Masa nifas (puerperium) adalah masa pulih kembali, mulai dari persalinan selesai sampai alat-alat kandungan kembali seperti sebelum hamil. Lama masa nifas 6-8 minggu. (Mochtar, 2010) Hal penting dalam masa nifas dengan menjaga kesehatan ibu dan bayinya baik fisik maupun psikologis dimana dalam asuhan pada masa ini peranan keluarga sangat penting, dengan memberikan nutrisi, dukungan psikologis maka kesehatan ibu dan bayi terjaga. Diperkirakan insiden kematian ibu di Indonesia sebesar 60% terjadi pada masa post partum dan sebesar 50% kematian masa nifas terjadi dalam 24 jam pertama (Kemenkes, 2015) Keluhan yang sering dirasakan ibu nifas diantaranya nyeri perut bagian bawah disebabkan karena involusi atau terjadi kontraksi, nyeri akibat luka laserasi. (Maryunani, 2016) Setiap orang berbeda penerimaan ambang nyerinya, sebagian orang akan merasa terganggu dengan keadaan nyeri nifas terutama nyeri pada daerah perineum Pada ibu post partum keadaan nyeri perineum adalah hal yang fisiologis, namun apabila seseorang tidak dapat beradaptasi dengan nyeri tersebut dapat mengganggu aktifitas ibu sehari-hari dan dapat berpengaruh pada mobilitas ibu yang dapat menyebabkan komplikasi lain seperti infeksi nifas, dan perdarahan Nyeri dapat diatasi dengan cara farmakologi dan non farmakologi, terapi farmakologi dengan menggunakan obat- obatan yang dapat mengurangi rasa nyeri analgesik, Teknik non farmakologi banyak digunakan untuk mengatasi nyeri masa nifas, selain itu juga pengobatan atau terapi dengan non farmakologi tidak memiliki efek samping. Aroma terapi berasal dari kata aroma yang memiliki arti harum atau wangi, therapy diartikan cara pengobatan, sehingga aroma therapy diartikan suatau cara penyembuhan penyakit dengan menggunakan minyak essensial. (Jaelani, 2009) Aromaterapi yang sering digunakan antara laincendana, kemangi, cengkih,lavender, kenanga, kayu manis, melati,cengkih, mawar jasmine Lavender banyak dikembangkan didunia karena memiliki banyak khasiat dikenal sebagai minyak penenang, efek sedatif, anti konvulsan, antidepresi, anxiolytic, dan bersifat menenangkan.ini terjadi karena adanya senyawa-senyawa coumarin dalam minyak tersebut. (Koensoemardiyah, 2009). Zat aktif yang terkandung didalam aromaterapi lavender akan merangsang hipotalamu suntuk memproduksi dan mengeluarkan endorpin proses ini terjadi pada saat aromaterapi dihisap. Dari tujuh jurnal yang dipilih menggunakan metode penelitian yang sama yaitu quasi eksperimen aromaterapi esensial lavender dengan inhalasi, penulis menyimpulkan bahwa aromaterapi lavender efektif mengurangi nyeri pada masa nifas 1. Lavender Aromaterapi ini adalah yang paling umum digunakan perempuan karena wanginya yang lembut. Lavender bermanfaat sebagai antidepresan, serta bisa mengurangi nyeri kepala dan stres. Pemakaian aromaterapi ini sangat direkomendasikan karena para peneliti membuktikan bahwa suasana dengan aroma yang wangi bisa meningkatkan rasa percaya diri seseorang. Selain bermanfaat sebagai stimulan dan analgesik, rosemary juga bermanfaat untuk meredakan nyeri kepala dan otot. Bila Minasan memiliki tekanan darah rendah, mandi dengan air hangat yang sudah dicampur dengan rosemary merupakan cara tepat. Cara ini juga efektif untuk mencegah bau badan. Caranya, masukkan lima sendok makan daun rosemary pada panci berisi empat gelas air mendidih. Tutup dan biarkan selama 30 menit peppermint juga termasuk aromaterapi yang banyak dipilih perempuan. Aromaterapi ini bermanfaat sebagai dekongestan, antispasmodik, dan stimulan. Selain itu, aromanya yang fresh dan menyejukkan juga bisa digunakan untuk mengatasi mual dan kelelahan mental. Pemakaiannya yang cukup sederhana adalah denga cara menghirupnya secara langsung. Meski tidak terlalu populer dibandingkan dengan yang lain, namun aromaterapi eukaliptus juga memiliki banyak manfaat. Salah satu manfaatnya yang. Salah satu manfaatnya yang terpenting adalah sebagai antidepresan. penting adalah sebagai antidepresan.
aromaterapi dengan wangi rose bermanfaat sebagai antidepresan. Selain digunakan sebagai pewangi ruangan, aromaterapi ini juga bisa untuk pijat. Aromaterapi yang digunakan untuk massage bisa bermanfaat untuk mencegah bau badan. •Membuat tubuh dan pikiran menjadi santai •Meningkatkan kualitas tidur dan membantu meringankan insomnia •Meringankan rasa sakit, seperti nyeri haid, nyeri akibat batu ginjal, atau nyeri pada osteoartritis •Membantu mengurangi stres •Melawan bakteri, virus, dan jamur jika dioleskan ke kulit •Meningkatkan kekebalan tubuh •Memperlancar pencernaan •Meringankan rasa gelisah ketika bersalin •Meredakan sakit kepala dan migrain 1. Menghirup uap aromaterapi khususnya minyak kayu putih, dipercaya dapat meringankan gejala pilek dan hidung tersumbat. Caranya, campurkan 3–7 tetes minyak aromaterapi ke dalam sebaskom air hangat, lalu tundukkan kepala Anda ke atas baskom dan tutupi dengan handuk. R Diffuser aromaterapi adalah alat yang digunakan untuk mengubah minyak aromaterapi menjadi uap dan menyebarkannya ke seluruh ruangan. Terdapat beragam jenis diffuser, baik dari keramik (tungku) dengan lilin, atau yang memakai tenaga listrik. Pastikan diffuser aromaterapi ini tidak digunakan dalam jangka waktu lama di rumah, terlebih jika salah satu penghuni rumah sedang hamil atau memiliki kondisi medis tertentu. Berendam dalam air hangat yang ditambahkan beberapa tetes minyak aromaterapi dapat meredakan stres. Anda bisa menggunakan minyak esensial lavender, bergamot, sereh, kenanga, lemon, atau jeruk. Ketika memijat tubuh, Anda bisa mencampurkan minyak aromaterapi dengan minyak pijat. Selain membuat tubuh menjadi relaks, campuran minyak ini juga dapat mengurangi otot yang tegang atau nyeri. Namun pada sebagian orang, minyak aromaterapi dapat menyebabkan alergi dan iritasi pada kulit. Jadi, hindari penggunaan minyak aromaterapi secara berlebihan, dan pastikan minyak tersebut sudah diencerkan atau dicampur dengan minyak lainnya. Ada berbagai produk perawatan tubuh, seperti losion atau scrub, yang mengandung minyak esensial. Beberapa minyak esensial juga diproduksi khusus untuk dioleskan langsung pada kulit, guna mengharumkan tubuh. Meskipun memiliki banyak manfaat, aromaterapi juga memiliki risiko. Jadi, pastikan Anda sudah mengerti betul cara menggunakannya. Bila Anda memiliki kondisi medis tertentu, disarankan untuk berkonsultasi dahulu ke dokter sebelum menggunakan aromaterapi. Menurut Lynette Lovelace, pakar psikologi aroma dan CEO Lifetherapy, menggunakan lilin beraroma dengan minyak esensial adalah cara yang baik untuk meningkatkan produktivitas dan suasana hati Anda sepanjang hari. Tanaman bisa jadi aromaterapi alami, dan memelihara tanaman di rumah adalah cara yang baik untuk membawa aroma alami ke dalam ruangan, membersihkan udara dan memperbaiki suasana hati," sebut Eckerblad. Beberapa tanaman yang dianjurkan antara lain tanaman anggrek, mawar dan pohon zaitun. Stewart menyarankan untuk mampurkan minyak esensial serai dan lavender dengan losion alami, kemudian oleskan ramuan tersebut di leher, pergelangan tangan, atau bagian lain pada tubuh yang kaku. BALL
Roller ball dengan aroma favorit juga efektif
seperti teknik aromaterapi lainnya. "Simpan roller ball di samping layar komputer Anda,“ 10. Gunakan kain yang disemprotkan parfum Dengan aksesoris favorit seperti syal, teteskan aroma favorit dan kenakan aksesori itu saat bekerja. 11. Buat penyegar udara khusus Buat penyegar udara dengan air suling, minyak esensial, dan sedikit minyak kelapa," THANK YOU