Anda di halaman 1dari 8

TRANSCRIBING

PENGERTIAN
 Transcribe, yaitu penulisan dari kalimat atau
kata yang terdengar.
 Hasil transcribe disebut transcript atau transkrip.
 Transcribe, tran-scribe artinya adalah put
(thoughts, speech, or data) into written or printed
form.
 Transkripsi atau proses membuat transkrip.
 Transkripsi menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa
Indonesia) adalah suatu pengalihan tuturan
(berwujud bunyi) menjadi suatu tulisan.
MANFAAT TRANSKRIPSI

 Untuk membudayakan kebiasaan


membaca,
 Untuk menyampaikan suatu pesan kepada
orang banyak dari seseorang yang kurang
pandai menyampaikan pesan melalui
tulisan.
 Untuk menjadi seorang transkriptor yang baik
diperlukan latihan yang berulang-ulang dan
terus-menerus. Tidak ada keahlian yang dicapai
dalam waktu instan, segalanya membutuhkan
proses.
 Ilmu mengenai transkripsi juga perlu dimiliki agar
seorang transkriptor dapat mengubah pesan
lisan menjadi tulisan dengan baik dan akurat.
 Yang pertama dilakukan saat membuat transkrip
adalah menyimak dan menuliskannya hingga
selesai.
 Transkrip yang sudah jadi perlu disunting
(Editing) untuk memastikan keakuratan hasil
transkripsi.
tiga tahap dalam proses editing 

1. Membaca ulang hasil transkripsi sambil


mendengarkan sumber pembicaraan.
Dalam tahap ini kita perlu :
 Mencari kesalahan dalam transkrip kita
(konten pembicaraan) dan
mengoreksinya.
 Mencari kesalahan tanda baca dan
mengoreksinya. 
 Memeriksa ejaan.
2. Mengoreksi kesalahan nama dan fakta dan
keseluruhan hasil transkripsi, termasuk :
 Mengoreksi kesalahan nama, jangan sampai
nama yang disebutkan di awal berbeda
dengan di akhir.
 Mengoreksi kapitalisasi, spasi yang
berlebihan, format teks, dan sebagainya
secara keseluruhan.
 Menuliskan waktu saat sumber audio kurang
jelas terdengar
3. Improvisasi penulis. Pada tahap ini penulis dapat
berkreasi untuk merangkai kalimat selama tidak
mengubah inti pembicaraan yg terdapat dalam file audio.
Pada tahap ini transkriptor dapat :
 Memeriksa alur cerita. Transkriptor berkreasi agar hasil
transkripsi merupakan alur yang saling berkaitan.
 Membuang pengulangan. Hindari mengulang-ulang kata
yang membuat kalimat menjadi kurang tepat.
 Menghilangkan kalimat tak pasti seperti  "Saya kira",
"Saya rasa", "Mungkin", dsb.
 Mengoreksi kalimat yang terlewat. Transkriptor
mendengarkan lebih seksama kalimat yang disampaikan
pada waktu suara pada sumber audio kurang jelas.
 Memperbaiki paragraf. Dalam transkrip kita jangan ada
paragraf yang terlalu panjang atau terlalu pendek.
 Transkriptor harus membuat inti transkripnya sejelas
mungkin dan membuat pembaca betah membacanya.

Anda mungkin juga menyukai