Anda di halaman 1dari 20

Deteksi Dini Dan Penatalaksanaan Gangguan Jiwa

Pada Jama'ah Haji

dr. Ibrahim Nasrul Fourida, Sp.KJ., M.Biomed


Ciri utama
kesehatan jiwa??

Terdapat Keserasian antara pikiran


perasaan dan perilaku. Orang tersebut
dapat mandiri, bertanggung jawab dan
bersikap dewasa (Matur); serta dapat
merasakan kebahagiaan dalam
sebagaian besar kehidupannya.
Haji merupakan rukun Islam ke lima yang wajib dilaksanakan umat
muslim jika mampu. Sebab haji tak hanya ibadah yang mengandalkan
keimanan batiniah, namun juga fisik yang kuat Dan mental yang sehat
Depresi merupakan gangguan mental yang umum, secara global diperkirakan sekitar 5% orang dewasa
menderita depresi. Penderita depresi ditandai dengan kesedihan yang terus menerus, hilang minat/ kesenangan
dalam kegiatan yang sebelumnya bermanfaat atau menyenangkan,, mengalami gangguan tidur dan nafsu makan.
Kelelahan dan kosentrasi yang memburuk juga merupakan salah satu gejala depresi yang umum. Depresi adalah
penyebab utama kecacatan di seluruh dunia dan berkontribusi besar terhadap beban penyakit global (WHO,
2021).
Penatalaksanaan Depresi
Bila mengalami gejala
depresi  Konsultasi ke
dokter FKTP/ dr keluarga

Gejala bertambah/
Non Psikofarmaka: menetap dapat
Psikoterapi supportif dikonsultasikan ke
Psikolog/Psikiater

Psikofarmaka: Bila membutuhkan


antidepressan SSRI,
penatalksanaan khusus
TCA, SNRI/ Pemberian
antipsikotik atypical: dapat dikonsultasikan
Quetiapin oleh psikiater
Kecemasan adalah suatu keadaan yang berorientasi pada kekhawatiran/rasa takut pada
masa depan yang memiliki efek negatif. Hal ini mengakibatkan seseorang menfokuskan
diri pada pikiran-pikiran akan datangnya bahaya atau kemalangan yang tidak bisa
dikendalikan. Kecemasan terjadi pada saat adanya peristiwa atau kejadian atau dalam
menghadapi sebuah masalah (Hawari, 2011).
Antidepresan: SSRI,
SNRI, dan TCA
Anti Ansietas:
Benzodiazepin, obat Gol
Z
Psikofarmaka
Obat Hipnotik-sedative dan
anti ansietas lainnya:
(Antihistamin) difenhidramin/
Antipsikotik atypical
Penatalaksanaan
Kecemasan
Terapi
(Fobia/PTSD)Pemaparan
berjenjang/Flooding

Non Psikofarmaka

Terapi Relaksasi
(Kecemasan)
Stres adalah reaksi seseorang baik secara fisik maupun emosional
(mental/psikis) apabila ada perubahan dari lingkungan yang mengharuskan
seseorang menyesuaikan diri. Stres adalah bagian alami dan penting dari
kehidupan, tetapi apabila berat dan berlangsung lama dapat merusak kesehatan kita.
Terapi Stress
• Istirahat dari kegiatan
• Liburan/ refreshing
Ringan • Ventilasi dengan orang yang dipercaya

• Konsultasi dengan dokter FKTP/keluarga atau Psikolog


Sedang

• Konsultasi dengan Psikiater agar mendapatkan terapi sesuai keluhan


Berat
Gangguan Mental Skizofrenia merupakan penyakit yang Berdasarkan data Riskesdas 2018 terdapat
dapat membebani penderita seumur hidupnya. peningkatan signifikan dibanding tahun 2013 dari 1,7%
Penatalaksanaan yang diberikan secara akut dan dalam menjadi 7%, sedangkan proporsi penderita gangguan
jangka waktu lama selama ini dilakukan berdasarkan jiwa yang dipasung mengalami penurunan dari 14,3%
pengobatan psikofarnaka, tentunya hal tersebut tidak menjadi 14% (Riskesdas, 2018).
dapat mencakup seluruh aspek.

Skizofrenia
Stigma negative sangat erat dengan penderita
Skizofrenia sendiri dapat ditafsirkan suatu gangguan skizofrenia. Pandangan pesimis sering disematkan
jiwa berat yang penderitanya mengalami kemunduran pada penderita skizofrenia dimana pada penderitanya
atau ketidakmampuan dalam hal berkomunikasi, dapat dikatakan memiliki derajat keparahan
gangguan dalam penilaian realitas, afek tidak wajar, degenaratif yang pregressif sehingga akan menjadi
disertai gangguan kognitif. Perkembangan penyakit ini beban kedapanya., tetapi dalam artikelnya disebutkan
sangat tergantung oleh pencetusnya(Lynch et al., jika penderita skizofrenia memiliki batasan tertentu
2019). terkait dengan kesembuhannya(Jensen et al., 2019).
Proses terjadinya Skizofrenia

se premorbid Fase prodromal


taranya adalah Fase residual dimana
timbul gejala gejala Pada fase aktif
wayat psikiatri gejala gejalanya sama
non spesifik yang gejala positif/ psikotik dengan fase prodromal
ga, prenatal dan lamanya hitungan menjadi jelas seperti
sterik. Faktor tetapi gejala positif sudah
minggu hingga satu inkoherensi, waham, berkurang dan gejala dari
orbid lain adalah halusinasi disertai
adi yang terlalu tahun sebelum onset masa akut dapat hilang
psikotik menjadi gangguan afek. atau tidak mencolok lagi.
alu menarik diri, Hampir semua
ngan sosial yang jelas. Pada fase ini Gejala negatif mungkin
individu datang masih ada, dan afek datar
rang baik dan tanda-tanda psikotik
berobat pada fase ini dan kerusakan fungsi
njukkan perilaku mulai muncul dengan
antisosial. peran biasa terjadi.
intensitas rendah.
Psikofarmaka

• Fase akut: Pada fase ini tujuan utama dari


intervensi psikososial adalah mengurangi
stimulus yang berlebihan, stressor
lingkungan dan peristiwa-peristiwa
Intervensi kehidupan.
• Fase Stabilisasi: Dalam fase ini komunikasi
Psikososial dapat berlangsung lebih luas dalam mebina
hubungan dokter-pasien-keluarga pasien
• Fase Stabilisasi: Pada fase ini pula
keluarga dan penderita mampu mengenali
gejala prodromal.
SESI HIPNO TERAPI DI DAKER MEKAH
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai