Kelompok 6

Aspek
Keprilakuan
pada Pembuatan
Keputusan
Dosen Pengampu : Dr. I Gusti Nyoman Budiasih,S.E., M.Si,
Putu Angel Shinta Ni Putu Sri Yuni
Lestari Enjelika
2107531066 2107531203
 Sub Materi

01 02 03
Proses Pembuatan Pembuatan Keputusan Ahli Dalam Pembuatan
Keputusan Organisasi Keputusan

04 05 06
Peran Kepribadian dan Peran Informasi Aspek Keprilakuan
Gaya Kognitif Akuntansi Informasi Akuntansi
Proses Pembuatan
Keputusan
● Definisi
● Motif kesadaran
● Jenis jenis model proses
 A. Definisi
Dalam organisasi, pengambilan keputusan biasanya
didefinisikan sebagai proses memilih di antara berbagai alternatif
tindakan yang berdampak pada masa depan. Seperti banyak aktivitas
sosial lainnya, proses pengambilan keputusan dapat dijabarkan dalam
langkah-langkah yang berurutan
 Langkah – Langkah Proses Pengambilan
Keputusan
S T E P

1 2 3 4
Pengenalan dan Pencarian atas Pemilihan Penerapan dan
Pendefinisian Tindakan Alternatif yang Tindak Lanjut
atas Suatu Alternatif dan Optimal atau
Masalah atau Kuantitatif atas Memuaskan
Suatu Peluang Konsekuensinya
 2. Keinginan akan kompleksitas
dan keragaman
Keinginan akan kompleksitas dan keragaman menimbulkan keinginan
akan suatu stimulus dan eksplorasi serta mengaktifkan pikiran sadar
dan bawah sadar untuk mencari data baru dari ingatan atau lingkungan,
kemudian menyeimbangkan dan mengaturnya dengan motif. Faktor
penting dari proses pengambilan keputusan adalah kompleksitas dan
prediksinya (pasti atau tidak pasti).
 B. Motif Kesadaran
Motif kesadaran sangat penting dalam proses pengambilan
keputusan karena merupakan sumber dari proses berfikir.
Terdapat 2 faktor penting dari motif kesadaran, yaitu:
1) Keinginan akan kestabilan atau kepastian
2) Keinginan akan kompleksitas dan keragaman
 1. Keinginan akan
kestabilan atau
kepastian
Keinginan akan kestabilan
menegaskan adanya kemampuan
untuk memprediksikan. Hal ini
akan memenuhi keinginan
individu untuk membangun
bagian-bagian konsep yang
sesuai satu sama lain secara
konsisten.
 Dengan menggunakan dimensi-dimensi kompleksitas dan
kemampuan untuk membuat prediksi, para ahli psikologi telah
mengembangkan empat jenis model keputusan:

1 3
Model keputusan Model keputusan
2 4
yang diprogram yang diprogram
Model keputusan Model keputusan
secara sederhana secara kompleks
yang tidak yang tidak
diprogram secara diprogram secara
sederhana kompleks
 C. Jenis – Jenis dari Model Proses
1. Model Ekonomi
mengasumsikan bahwa seluruh
kegiatan dan keputusan manusia adalah
rasional sempurna dan dalam suatu
organisasi terdapat konsistensi antara
beragam motif dan tujuan
2. Model Sosial
mengasumsikan bahwa manusia
pada dasarnya adalah irasional
dan keputusan yang dihasilkan
didasarkan pada interaksi sosial.
3. Model Kepuasan
Simon
konsep simon tentang manusia
administratif yang memandang
manusia sebagai makhluk yang
rasional dengan memiliki kemampuan
untuk berfikir, mengolah informasi,
membuat pilihan, dan belajar.
Pembuatan
Keputusan
Organisasi
 Berikut beberapa tinjauan bagaimana sebenarnya
keputusan dalam organisasi diambil :

1 2 3
● Rasional Terbatas ● Intuisi ● Identifikasi
Masalah

4 5 6
● Perbedaan individual :
● Membuat Pilihan ● Keterbatasan
gaya pengambilan
Organisas
keputusan
Asumsi Keperilakuan dalam Pengambilan Keputusan Organisasi

1 4
Perusahaan Peran Kelompok
sebagai Unit 2 3 sebagai Pembuat
Kekuatan dan
Pengambil Manusia Keputusan dan
Kelemahan
Keputusan Pembuat Pemecah Masalah
Individu sebagai
Keputusan Pengambil
Organisasi Keputusan
Ahli dalam
Pembuatan
Keputusan
Ahli dalam Pembuatan Keputusan
Proses pengambilan keputusan lebih lanjut lagi dipengaruhi oleh
tingkat pengalaman sebelumnya dari Individu-individu yang terlibat
dalam pengambilan keputusan. Studi yang dilakukan oleh Bouwman
(1984) mengungkapkan sejumlah perbedaan yang menarik dalam
strategi dan pendekatan yang digunakan serta data spesifik yang dipilih
oleh para pakar dan pendatang baru ketika mengambil keputusan
berdasarkan informasi akuntansi atau informasi keuangan lainnya.
Untuk menggambarkan perbedaan dalam penggunaan data, tugas analisis
keuangan tersebut dibagi ke dalam tiga komponen yaitu

1 2 3

Pengujian Integrasi pengamatan Pertimbangan

dan temuan
Informasi
Peran Kepribadian
dan Gaya Kognitif
dalam Pengambilan
Keputusan
 Menambah atau Mengurangi
Bagaimana
interaksinya ?

KEPRIBADIAN GAYA KOGNITIF

Peran Informasi
Akuntansi dalam
Pengambilan
Keputusan
 Data sebagai Stimulus

01

Input
KEPUTUSAN dan
Laporan 02 PENYELESAIAN
Persediaan dan
Penjualan Outpu MASALAH
03
t

04
05
Dampak Informasi Akuntansi
 Hipotesis
dari data Akuntansi

1 4
Informasi
Informasi
Akuntansi akan 2 3 Akuntansi tidak
mempengaruhi Informasi Informasi akan
keputusan atau Akuntansi akan Akuntansi mempengaruhi
sistem akuntansi mempengaruhi mungkin keputusan
keputusan mempengaruhi
keputusan
 Hipotesis dari Data Akuntansi
Bagaimana manajer
menyesuaikan kondisi
jika terjadi perubahan 1. Umpan Balik
terhadap 2. Fiksasi Fungsional
metode/terminology?
Aspek
Keprilakuan
Informasi
Akuntansi
 Aspek Penting dalam SIA

1 2
perilaku seseorang yang
motivasi dapat menerima perubahan
Terdiri dari : memberikan pengaruh akan lebih mudah dalam
yang positif bagi kinerja memahami sistem
karyawan informasi dengan baik
ketimbang perilaku
menolak
Daftar Pustaka
Lubis, A. I. (2014). Akuntansi Keperlakuan. Jakarta: Salemba Empat.
Riningsih, D. (2018). ASPEK KEPERILAKUAN PADA SISTEM INFORMASI
AKUNTANSI DALAM. Aspek Keperilakuan Pada Sistem Informasi
Akuntans, 8 hal.
Sulastri, P. (n.d.). Akuntansi Keperilakuan Terhadap Pengembangan
Akuntansi Manajemen. 16 hal.

This is where you section ends. Duplicate this set of slides as many times you need to go over all your sections.
 Sesi Diskusi
This is where you section ends. Duplicate this set of slides as many times you need to go over all your sections.
 Kesimpulan
This is where you section ends. Duplicate this set of slides as many times you need to go over all your sections.
 Terima Kasih
This is where you section ends. Duplicate this set of slides as many times you need to go over all your sections.