Anda di halaman 1dari 15

KELOMPOK 1

MODUL 2
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN IPA

NAMA KELOMPOK:
ELISABET BARA SANGGO
LITA LIANA
MARIA NONA RINCE
NOR HIDAYAT
KB1
KONSTRUKTIVISME DALAM PEMBELAJARAN IPA

A. Pandangan Tentang Belajar dan Mengajar

Bigge merangkum perbedaan penting anara teori belajar prilaku dan teori belajar
kongnitif. Seorang guru penganut teori prilaku berkeinginan untuk menggubah
prilaku siswanya, sedangkan guru yang berorintasi teori kognitif berkeinginan untuk
menggubah pemahman siswa.
Sesungguhnya ada dua kutub belajar dalam pendidikan yaitu tabula rasa dan
konstruktivisme.
-Menurut rujukan tabula rasa siswa di ibaratkan sebagai kertas putih yang dapat
ditulis apa saja oleh gurunya atau ibarat wadah kosong yang dapat diisi apa saja oleh
guru.
-menurut rujukan konnstruktivisme setiap orang yang belajar sesungguhnya
membanggun pengetahuan sendiiri. Jadi siswnya aktif dan dapat terus meningkatkan
diri dalam kindisi tertentu.
1. Struktur kognitif
struktur kognitif seseorang pada suatu saat meliputi
segala sesuatu yang telah dipelajari oleh seseorang.

2. Konsep dan konsepsi


konsep dan konsepsi merupakan dua istilah yang sering
dipertukarkan penggunaannya, padahal keduanya
berbeda baik dalam pengertian maupun penggunaanya.
Konsep bersifat lebih umum dan dikenal atau
diumumkan berdasarkan kesepakatan, sedangkan
konsepsi bersifat kusus atau spesifik dan individual
B. PANDANGAN KONSTEUKTIVISTENTANG BELAJAR
IPA
1. Belajar sebagai perubahan konsepsi
menurut pandangan konstruktivisme keberhasilan belajar
bergantung bukan hanya pada lingkungan atau kondisi
belajar, tetapi juga pada pengetahuan awal siswa.
2. Perubahan konsepsi dalam pembelajaran IPA
implikasi dari pandangan konstruktivisme di sekolah ialah
pengetahuan itu tidak dapat dipindahkan secara utuh dari
pikiran guru ke siswa , namun secara aktif dibangunn oleh
siswa sendiri melalui pengalaman nyata
3. Pentingnya konteks
gagasan siswa yang diperoleh dari persepsinya terdapat
alam sekitar, yang dibawa dari rumah sering kali berbeda
dengan gagasan ilmiah.
C.MODEL-MODEL PEMBELAJARANUNTUK PERUBAHAN KONSEPSI

Terdapat beberapa hal yang perlu ditekankan dalam


konstruktivisme yaitu sebagai berikut.
1. peran aktif siswa dalam mengonstruksi pengetahuan secara
bermakna.
2. pentingnya membuat kaitan antar gagasan oleh siswa dalam
mengonstruksi pengetahuan.
3. mengaitkan gagasan siswa dengan informasi baru di kelas.
Konstruktivisme yang menggunakan kegiatan hands-on serta
memberikan kesepakatan yang luas untuk melakukan dialog
dengan guru dn teman-temannya akan dapat meningkatkan
pengembangan konsep dan keterampilan berpikir pada siswa.
D. CONTOH MODEL PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME

Salah satu contoh yang disarankan adalh memulai dari apa yang
menurut siswa hal yang biasa, padahal sesungguhnya tidak demikian.
Perlu diupayakan terjadi situasi konflik pada struktur kognitif siswa.
Contoh mengenai cecak atau cacing tanah. Merka menduga cicak
atau cacing tanah hanya satu macam ,padahal keduanya terdiri lebih
dari satu genus ( bukan hanya berbeda spesies).berikut ini akan
dicontohkan model untuk pembelajaran mengenai cacing tanah
melalui ketiga tahap dalam pembelajaran
komstruktivisme( eksplorasi, klarifikasi, dan aplikasi).
KB2
MODEL PEMBELAJARAN
 A. MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF
1. Pengertian
Model pembelajaran interaktif sering dikenal dengan nama pendekatan pertanyaan
anak. Model ini dirancang agar siswa bertanya dan kemudian menemukan jawaban
dari pertanyaan merka sendiri.
2. Langkah-Langkah Model Pembelajaran Interaktif
a. Persiapan: guru dan kelas memilih topik dan menemukan informasi yang
melatarbelakanginya
b. Kegiatan penjelajahan: lebih melibatkan siswa pada topik yang sedang dibahas.
c. Pertanyaan anak: saat kelas menggundang siswa untuk mengajukan pertanyaan
tentang topik yang dibahas
d. Penyelidikan: guru dan sisa memilih pertanyaan untuk dieksplorasi selama 2-3
hari, dalam selang 3-4 hari.
e. Reflrksi: melakukan evaluasi untuk memantapkan hal-hal yang terbukti dan
memisahkan hal-hal yang masih perlu di perbaiki
3. Contoh model pembelajaran interaktif

Contoh model pembelajaran interaktif ada 5 yaitu:


1. Persiapan
2. Kegiatan penjelajahan
3. Pertanyaan anak
4. Penyelidikan
5. Refleksi
4. Kebaikan dan keterbatasannya

Salah satu kebaikan dari model pembelajaran interaktif


adalah bahwa siswa belajar mengajukan pertanyaan,
mencoba merumuskan pertanyaan, dan mencoba
menemukan jawaban terhadap pertanyaan sendiri dengan
melakukan kegiatan (observasi, penyelidikan)
B. MODEL PEMBELAJARAN TERPADU
1. Pengertian
Model pembelajaran terpadu merupakan salah satu model yang
sedang trend dilakukan dewasaini. Berdasarkan sifat keterpaduannya
pembelajaran terpadu dapat dibedakan menjadi tiga, yakni model
dalam satu disiplin ilmu, model antar bidang,dam model dalam lintas
siswa
Sedikitnya terdapat empat kriteria yang harus dipertimbangkan
dalam mengembankan model pembelajaran terpadu berkenaan
dengan perkembangan anak
1) 1. Kebutuhan anak

2) 2. Karakteristik mata pelajaran

3) 3. Lingkungan sebagai sarana

4) 4 Dan masing-masing kriteria memberikan sumbangan tersendiri.


2. Langkah-langkah Penyusunan Model
Pembelajaran Terpadu
Langkah-langkah tersebut secara berurutan adalah
sebagai berikut:
a. A. Mengkaji GBPP IPA untuk menganalisis
konsep-konsep penting yang akan di ajarkan
b. B. Membuat bagan konse yang menghubungkan
konsep satu dengan konsep lain.
c. C. Memilih tema sentral yang dapat menjadi
payung untuk memadukan konsep-konsep
tersebut.
3. Contoh model pembelajaran terpadu

Untuk konsep-konsep IPA caturwulan pertama


kelas 3 tentang makhluk hidup dan benda
disiapkan tema sentral “ ke kebun binatang”, dan
disiapkan lembar kerja sebagai berikut.

A. Tujuan:siswa dapat mengklasifikasi tumbuhan,


hewan, dan benda berdasarkan kriteria tertentu.

b. Alat dan bahan yang di perlukan: setiap siswa


bebas membawa tumbuhan, hewan, dan benda
untuk dikumpulkan menjadi arena kebun binatang.
C. MODEL PEMBELAJARAN SIKLUS BELAJAR (LEARNIN CYCLE)

1. Pengertian
Model suklus belajar pertama kali dikembangkan pada
tahun 1970 dalam SCIS ( Science Curriculum Improvement
Study ), suatu program pengembangan pendidikan sains di
Amerika Serikat
2. Urutan Pembelajaran
a. Eksplorasi

b. Pengenalan konsep
c. Penerapan konsep
D. MODEL PEMBELAJARAN BELAJAR IPA ATAU CLIS (CHILDREN
LEARNING IN SCIENCE)

1. Pengertian
Model CLIS dikembangkan oleh kelompok children’s learning in
science di Inggris yang di pimpin oleh Driver
2. Urutan pembelajaran
Model CLIS terdiri atas lima tahap utama, yaitu:
a. A. Orentasi atau orientatiom
b. B. Pemunculan gagasan atau elicitation of ideas
c. C. Penyusunan ulang gagasan atau restructuring of ideas
d. D. Penerapan gagasan atau application of ideas
e. E. Penetapan gagasan atau review change in ideas
TERIMAKASI

Anda mungkin juga menyukai