACILLUS)

Escherichia Renibacterium
coli salmoninarum

Streptobacillus
BAKTERI BERBENTUK SPIRAL
(SPIRILLIUM)

Treponema pallidum
Spirillum
(penyebab penyakit
minor kelamin sifilis)

Vibrio cholera
(penyebab
STRUKTUR BAKTERI
POTENSI MIKROBA
• Pemanfaatan mikroba untuk produksi
alkohol melalui proses fermentasi.
• Insulin yang dibutuhkan MC
dapat diproduksi dalam jumlah
terhingga
yang takoleh bakteri yang
direkayasa telah
. dalam meremediasi
• Berpotensi
lingkungan. Cth, pemanfaatan
mikroba tertentu
jenis untuk
membersihkan tumpahan minyak
dilautan.
• Berperan sebagai dekomposer.
KAITANNYA DENGAN BIDANG
KEBIDANAN

Meliputi mikroba yang terkait dengan penyakit


akibat hubungan seksual (PHS) dan penyakit
menular lainnya yang disebabkan oleh infeksi
bakteri, virus serta infeksi parasit lainnya di
dalam kehamilan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai