Dosen Pembimbing
Dr. Rahmayetty S.T., M.T.
NIP 197410021999032003
PT Krakatau Engineering (1988) PT KHI Pipe Industries (1973) PT Krakatau Industrial Estate PT Krakatau Wajatama (1992)
• Jasa rekayasa dan rancang bangun • Industri Pipa Baja dan Coating Cilegon (1982) • Produsen Baja Tulangan dan Profil
• Persentase Kepemilikan 100% • Persentase Kepemilikan 98,48% • Industri Real Estate • Persentase Kepemilikan 100%
• Persentase Kepemilikan 100%
PT Krakatau Information PT Krakatau Daya Listrik (1996) PT Krakatau Tirta Industri PT Krakatau Bandar Samudera
Technology (1993) • Pembangkit tenaga listrik, jasa (1996) (1996)
• Bergerak di Bidang Teknologi, kelistrikan, niaga migas • Distributor dan Pengolahan Air • Jasa Pengelolaan Pelabuhan
Informasi dan Komunikasi • Persentase Kepemilikan 100% • Persentase Kepemilikan 100% • Persentase Kepemilikan 100%
• Persentase Kepemilikan 100%
PT Krakatau Blue Water (2013) PT PP Krakatau Tirta (2019) PT Krakatau Medika (1996)
• Mengoperasikan Sistem Penyediaan Air Minum • Bergerak di Bidang Kesehatan
• Pengolahan Air Limbah PT Krakatau Posco
(SPAM) Berkapasitas 1.000 liter/detik melalui • Kepemilikan saham PT Krakatau Tirta Industri
• Mengoperasikan Fasilitas Final Waste Water
skema bangun-guna-serah, dengan PDAM Giri pada PT Krakatau Medika sebesar 19.72%
Treatment Plant Berkapasitas 17.000 m3/hari dan
Tirta Kabupaten Gresik .
Reusing System berkapasitas 7.000 m3/hari
• Persentase Kepemilikan 25%
• Persentase Kepemilikan 33%
Diretktur
(Rubie Andria Alham)
VISI
Perusahaan Operasi &
Pemeliharaan Water Treatment
Plant (WTP) Terkemuka Di
Indonesia
MISI
Bahan
01 Utama
Air permukaan dari KTI
Spesifikasi
03 Produk
Air Demineral
Sistem
04 Operasi
Continue
Air Permukaan
Air permukaan adalah air yang terkumpul diatas tanah
ataupun mata air, seperti air sungai, danau, dan laut. Air Demin
PT Krakatau Tirta Industri mengolah air permukaan yang Air demin merupakan air yang telah mengalami proses
berasal dari Sungai Cidanau dimana sungai ini berasal dari pemurnian air dan terbebas dari mineral-mineral yang
danau “Rawa Dano”. Air tersebut kemudian dialirkan terkandung dalam air.
menggunakan pipa sepanjang 28 km untuk diolah menjadi
air bersih. Air olahan tersebut yang kemudian dikirimkan Air demin biasanya digunakan dalam proses produksi dalam
ke Plant BCS untuk diolah menjadi air demin. suatu industry. Seperti air umpan boiler, chilled coolng water,
ataupun air sanitasi.
Proses pembuatan air bebas mineral dengan cara distilasi dilakukan Pembuatan air bebas mineral dengan resin penukar ion
dengan cara memanaskan air umpan sampai titik didihnya tercapai. adalah dengan cara menukarkan ion bermuatan positif
(kation) dan ion bermuatan negatif (anion) yang ada di
Air akan menguap dan kemudian uap air yang terbentuk akan dalam air, dengan ion H+ dan OH- yang terdapat pada
dikondensasikan dengan menggunakan cairan pendingin. resin.
Selanjutnya, uap air yang telah dikondensasi ditampung sebagai
produknya yang disebut dengan distilled water. Pertukaran kation terjadi pada kolom cation exchanger.
Ion-ion seperti Ca2+ dan Mg2+ terikat pada resin kation.
Sementara itu, mineral atau garam terlarut tidak akan ikut teruapkan
dan tetap berada pada sisi umpan yang dipanaskan. Sedangkan pertukaran ion negatif atau anion seperti SO42-
daN HCO3- terjadi pada anion exchanger
REVERSE OSMOSIS ELEKTRO DEIONISASI
Reverse osmosis adalah teknologi pemurnian air yang EDI merupakan kombinasi dari penggunaan resin penukar ion, membran
menggunakan membran semi-permeable untuk memisahkan air dari penukar ion (ion exchange membrane) serta penggunaan arus listrik.
kandungan mineral di dalamnya.
Air umpan masuk melalui sisi saluran umpan melewati resin penukar ion.
Proses pemisahan terjadi dengan menaikkan tekanan pada sisi Resin selain berfungsi sebagai penukar ion, ia juga berfungsi sebagai
umpan. Kemudian air dapat melewati membran, sedangkan jembatan ion.
mineral-mineral tidak dapat melewati membran.
DIAGRAM ALIR PROSES PLANT BCS TO MCCI
SAND FILTER
Sand filter merupakan suatu alat penyaring yang menggunakan
media berupa pasir silica dan karbon aktif.
● Semakin kecil nilai SDI maka kinerja RO semakin baik SMBS adalah chemical yang berfungsi untuk
menetralkan kandungan klorin dalam air
● Kinerja RO dikatakan baik apabila nilai SDI < 3.
HYP adalah anti skalan yang berfungsi untuk
Rumus SDI : menjaga stabilitas kerja membrane dan mengurangi
terbentuknya fouling.
Total Dissolved Solid (TDS) merupakan Konduktivitas adalah metode untuk pH adalah penentu tingkat keasaman
padatan terlarut dalam air seperti garam, menentukan kadar ion dalam air. ataupun kebasaan suatu zat.
mineral, ataupun logam.
Grafik diatas berfungsi untuk mengetahui pH tidak terlalu berpengaruh asalkan
Grafik diatas berfungsi untuk mengetahui kinerja membrane, jika nilai conduc RO masih dalam rentang pH 6-8
kinerja membrane, jika TDS RO besar besar maka mengindikasikan bahwa kinerja
maka mengindikasikan bahwa kinerja RO RO sudah tidak bagus karena kurang
sudah tidak bagus karena kurang maksimal maksimal dalam penghilangan kadar ion.
dalam penghilangan kadar ion.
MIXED BED POLISHER
Mixed Bed Polisher (MBP) merupakan suatu alat penukar ion yang didalamnya
terdapat resin kation dan anion.
MBP berfungsi untuk menghilangkan kandungan ion negative dan positif yang
terkandung didalam air.
Total Dissolved Solid (TDS) merupakan Konduktivitas adalah metode untuk pH adalah penentu tingkat keasaman ataupun
padatan terlarut dalam air seperti garam, menentukan kadar ion dalam air. kebasaan suatu zat.
mineral, ataupun logam.
Grafik diatas berfungsi untuk mengetahui pH tidak terlalu berpengaruh asalkan masih
Grafik diatas berfungsi untuk mengetahui konduktivitas output MBP. Nilai konduk dalam rentang pH 6-8
kadar TDS dalam output MBP. Selama TDS akan menentukan kapan MBP harus di
masih < 10 µS/cm maka kinerja MBP regenerasi.
masih optimal.
REGENERASI
Tahapan Regenerasi :
1. Backwash
Regenerasi adalah suatu proses pengaktifan kembali Pencucian untuk menghilangkan kotoran pada resin dengan metode
atau peremajaan resin penukar ion supaya dapat
aliran terbalik
kembali berfungsi untuk mengambil ataupun mengikat
2. Resin Settling
ion pengotor dalam air.
Pendiaman resin supaya terpisah sesuai berat jenis resin ( Anion : atas ,
Berikut adalah reaksi yang terjadi : Kation : bawah)
3. Injeksi Chemical
Anion : Penambahan chemical NaOH (600 ml) dan H2SO4 (150 ml) untuk
Kation : memperbaharui resin
4. Slow Rinse
Parameter dilakukannya regenerasi yaitu : Pembilasan sisa injek chemical
5. Drain
Silika = 2,2 ppm Pembuangan air dalam MBP sampai air dalam MBP setinggi 10 cm
Konduktivitas = > 1,5 µS/cm
diatas resin
6. Air Mixing
Pencampuran kembali resin anion dan kation
7. Fast Rinse
Pembilasan akhir
TUGAS KHUSUS
1. Mendesain bak netralisasi
Note :
p1 = 3,7 m
l1 = 1,62 m
2,8m t1 = 2,8 m ( - Overflow = 0,61 m dari atas )
62
m NERACA MASSA
1,
NERACA MASSA
Kondisi bak netral lama :
P = 3,7 m Input = Output
L = 1,62 m Flow total injek chemical = Vtot bak + terbuang
T = 2,8 m (belum dikurang over flow 0,61 m dari atas dan isian air 22 m3 = 11,92 + terbuang
dibak netral dengan t= 0,64 m) Terbuang = 10, 08 m3
Dapat menampung injek chemical selama = 32 menit 31 detik
Flow total = 22 m3/jam Note normal regen (20 menit injek chemical)
Maka volume total bak netral : V=Qxt
V=
V=Qxt V = 7,3 m3
V=
V = 11,92 m3 Untuk normal regen tidak memerlukan bak tambahan
karena tidak ada chemical yang terbuang.
Penyelesaian 1 : Mengubah overflow bak
netralisasi lama
Pipa input (- 0,15 m dari bawah ) maka Pipa in= 0,27 m dari atas
Kesimpulan :
Opsi ini termasuk kedalam opsi yang efektif dan efesien dalam factor
pengerjaan. Dikarenakan tidak mengganggu jalannya operasi plant.
Hanya membutuhkan waktu yang singkat dalam pengerjaan. Namun
kurang efektif dalam factor penambahan volume bak netral
Penyelesaian 2 : Menambah kedalaman
bak netral lama
BACKWSH
5,8
4m
2,30m
2,96m
3,97m
6,83 m
1,98m 0,57m
got
2,87
2,12m
m
got
4,57m
got
Penyelesaian 3 : Pembuatan Bak
Netral Baru
Kesimpulan :
Opsi ini termasuk kedalam opsi yang efektif dalam factor
pengerjaan dan penambahan volume bak netral.
Dikarenakan tidak mengganggu jalannya operasi plant dan
cukup untuk menambah kapasitas bak 1x regen (tanpa
slow rinse). Namun, membutuhkan waktu yang lama
dalam pengerjaan dan membutuhkan tambahan pengerjaan
(pemindahan pager belakang).
Penyelesaian 4 : Penggantian
Kapasitas Pompa
Note :
Data : Bak netral dalam kondisi kosong tanpa ada air didalamnya
Flow total : 22 m3/jam sehingga volume yang digunakan volume total dari kapasitas
Kapasitas pompa lama : 86 L/min (5,16 m3/jam) bak netral
Volume Bak kosong sampai overflow : 13,12 m3
Kesimpulan :
Opsi ini termasuk kedalam salah satu opsi tambahan untuk mempercepat proses penetralan hasil injek NaOH. Penambahan
HCl kedalam bak netral dimaksudkan untuk meningkatkan efesiensi penetralan, Namun, opsi ini membutuhkan biaya
tambahan untuk pembelian chemical sedangkan tidak efektif dalam proses pengerjaan dan membutuhkan peningkatan
kapasitas bak netral.
Rancangan Anggaran Biaya
(Note : jika opsi penambahan HCl dilakukan maka dalam bak netral dibutuhkan pengaduk)
Harga Pompa
Pompa ( 2 buah) = Rp 33.700.000