Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL SKRIPSI

HUBUNGAN REWARD DENGAN PERILAKU CARING ISLAMI PERAWAT DI RSI SULTAN AGUNG SEMARANG
   
OLEH :
 
FRANZESKA DEASY DWISANTA
NIM: 30902100263
BAB I - Pendahuluan

Latar Belakang

Kualitas pelayanan keperawatan tercermin dari pelaksanaan asuhan keperawatan yang profesional. Perawat yang
profesional dan berkualitas harus memiliki ketrampilan hard skill dan soft skill, karena kesuksesan seseorang dalam dunia
kerja dipengaruhi oleh soft skill (80%) dan hard skill (20%). Keterampilan soft skill meliputi kemampuan untuk
berkomunikasi, membangun hubungan dengan orang lain, kemampuan memahami orang lain, tanggungjawab, kerjasama,
empati dan caring (Aini & Ariani, 2018).

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti, di Rumah Sakit Islam (RSI) Sultan Agung Semarang.
Saat dilakukan wawancara terhadap perawat yang bertugas di ruang rawat inap mengatakan bahwa tanggal 10
di setiap bulannya, mereka mendapatkan reward secara finansial berupa L2 yaitu insentif yang diberikan
berdasarkan jumlah BOR (bed occupancy ratio) pasien pada masing-masing ruangan tersebut memenuhi target
yaitu sekitar 75%. Sedangkan untuk reward secara non finansial masih belum bisa ditelaah karena
pemberiannya berupa penghargaan lama bekerja > 10-15 tahun di RSI Islam Sultan Agung.
Tujuan penelitian

Rumusan Masalah Tujuan Untuk mengetahui gambaran tentang hubungan reward dengan perilaku
umum caring islami perawat di RSI Sultan Agung Semarang.

Berdasarkan Fenomena,
peneliti dapat merumuskan Tujuan
suatu masalah yaitu Mengidentifikasi reward di RSI Sultan Agung Semarang 1
khusus
bagaimana hubungan reward
dengan perilaku caring islami
perawat di RSI Sultan Agung Mengidentifikasi perilaku caring perawat islami di RSI Sultan Agung
2
Semarang? Semarang.

Menganalisis hubungan reward dengan perilaku caring Islami perawat di


3
RSI Sultan Agung Semarang.
Manfaat Penelitian

Manfaat Penelitian ini berguna untuk menambah wawasan dan ilmu bagi peneliti tentang manajemen
Peneliti keperawatan terutama mengenai hubungan reward dengan perilaku caring islami perawat di RSI
Selanjutnya
Sultan Agung Semarang

Penelitian ini dapat dijadikan sebagai landasan pelayanan di rumah sakit dan dapat digunakan untuk menentukan
Manfaat
kebijakan, yang terkait dengan fungsi manajemen di rumah sakit khususnya untuk fungsi pemberian reward baik
Rumah
Sakit secara finansial maupun non finansial, yang berhubungan dengan caring perawat Islami dalam melakukan
pelayanan di rumah sakit, khususnya di RSI Islam Sultan Agung Semarang.

Penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dalam
Manfaat
manajemen keperawatan. Manajemen sumber daya manusia, dan manajemen mutu pelayanan di
Institusi
rumah sakit serta referensi untuk penelitian selanjutnya
Kerangka Teori

Faktor-faktor yg
Karakteristik Perawat Islami :
mempengaruhi reward : BAB II – Tinjauan Teori
1. Sabar
Penawaran & permintaan
2. Amanah
tenaga kerja
3. Ikhlas
Kemampuan & kesediaan
4. Istiqomah
organisasi

Organisasi karyawan 5. Profesional


Reward :
Produktivitas kerja karyawan
1. Finansial
Pemerintah dengan undang- Caring Islami
2. Non
undang & keppres
Finansial
Biaya hidup
Faktor-faktor yang mempengaruhi “Perilaku caring
Posisi jabatan karyawan
Islami perawat” (menurut Swanson) :
Pendidikan & pengalaman
Maintaining belief (mempertahankan kepercayaan)
kerja
Knowing (mengetahui)
Kondisi perekonomian

nasional Being with (kehadiran)

Jenis & sifat pekerjaan Doing for (melakukan)

Enabling (memungkinkan)
Hipotesis Penelitian

Ha

Ada hubungan reward dengan


perilaku caring islami perawat di RSI
Sultan Agung Semarang

H0
Tidak ada hubungan reward
dengan perilaku caring islami
perawat di RSI Sultan Agung
Semarang
BAB III – Metode Penelitian

Kerangka Konsep
Jenis Desain Penelitian

Variabel Dependen: Penelitian ini menggunakan pendekatan


Variabel Independen:
kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan
Perilaku Perawat Caring
Reward adalah desain deskriptif korelasi.
Islami

Populasi dan Sampel

Populasi keseluruhan
subjek bahan penelitian E
I 1) Perawat pelaksana yang
yang akan diteliti Teknik sampel yang akan berdinas di ruang Baitun K
1) Perawat yang cuti hamil,
N 2) Profesi bidan,
adalah perawat digunakan oleh peneliti Nissa 1, ruang Baitun Nissa
K 2, ruang Baitul Salam 1, S 3) Sedang pelatihan di luar
pelaksana yang adalah teknik total L ruang Baitul Salam 2, ruang Kota Semarang pada saat
L
berdinas di ruang ranap sampling dengan jumlah U Baitul Izzah 1, dan ruang dilakukannya penelitian
Baitul Izzah 2 U
RSI Sultan Agung sampel 111 orang S
berlangsung
2) Bersedia menjadi S 4) Kepala ruang
semarang berjumlah I responden.
I
111 orang
Tempat dan waktu penelitian

Penelitian dilakukan pada bulan September


tahun 2022 di Ruang Rawat inap RS Islam
Sultan Agung dan dilaksanakan selama 2
minggu yaitu pada minggu pertama bulan
September tahun 2022

Penelitian ini akan dilakukan


setelah peneliti sudah
menyelesaikan ujian proposal
skripsi
Definisi Operasional
Alat Pengumpulan Data

Instrumen Penelitian

Kuesioner merupakan alat ukur yang terdiri dari


beberapa pertanyaan yang mampu menggali hal-hal
yang bersifat rahasia (Hidayat, 2014)

Instrumen Penelitian Instrumen Penelitian


Kuesioner ini berkaitan dengan sistem reward yang terdiri dari 16 Kuesioner Caring Islami ini terdiri dari 34 pertanyaan menggunakan
(enam belas) pertanyaan. Reward diukur menggunakan skala likert skala ukur ordinal berupa kuesioner dengan skor :selalu : 4, sering : 3,
dengan jawaban, yaitu: 1 = tidak setuju, apabila pernyataan tersebut jarang : 2, tidak pernah : 1. Hasil penelitian kemudian dikategorikan
sama sekali tidak sesuai dengan pendapat atau kondisi yang dialami; 2 menjadi: Baik : 100-136, cukup : 69-102, kurang : 34-68
= kurang setuju, apabila pernyataan tersebut kurang sesuai dengan
pendapat atau kondisi yang dialami; 3 = Setuju, apabila pernyataan
tersebut sesuai dengan pendapat atau kondisi yang dialami; 4 = sangat
setuju, apabila pernyataan tersebut sangat sesuai dengan pendapat
atau kondisi yang dialami (Lakonie, 2021).
Metode Pengumpulan Data

Pengajuan surat izin penelitian pada Fakultas Ilmu Keperawatan UNISSULA Semarang 1

Meminta izin kepada direktur RSI Sultan Agung Semarang 2

Peneliti berkoordinasi dengan Ka Instalasi Rawat Inap dan Kepala Ruangan.


3

Setelah mendapat izin dari kepala ruangan peneliti melakukan pendekatan kepada perawat
pelaksana yang menjadi responden dengan memperkenalkan diri, menjelaskan tujuan penelitian 4
serta memberikan lembar kuesioner

5
Peneliti menjelaskan maksud dan tujuan penelitian kepada calon responden
6
Peneliti membagikan kuesioner kepada responden, lalu responden
dijelaskan tentang cara pengisian kuesioner penelitian.

7
Rencana Analisa Data

Analisis Univariat
Analisis univariat dalam penelitian ini adalah: untuk menganalisis semua karakteristik responden disetiap variabelnya diolah dan
dilihat dengan distribusi yang akan dianalisa dengan bentuk presentase. Analisa univariat dalam penelitian ini adalah karakteristik
responden antara lain terdiri usia, jenis kelamin, status perkawinan, pendidikan, masa kerja, dan status kepegawaian.

Analisis Bivariat
. Untuk melihat hubungan antara reward dengan perilaku caring Islami perawat digunakan uji korelasi Spearman
karena kedua jenis variabel dengan jenis data kategorik (ordinal). Hasil dari analisa korelasi ini koefisian korelasi
(ρ). Nilai ρ berkisar antara -1 sampai +1 untuk menunjukkan derajat hubungan antar kedua variabel tersebut,
dan untuk menentukan apakah terdapat hubungan yang signifikan antara kedua variable.
Sekian Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai