Anda di halaman 1dari 21

PENGEMBANGA

N ORGANISASI
SLIDESMANIA.CO
SLIDESMANIA.CO
DOSEN PENGAJAR
Dr. MASYHURI, S. Psi, M. Si

DISUSUN OLEH:

Kel MUTHIA TASYA


12140224713

3 HANISA YUNIDAR
12140224312
SLIDESMANIA.CO
01 - Pengertian Pengembangan Organisasi

02 - Pendekatan dalam pengembangan organisasi

03 - Proses Pengembangan Organisasi

04 - Pengembangan Organisasi Yang Efektif


SLIDESMANIA.CO
01
Pengertian
pengembangan organisasi
SLIDESMANIA.CO
SLIDESMANIA.CO
Pengembangan Organisasi (PO) merupakan cara pendekatan terhadap perubahan yang berjangka panjang
dan lebih luas ruang lingkupnya dengan tujuan untuk menggerakkan seluruh organisasi ke arah tingkat
fungsional yang lebih tinggi. (Indrawijaya, 1989:203)

Makna pengembangan oraganisasi menurut beberapa ahli : (Indrawijaya, 1989:203)

1.Robbins , pengembangan organisasi adalah sebuah metode yang bertujuan mengubah sikap, nilai dan
keyakinan dari karyawan sehingga karyawan itu sendiri dapat mengidentifikasi dan
mengimplementasikan perubahan teknis seperti reorganisasi, fasilitas yang dirancang ulang dan hal-hal
yang dibutuhkan untuk meningkatkan organisasi mereka.

2.Christine S. Becker mendefinisikan pengembangan organisasi adalah suatu proses dari perubahan
berencana terhadap orang – orang yang ada yang ada dalam organisasi secara keseluruhan. Pusat
SLIDESMANIA.CO

perhatiannya adalah perubahan organisasi dengan meneliti orang – orang yang ada dalam organisasi
tersebut, mengenai bagaimana mereka bekerja sama sebagai suatu kesatuan, bagaimana berfungsi dalam
unit merek masing-masing, dan apa yang perlu diubah sehingga mereka dapat bekerja secara efektif.
SLIDESMANIA.CO
3.French dan Bell, pengembangan organisasi adalah suatu usaha jangka panjag
untuk memperbaiki proses-proses pemecahan masalah dan pembaharuan organisasi,
terutama melalui manajemen budaya organisasi yang lebih efektif dan kolaboratif
dengan tekanan khusus pada budaya tim kerja formal dengan bantuan agen
perubahan (change agent), katalisator, dan pengguna teori serta teknologi ilmiah
kepeilakuan terapan dan mencakup riset kegiatan.
4.Bennis , pengembangan organisasi adalah suatu tanggapan terhadap perubahan,
suaru strategi komplek yang bersifat pendidikan yang dimaksudkan untuk merubah
berbagai pandangan, sikap, nilai dan struktur organisasi, agar organisasi dapat
menyesuaikan secara lebih baik dengan teknologi, pasar dan tantangan-tantangan
SLIDESMANIA.CO

baru, serta tingkat kesulitan perubahan itu sendiri.


SLIDESMANIA.CO
02
PENDEKATAN
DALAM
PENGEMBANGAN
SLIDESMANIA.CO

ORGANISASI
SLIDESMANIA.CO
1.Pendekatan pencapaian tujuan (goal attainment approach)

Pendekatan pencapaian tujuan mengasumsi bahwa organisasi adalah


kesatuanyang dibuat dengan sengaja, rasional, dan mencari tujuan. Oleh
karena itu, pencapaian tujuan yang berhasil menjadi sebuah ukuran yang
tepat tentangkeefektifan. Namun demikian agar pencapaian tujuan bisa
menjadi ukuran yang sahdalam mengukur keefektifan organisasi, asumsi-
asumsi lain juga harus diperhatikan: organisasi harus mempunyai tujuan
akhir.
SLIDESMANIA.CO
Tujuan-tujuan tersebut harus diidentifikasi dan ditetapkan dengan baik agar dapat dimengerti.

1.Tujuan-tujuan tersebut harus sedikit saja agar mudah dikelola.

2.Harus ada consensus atau ( kesepakatan umum mengenai tujuan-tujuantersebut),

3.Oleh karena itu empat asumsi diatas menyatakan bahwa keefektifan sebuahorganisasi harus dinilai dengan pencapaian tujuan ketimbang
caranya.

