UNIVERSITAS A I R L A N G G A

Excellence With Morality

Performance
AppraŤsal Kelompok 4
Faris Abidin
293221050
Lucy Ferrina
293221054
Zulkifli Walangadi

UNIVERSITAS A I R L A N G G A
Excellence With Morality
"Penilaian kinerja adalah proses
yang dilakukan organisasi untuk
mengevaluasi hasil kerja para
karyawannya"
-Werther & Davis (1996)-
bahan pertimbangan untuk pengambilan
Definisi
"Penilaian kinerja adalah proses penilaian ciri-ciri
kepribadian, perilaku kerja,dan hasil
kerja seseorang tenaga kerja atau karyawan
(pekerja dan manajer), yang dianggap menunjang
unjuk kerjanya, yang digunakan sebagai
keputusan tentang tindakan-tindakan
terhadap bidang ketenagakerjaan"
-Munandar (2001)-
 UNIVERSITAS A I R L A N G G A
Excellence With Morality

Performance Appraisal adalah....

" Proses Mengevaluasi Seberapa Baik Karyawan

Mengerjakan Pekerjaan Mereka Ketika
Dibandingkan Dengan Satu Set Standar Dan
Mengkomuni-Kasikannya Dengan Para
Karyawan"
 UNIVERSITAS A I R L A N G G A
Excellence With Morality
Tujuan
Performance
AppraŤsal
Pengembanga
Strategi Administratif n Karyawan
s

Mendiagnosis masalah Peningkatan Gaji Training and

organisasi (mis. rendahnya Promosi Development Coaching
produktifitas) Counsellin
Jabatan Mutasi
g
validasi tools/metode yang Pemutusan Hubungan
Mentoring
digunakan perusahaan Kerja Pemberian dll.
dalam melakukan seleksi Penghargaan atau Prestasi
karyawan Kerja
dll.
dll.
 UNIVERSITAS A I R L A N G G A Performance
Excellence With Morality Improvement
Compesation Adjustment

Placement Decision

Training & Development

Riva'i & Basri
Career
Needs Planning &
(2005) Development
Staffing Process
Deficiencies

Manfaat
Informational
Inaccuracies
Job Design
Performance AppraŤsal Error
Feedback to Human
Resources
 Validity
UNIVERSITAS A I R L A N G G A
Excellence With Morality Agreemen
t
Realism
Elemen Kunci
Performance AppraŤsal
Object ivit
Perf ormance St andard y
S Specific
Measureabl

M e
Werther &
DavŤs A Achieveable
Result
Kegunaan
Oriented
(1996) T Time Fungsional
Framed
R Valid
Crit eria f or
Managerial Bersifat Empiris
Performance
Sensitivitas Kriteria
Sistematika
Subjektif
Kriteria Kelayakan
Perf ormance Hukum
Measures
Objektif
UNIVERSITAS A I R L A N G G A
Excellence With Morality

Karyawan Kinerja Evaluas Hasil Evaluasi

melaksanakan Karyawan i Kinerja
pekerjaannya Kinerja

Umpan Balik

Prosedur Kerja Instrumen Kinerja

Alat untuk
Pedoman bagaimana menilai,
melaksanakan Standa
menjaring dan
pekerjaan agar r mendokumentasik
berhasil Kinerja an kinerja

Arsip Penilaian
Kinerja
Keputusan SDM Karyawan

Hubungan Pelaksanaan Pekerjaan, Kinerja Karyawan, Standar Kinerja dan Evaluasi

Kinerja
UNIVERSITAS A I R L A N G G A
Excellence With Morality
Proses Penyusunan
Performance Standard

Hasil Job Job

Analysis Description

Menyusun Survei mengenai

Job Analysis keluaran pelaksanaan
dimensi dan
indikator pekerjaan-pekerjaan
Pekerjaan yang sama

Hasilnya digunakan
Alat, biaya, dan untuk menyususn
resiko untuk standar kinerja dan
melaksanakan indikator
pekerjaan pekerjaan
UNIVERSITAS A I R L A N G G A
Excellence With Morality Langkah Melakukan
Performance
Membentuk Tim AppraŤsal
Analisis Pekerjaan

Menetapkan Tujuan Penilaian

Kinerja

Menentukan
Menentukan Aspek
Standar Kinerja
Kinerja
WŤraw
an
Mengembangkan Bentuk Form PA
(2009)
Membuat Prosedur Skoring

Mengembangkan Program
Training bagi rater yang dinilai
manual

Sumber Penilaian
UNIVERSITAS A I R L A N G G A
Excellence With Morality Langkah Melakukan
Performance AppraŤsal

Identifikasi Tujuan

Menetapkan Standar
Mondy &
Menyusun Sistem Penilaian Noe
Kinerja
(1993)

Menilai Kinerja

Mendiskusikan Hasil
Penilaian dengan Pegawai
 UNIVERSITAS A I R L A N G G A
Excellence With Morality Tantangan
Bebas
Performance AppraŤsal
Diskr iminasi
Ber kait an dengan
jabat an/Peker jaan
Hukum Sah sebagai alat
ukur
Dapat
diandalkan
Diper gunakan secar a
adil

Bias Penilai

Lintas Budaya
 UNIVERSITAS A I R L A N G G A
Excellence With Morality Tantangan
Performance AppraŤsal

Liniency Error
Hukum Kesalahan Strictness Error
KonsŤsten Central Tendency

Hallo Efect

First Impression
Bias Penilai Faktor
DomŤnan Hasil Penilaian Sebelumnya

Perilaku Terakhir

Contrast
Egosentr
Lintas Budaya Ťc Kesamaa
n
 Tambahan
UNIVERSITAS A I R L A N G G A
Excellence With Morality

Identifikasi Tujuan

Menetapkan Standar
Mondy &
Menyusun Sistem Penilaian Noe
Kinerja
(1993)

Menilai Kinerja

Beberapa Lembaga
(mis. TNI, POLRI) Mendiskusikan Hasil
tidak menerapkan Penilaian dengan Pegawai
penilaian
banding
UNIVERSITAS A I R L A N G G A
Excellence With Morality
upaya manajerial dari ternilai
Langsun
yang tidak puas terhadapnilai
g
evaluasi kinerja yang diberikan
oleh penilai dan meminta
kepada atasan penilai, arbitrar Tidak
atau komisi khusus (penilai Langsung
banding) untuk meninjau dan
melakukan penilaian sendiri
mengenai kinerja ternilai. M elalui
Pengadilan
Penilaian
Banding
Diskusi secara tatap muka,
Penilai banding
mendengarkan pendapat dan
memberikan penilaian sendiri
Melalui Form (mis. form DP3 untuk penilaian
PNS)
Sistem evaluasi kinerja yang tidak mempunyai proses
banding dapat menyebabkan pegawai yang merasa dirugikan
oleh penilaian atasannya, membawa kasusnya ke pengadilan
perdata
Terima
Kasih