Kelompok 1

1. Agustina Mardianti
2. Bobby Priyandana
3. Dini Nofiadi
4. Dhea Agnes
5. Dwinta Kinanti
6. Lala Sari
 Ny.S dengan ISPA

Di Ruang Dahlia Rumah Sakit Umum Daerah

Kota Tanjungpinang
IDENTITAS

Nama : Ny Suhartini
Usia : 68 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Jl brigjen katamso 66 ramin no 38
Pendidikan : smp
Status : janda
Tanggal Masuk RS : 10 september 2022
Riwayat Kesehatan
klien pernah terjatuh di kamar mandi dan kepala terbentur, keluhan
utama yang dirasakan oleh klien adalah sesak, demam, dan batuk.

Pengkajian Fisik
Pemeriksaan dada: inspeksi paru pengembangan dada kanan-kiri
simetris, palpasi vocal fremitus kanan kiri sama, saat diperkusi
bunyi paru sonor dan Saat diauskultasi terdengar suara nafas
tambahan ronkhi (grok-grok).

Pada pemerikasaan hidung, simetris, tidak ada polip, terdapat

sekret, tidak ada epistaksis

Tanda-tanda vital nadi 130 kali per menit, suhu 36 0C respirasi 30

kali per menit irama napas tidak teratur, cepat dangkal.
Pemerikasaan darah didapatkan hemoglobin 13,5 g/dl,
Hematokritg38,5 %, MCHC 32,5 g/dl, mch 26,9 pg.
 Pemeriksaan Fisik

Keadaan Umum : sadar penuh

Kesadaran : Composmentis

Tekanan Darah : 150/100

Frekuensi nadi : 130

Frekuensi nafas : 30

Saturasi Oksigen : 89%

 DIAGNOSA
YG DIANGKAT
ketidakefektifan bersihan jalan
napas berhubungan dengan
Pertama akumulasi sekret di bronkus
Content Here

ketidakseimbangan nutrisi
kurang dari kebutuhan tubuh Kedua
berhubungan dengan
penurunan nafsu makan Content Here
ketidakefektifan bersihan jalan napas berhubungan
dengan akumulasi sekret di bronkus

Tujuan dan kriteria yang telah ditetapkan oleh penulis adalah setelah 2 x 24
jam diharapkan masalah ketidakefektifan bersihan jalan napas teratasi,dengan
kriteria hasil, klien menunjukkan pembersihan jalan napas efektif, mudah untuk
bernapas, irama dan frekuensi pernafasan dalam rentang normal (20-28 kali
per menit).

Intervensi :
posisikan pasien untuk memaksimalkan ventilasi, rasional : bantu pasien posisi
semi fowler sehingga kebutuhan oksigen terpenuhi, auskultasi suara nafas,
catat adanya suara tambahan, rasional membantu pasien batuk efektif untuk
mengeluarkan sekret sehingga pernafasan tidak terganggu, ajarkan batuk
efektif, rasional : sekret keluar dari jalan nafas sehingga penurunan saturasi
teratasi,pemberian terapi sesuai program membantu mengeluarkan atau
mengencerkan sekret pada saluran nafas, rasional : kolaborasi dengan tim
medis dalam pemberian terapi.
ketidakefektifan bersihan jalan napas berhubungan
dengan akumulasi sekret di bronkus

Implementasi, mengajarkan keluarga untuk fisioterapi dada, hal ini sesuai

dengan buku, menyatakanbahwa melakukan clapping dan vibrating bertujuan
untuk memfasilitasi drainase sekresi. Kolaborasi dengan dokter pemberian
terapi Nebulizer Ventolin, implementasi tersebut bertujuan untuk melegakan
jalan napas atau sebagai bronkodilator.

evaluasi penulis menggunakan metode SOAP (selama 3 hari dari tanggal 12-
14 september 2022)

S: Subyektif data
O: Obyektif data
A: Analisis atau Assesment dan
P: planningsetelah melalukan implementasi diatas selama 3 hari dari tanggal
12-14 september 2022.
 ketidakefektifan bersihan jalan napas berhubungan
dengan akumulasi sekret di bronkus

(12 September 2022)

subyektif : klien mengatakan batuk demam dan sesak.
Obyektif : keadaan umum lemah, sesak, nampak batuk berdahak, ronkhi,
RR :30X/menit, N : 130X/menit, akral hangat terpasang oksigen 8 L.

13 september 2022
masalah belum teratasi
subyektif : pasien mengatakan masih batuk dan sesak jika berjalan.
Obyektif : keadaan umum compos mentis, CGS 15, RR : 24, N : 100, akral
hangat terpasang oksigen 5 L.

14 september 2022
masalah teratasi sebagian subyektif: pasien mengatakan sudah tidak sesak
dan batuk mulai berkurang.
Obyektif: keadaan umum Compos mentis, terlihat sudah tidak batuk, tidak
sesak, tidak memakai oksigen, RR: 20 N: 100. Masalah sudah teratasi pasien
sudah diperbolehkan pulang oleh dokter.

Tujuan dan kriteria
telah ditetapkan oleh penulis adalah
setelah 3 x 24 jam diharapkan
masalah ketidakseimbangan nutrisi
membaik,dengan kriteria hasil, klien
menunjukkan porsi makanan yang
dihabiskan meningkat, kekuatan
otot pengunyah dan otot menelan
membaik, berat badan membaik,
frekuensi makan membaik, dan
nafsu makan membaik.
Intervensi
identigfikasi status nutrisi, identifikasi
alergi dan intoleransi makanan,
rasional: mengetahui adanya riwayat
alergi makanan, monitor asupan
makanan, monitor berat badan, berikan
makanan tinggi serat untuk mencegah
konstipasi, rasional: mencegah
konstipasi, berikan makanan tinggi
kalori dan tinggi protein, ajarkan diet
yang diprogramkan, kolaborasi
pemberian medikasi sebelum makan,
dan kolaborasi dengan ahli gizi untuk
menentukan jumlah kalori dan jenis
nutrient yang dibutuhkan, rasioanl:
meningkatkan jumlah kalori dan nutrisi
yang dibutuhkan.
 Implementasi
Implementasi selanjutnya adalah menganjurkan klien untuk makan makanan
tinggi serat dan memberitahu makanan tinggi serat untuk pasien yang bisa
dimasak dirumah, bertujuan untuk mencegah terjadinya kontstipasi dengan
mengkonsumsi serat, sayur dan buah merupakan sumber serat yang mudah
ditemukan dalam makanan. Kolaborasi dengan dokter dan ahli gizi dalam
menentukan jumlah kalori dan nutrisi yang dibutuhkan dengan tujuan untuk
meningkatkan jumlah kalori dan nutrisi yang dibutuhkan.
ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
penurunan nafsu makan

12 september 2022
01
subyektif : klien mengatakan tidak mempunyai alergi makanan, tidak nafsu makan,
dan makanan tidak dihabiskan. Obyektif : keadaan umum lemah, nampak pucat BB:
55 kg, RR :30X/menit, N : 130X/menit, S: 38 C

13 september 2022

02 Masalah teratasi, subyektif : pasien mengatakan masih sudah makan tetapi sedikit, tenggorokan
terasa sedikit pahit jika makan. Obyektif : pasien terlihat sudah duduk, RR : 24, N : 100, S: 36,2
C

14 september 2022
masalah teratasi, subyektif: pasien mengatakan sudah menghabiskan
makanan dan mnegkonsumsi buah, Obyektif: klien terlihat segar dan duduk
memakan buah, RR: 20 N: 100, S: 36,2 C, Masalah sudah teratasi pasien
03 sudah diperbolehkan pulang oleh dokter.