4.Beberapa permasalahan dalam pendekatan ini antara lain adalah:

5.Apa yang dinyatakan secara resmi oleh sebuah organisasi sebagai suatu tujuantidak selalu mencerminkan tujuan yang sebenarnya.

6.Tujuan jangkan pendek sering kali berbeda dengan tujuan jangka panjangnya.
SLIDESMANIA.CO

7.Organisasi yang memiliki tujuan majemuk akan menciptakan kesulitan.


2.Pendekatan system (system approach)

Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu
kesatuan yang terdiri atas komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk
memudahkan aliran informasi, materi, atau energi untuk mencapai suatu tujuan. Istilah ini
sering digunakan untuk menggambarkan suatu set entitasyang berinteraksi, di mana
suatumodel matematika sering kali bisa dibuat.

Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam
suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya seperti negara.
Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain seperti provinsi yang
saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara di mana yang berperan sebagai
penggeraknya yaitu rakyat yang berada di negara tersebut.
SLIDESMANIA.CO
3. pendekatan stakeholders

Stakeholder adalah suatu masyarakat, kelompok, komunitas ataupun individumanusia


yang memiliki hubungan dan kepentingan terhadap suatu organisasi atau perusahaan.
Suatu masyarakat, kelompok, komunitas ataupun individu tersebut dapatdikatakan
sebagai stakeholder jika mereka memiliki karekteristik seperti memiliki kekuasaan dan
kepentingan terhadap organisasi atau perusahaan.

Atau definisi dari stakeholder yaitu orang yang memiliki minat maupun kepentingan di
dalam suatu perusahaan. Hal ini bisa menyangkut kepentingan finansial atau
kepentingan lainnya. Jika orang tersebut terkena pengaruh dari apayang terjadi pada
perusahaan, baik itu dampak negatif atau positif orang tersebut dapat dikatakan sebagai
stake holder.
SLIDESMANIA.CO
4.Pendekatan kontingensi

Definisi kontingensi menurut KBBI adalah keadaan yang masih diliputiketidakpastian dan berada di luar jangkauan.

Pendekatan kontingensi digunakan untuk menjembatani celah antara teori dan praktek senyatanya. Biasanya antara
teori dengan praktek berbeda, maka harusmemperhatikan lingkungan sekitarnya. Kondisi lingkungan akan
memerlukanaplikasi konsep dan teknik manajemen yang berbeda.

Pendekatan ini dipandang sebagai hubungan fungsional “bila maka”. Hubungan fungsional yaitu keterkaitan antara
variabel yang satu dengan variabel yang lain. Bial ada perubahan satu variabel akan mempengaruhi nilai variabel
lainnya. Bila merupakan variabel bebas (independent variable) dan maka merupakan variabel bergantung (dependent
variable). Faktor lingkungan merupakan variabel bebas, sedang konsep dan teknik manajemen merupakan variabel
begantung Dalam pendekatan kontingensi ada tiga kerangka konseptual yaitulingkungan, konsep-konsep dan teknik-
teknik serta hubungan antara keduanya.Pendekatan kontingensi mengkombinasikan antara pendekatan klasik dan
hubungan.
SLIDESMANIA.CO
03
PROSES
PENGEMBANGAN
ORGANISASI
SLIDESMANIA.CO
SLIDESMANIA.CO
Proses Pengembangan Organisasi

Untuk melakukan pengembangan organisasi, maka diperlukan cara-cara atau teknik


tertentu. Ada berbagai teknik yang dirancang para ahli, dengan tujuan meningkatkan
kemampuan berkomunikasi serta bekerja secara efektif antar individu maupun antar
kelompok dalam organisasi. Beberapa teknik yang sering digunakan berikut ini.

a.Sensitivity Training; merupakan teknik pengembangan organisasi yang pertama


diperkenalkan dan yang paling sering digunakan. Teknik ini sering disebut juga T-
group atau training group, group disini berarti peserta terdiri atas 6-10 orang,
pemimpin kelompok membimbing peserta meningkatkan kepekaan (sensitivity)
terhadap orang lain, serta keterampilan dalam hubungan antar pribadi.
SLIDESMANIA.CO
b.Team Building; adalah pendekatan yang bertujuan memperdalam efektifitas serta
kepuasaan tiap individu dalam kelompok kerjanya. Teknik team building sangat
membantu meningkatkan kerjasama c.dalam tim yang menangani proyek.

c.Survey Feedback; dalam teknik survey ini tiap peserta diminta menjawab
kuesioner yang dimaksud untuk mengukur persepsi serta sikap mereka (misalnya
persepsi tentang kepuasan kerja dan gaya kepemimpinan mereka). Hasil survey ini
diumpan balikkan pada setiap peserta, termasuk para penyelia dan manajer yang
terlibat. Kegiatan ini kemudian dilanjutkan dengan kuliah atau lokakarya yang
mengevaluasi hasil keseluruhan dan mengusulkan perbaikan-perbaikan konstruktif.
SLIDESMANIA.CO
d.Transcational Analysis (TA); teknik ini berkonsentrasi pada gaya komunikasi
antar individu. TA dimaksudkan untuk mengurangi kebiasaan komunikasi yang
buruk dan menyesatkan. Oleh sebab itu, teknik ini mengajarkan cara penyampaian
pesan yang jelas dan bertanggung jawab dengan wajar dan menyenangkan.

e.Intergroup Activities; fokus dalam teknik intergroup activities adalah peningkatan


hubungan baik antar kelompok. Dimana ketergantungan antar kelompok yang
membentuk kesatuan organisasi dapat menimbulkan banyak masalah dalam
koordinasi. Karenanya, intergroup activities dirancang untuk meningkatkan
kerjasama atau pemecahan konflik yang mungkin timbul akibat saling
ketergantungan tersebut.
SLIDESMANIA.CO
f.Process Consultation; dalam process consultation konsultan pengembangan
organisasi mengamati komunikasi, pola pengambilan keputusan, gaya
kepemimpinan, kerjasama, dan pemecahan konflik dalam tiap unit organisasi.
Kemudian konsultan memberikan umpan balik pada semua pihak yang terlibat
tentang proses yang telah diamatinya, serta menganjurkan tindakan koreksi.

g.Third-part Peacemaking; dalam menerapkan teknik ini, konsultan pengembangan


organisasi berperan sebagai pihak ketiga yang memanfaatkan berbagai cara
menengahi sengketa, serta berbagai teknik negosiasi untuk memecahkan persoalan
atau konflik antar individu dan kelompok.
SLIDESMANIA.CO
04
PENGEMBANGAN
ORGANISASI YANG
EFEKTIF
SLIDESMANIA.CO
SLIDESMANIA.CO
Ciri-ciri Pengembangan Organisasi yang efektif adalah sebagai berikut:

1.Pengembangan Organisasi merupakan suatu strategi terencana dalam mewujudkan


perubahan organisasional. Perubahan dimaksud harus mempunyai sasaran yang jelas dan
didasarkan pada suatu diagnosis yang tepat tentang wilayah permasa-lahan yang dihadapi
oleh organisasi.

2.Pengembangan Organisasi harus berupa kolaborasi antara berbagai pihak yang akan terkena
dampak perubahan yang akan terjadi. Artinya, keterlibatan dan partisipasi para anggota
organisasi merupakan suatu keharusan mutlak.

3.Program Pengembangan Organisasi menekankan cara-cara baru yang diperlukan guns


meningkatkan kinerja seluruh anggota organisasi dan semua satuan kerja dalam organisasi
terlepas dari tipe dan struktur organisasi yang diberlakukan dan digunakan.
SLIDESMANIA.CO
4.Pengembangan Organisasi mengandung nilai-nilai humanistik dalam arti bahwa
dalam meningkatkan efektivitas organisasi, pengembangan potensi manusia harus
men-jadi bagian yang penting.

5.Pengembangan Organisasi menggunakan pendekatan kesisteman yang berarti


selalu mem-perhitungkan pentingnya interrelasi, interaksi dan interdependensi
antara ber-bagai satuan kerja sebagai bagian integral dari suatu sistem yang utuh.

6.Pengembangan Organisasi menggunakan pendekatan ilmiah dalam upaya


meningkatkan efektivitas organisasi.
SLIDESMANIA.CO
MOHON MAAF JIKA ADA
KESALAHAN , TAPI
SEPERTINYA TIDAK , KARENA
CEWEK SELALU BENAR
SLIDESMANIA.CO

Anda mungkin juga menyukai