ASUAHAN KEPERAWATAN PADA ANAK DENGAN

LEUKIMIA

Di Susun Oleh:
Ni Luh Made Indra Sumayanti (20170303023)
Pengertian

Leukimia merupakan penyakit yang terjadi akibat

proliferasi sel leukosit yang abnormal dan ganas serta
sering disertai adanya leukosit jumlah berlebihan yang
dapat menyebabkan terjadinya anemia trombositopenia.
(Alimil,Aziz. 2012)

Leukemia adalah suatu keganasan organ pembuat darah

sehingga sumsum tulang didominasi oleh klon maligna
limfositik dan terjadi penyebaran sel-sel ganas tersebut ke
darah dan semua organ tubuh (Permono, B., dkk., 2006)
 Leukimia kanker yang paling sering terjadi pada anak-
K limfositik akut anak , 85%
(LLA)
L
A
S Leukimia
Sel- sel leukimia berasal dari melanoid stem
mielositik akut
I ( LMA)
cell dan keturunannya, 12%

F
I
Leukimia Ditandai dengan peningkatan jumlah leukosit
K limfositik kronis dan limfositosis, sangat jarang
( LLK)
A
S
Leukimia
I mielositik kronis
Keganasan klona dari sel induk stem sel, yang
ditandai dengan translokasi spesifik oleh
(LMK)
kromosom philadelphia, 3%
 Infeksi
virus

Radiasi Etiologi Kelainan

kromosom

Faktor keturunan
 Patofisiologi
Faktor resiko keluarga, ras,
infeksi , lingkungan,

leukimia

Peningkatan leukosit imatur abdormal

Masuka ke organ :
Masuk sumsum tulang •Pembesaran hati, dan
Limfa
•Nyeri tulang dan
Gagal/ terganggunya fungsi persendian
sel Perdarahan
•Peningkatan tekanan
intrakranial
anemia
PENATA LAKSANAAN
MEDIS

 Trans fusi darah

 Kemoterapi
 Radiasi
 Imunoterapi
 Trasplantasi sumsum tulang
 Pengkajian

Data fokus
1. Aktivitas / istirahat
2. Sirkulasi
3. Makanan / cairan
4. Integritas ego
5. Neuro sensori
6. Nyeri atau 1. Hitung darah lengkap
Data demografi ketidaknyamanan
• Usia 2. Pemeriksaan sel
7. Pernafasan
darah tepi
• Ras 8. Keamanan
• Lingkingan 9. Penyuluhan / 3. Biopsi sumsum
• Jenis kelamin pembelajaran tulang
4. Biopsi nodus limpa

Pengkajian Data penunjang

 Diagnosa Keperawatan

Resiko tinggi infeksi berhubungan dengan menurunnya sistem

pertahan tubuh

Nutrisi kurang dari kenutuhan tubuh berhubungan intake nutrisi

inadekuat

Resiko kekurangan volume cairan berhubungan dengan out put

berlebih, intake inadekuat

Resiko tinggi perdarahan berhubungan dengan gangguan

proliferasi sel

Gangguan perfusi jaringan berhubugan dengan penurunan

komponen selular

Nyeri berhubungan dengan efek terapi

TERIMAKASIH