MODUL 1.

3 VISI GURU PENGGERAK

S M K N E G E R I 1 A M L A P U R A

CGP I KOMANG SUPUTRA WIRYANA

Latar Belakang
Peran pendidik dalam mewujudkan filosofi pendidikan Ki Hadjar
Dewantara dan Profil Pelajar Pancasila pada murid
dengan paradigma inkuiri apresiatif (IA) di sekolah

Bagaimana kaitan peran pendidik dalam mewujudkan filosofi

pendidikan Ki Hadjar Dewantara dan Profil Pelajar Pancasila pada
murid-muridnya dengan paradigma inkuiri apresiatif (IA) di sekolah

Bagaiman merumuskan dengan penuh keyakinan, visi yang telah dibuat

berdasarkan jawaban pertanyaan diatas, ke dalam sebuah VISI yang
membuat bersemangat ketika membacanya, dan menggerakkan hati
setiap orang yang membacanya!
 • MODUL 1.3 PARADIGMA DAN VISI GURU
Materi modul 1.3 PENGGERAK
Menciptakan sekolah yang aman, nyaman dan menarik adalah
MODUL 1.3 PARADIGMA DAN VISI GURU keinginan dari semua steakholder/pihak pihak yang ingin
PENGGERAK memajukan pendidikan. Mewujudkan sekolah imipian biasanya
kan di gambarkan dalam VISI sekolah. Visi sekolah adalah
mimpi masa depan tentang kondisi sekolah yang ingin dicapai.

Untuk mewujudkan Visi sekolah diperlukan sebuah manajemen

perubahan yang akan mengelola sekolah untuk mencapai VISI
yang telah dicanangkan. Manajemen perubahan yang tepat di
gunkan adalah Inkuiri Apresiatif/IA. Inkuiri apresiatip adalah
filosofi,
suatu landasan berpikir yang berfokus pada upaya kolaboratif
menemukan hal positif
dalam diri seseorang, dalam suatu organisasi dan dunia di
sekitarnya baik di masa lalu, masa kini maupun masa depan
 • MODUL 1.3 PARADIGMA DAN VISI GURU
Refleksi materi modul PENGGERAK

yang sudah dipelajari

Dalam melaksanakan perubahan dengan Inkuiri
Apresiatif ini dengan menggunakan tahapan BGJA.

Selama kurang lebih 2 bulan sudah mempelajari 3 modul yaitu Filosopi pemikiran
kihajar Dewantara, Nilai dan peran guru penggerak dan Paradigma dan visi guru
penggerak
BAGJA adalah gubahan tahapan Inkuiri Apresiatif
sebagai pendekatan manajemen perubahan yang
pertama kali diperkenalkan oleh Cooperrider ke
dalam
langkah 4D Discover-Dream-Design-Deliver
(Cooperrider & Whitney, 2005) yang kemudian
dalam praktik-praktik selanjutnya tahapan
Discover dipecah menjadi Define
dan Discover (Cooperrider et.al, 2008)

T
 • MODUL 1.3 PARADIGMA DAN VISI GURU
Refleksi materi modul PENGGERAK

yang sudah dipelajari Tahapan BAGJA.

Selama kurang lebih 2 bulan sudah mempelajari 3 modul yaitu Filosopi pemikiran
kihajar Dewantara, Nilai dan peran guru penggerak dan Paradigma dan visi guru
penggerak
1) Buat Pertanyaan Utama (Define). Di tahap ini,
merumuskan pertanyaan sebagai penentu arah
penelusuran terkait perubahan yang diinginkan atau
diimpikan.

2) Ambil Pelajaran (Discover). Pada tahapan ini,

mengumpulkan berbagai pengalaman
positif yang telah dicapai di kelas maupun sekolah
serta pelajaran apa yang dapat diambil dari hal-hal
positif tersebut.
Refleksi materi modul • MODUL 1.3 PARADIGMA DAN VISI GURU
PENGGERAK
yang sudah dipelajari 3), Gali Mimpi (Dream). Pada tahapan
ini, menyusun narasi tentang kondisi ideal apa yang
Selama kurang lebih 2 bulan sudah mempelajari 3 modul yaitu Filosopi pemikiran diimpikan dan diharapkan terjadi di lingkungan
kihajar Dewantara, Nilai dan peran guru penggerak dan Paradigma dan visi guru pembelajaran. Disinilah visi benar-benar dirumuskan
penggerak
dengan jelas.

4) Jabarkan Rencana (Design). Di tahapan ini, dapat

merumuskan rencana tindakan tentang hal-hal penting
apa yang perlu dilakukan untuk mewujudkan.
Refleksi materi modul • MODUL 1.3 PARADIGMA DAN VISI GURU
PENGGERAK
yang sudah dipelajari 5) Atur Eksekusi (Deliver). Di bagian ini,
memutuskan langkah-langkah yang akan diambil,
Selama kurang lebih 2 bulan sudah mempelajari 3 modul yaitu Filosopi pemikiran siapa yang akan Bapak/Ibu ajak dan pasti mau untuk
kihajar Dewantara, Nilai dan peran guru penggerak dan Paradigma dan visi guru
terlibat, bagaimana strateginya, dan aksi lainnya
penggerak
demi mewujudkan visi
perlahan-lahan.
Refleksi materi modul • MODUL 1.3 PARADIGMA DAN VISI GURU
PENGGERAK
yang sudah dipelajari Berikut ini adalah sekema dari BAGJA

Selama kurang lebih 2 bulan sudah mempelajari 3 modul yaitu Filosopi pemikiran
kihajar Dewantara, Nilai dan peran guru penggerak dan Paradigma dan visi guru
penggerak
VISI: Mewujudkan siswa disiplin kompetitif dan mandiri di era globalisasi
berdasarkan Profil Pelajar Pancasila

Disiplin Kompetitif Mandiri

MORE
Prakarsa Perubahan
Dari misi tersebut saya membuat prakarsa perubahan dengan mengembangkan cara belajar yang menghasilkan siswa
kompetitif sesuai dengan jurusannya sehingga bisa di serap oleh dunia industri

Dalam mewujudkan itu semua menggunakan manajemen inkuiri apresiatif dengan tahapan BAGJA
 IMPLEMENTASI IA DI SEKOLAH

VISI
Mewujudkan siswa disiplin kompetitif dan mandiri di era globalisasi berdasarkan Profil
Pelajar Pancasila

PRAKARSA PERUBAHAN

Mengembangkan hasil belajar yang kompetitif pada anak

 TAHAPAN BAGJA
01
B-uat pertanyaan utama
(Define)
●Pertanyaan utama dibuat untuk menentukan
arah penyelidikan kekuatan/aset/potensi/peluang;
mendefinisikan tujuan, memprovokasi atau
menginisiasi perubahan (prakarsa). Biasanya hanya
1 atau 2 saja. Secara redaksional menyertakan
dengan prakarsa perubahan yang telah ditulis.
●Tindakan yang diharapkan pada tahap ini dapat
dilakukan untuk menggalang atau membangun tim
perubahan, mendapatkan dukungan, serta
konfirmasi tingkat prioritas (urgensi) dari prakarsa
perubahan yang dibuat
02
PERTANYAAN
Apa yang harus saya lakukan agar bisa
mewujudkan siswa yang kompetitif
03
DAFTAR TINDAKAN/PENYELIDIKAN
yang perlu dilakukan untuk
menjawab pertanyaan
●Menyiapkan diri dan berdidkusi dengan kepala
sekolah terkait proses belajar yang menekankan
kompetensis siswa.
● Membuat program pembelajaran yang
menekannkan kompetensi baik dari perencanaan,
bahan ajar, ruang praktek, dan alat praktek
.
● Mencari literatur mengenai pembelajaran yang
meningkatkan kompetensi siswa
●Menyiapkan sarana dan prasarana pendukung
pembelajaran di kelas maupun di ruang praktek.
 TAHAPAN BAGJA

01 02 03

A-mbil pelajaran PERTANYAAN DAFTAR TINDAKAN/PENYELIDIKAN

(Discover)
● Pertanyaan di tahap ini adalah
pertanyaan-pertanyaan lanjutan
untuk menemukenali kekuatan/
aset/potensi/peluang lewat kegiatan
penyelidikan;
mengidentifikasi/mengapresiasi yang
terbaik dari apa yang telah ada,
menemukan "inti positif". Tiap
pertanyaan dibuat dengan hati-hati
dan bernada positif.
● Tindakan yang diharapkan pada
tahap ini adalah apa saja yang dapat
dilakukan untuk menggali fakta,
memperoleh data, apakah lewat
diskusi kelompok kecil/besar,
survei/kuesioner, bagaimana
melibatkan beragam dan berbagai
pihak (multi unsur).
● Siapakah di sekolah/dll. yang
mempunyai pengalaman
pernah menjalankan
Pembelajaran yang menghasilkan siswa yang
kompetitif?
● Aktivitas apa saja yang
membuat anak-anak menjadi kompetitif dalam
pembelajaran?
● Keterampilan apa yang sudah
saya miliki dan membantu untuk menghasilkan
siswa yang kompetitif?
yang perlu dilakukan untuk
menjawab pertanyaan
● mencari contoh nyata
bagaimana Pembelajaran yang
menghasilkan siswa yang kompetitif
(wawancara/korespondensi/stu
di literatur, secara mandiri dan
kolaborasi)
● mewawancara/survei
pengalaman/pendapat
guru/KS/PS/murid/orangtua yang memiliki
pengalaman meningkatkan kompetensi siswa
 TAHAPAN BAGJA

01 02 03

A-mbil pelajaran PERTANYAAN DAFTAR TINDAKAN/PENYELIDIKAN

yang perlu dilakukan untuk
(Discover)
menjawab pertanyaan
● Pertanyaan di tahap ini adalah
pertanyaan-pertanyaan lanjutan ● Mencari informasi tentang kompetensi
untuk menemukenali kekuatan/ yang perlu dimiliki siswa sehingga proses
aset/potensi/peluang lewat kegiatan belajar dapat fokus dan menghasilkan siswa
penyelidikan; yang kompetitif
mengidentifikasi/mengapresiasi yang
terbaik dari apa yang telah ada,
menemukan "inti positif". Tiap
pertanyaan dibuat dengan hati-hati
dan bernada positif.
● Tindakan yang diharapkan pada
tahap ini adalah apa saja yang dapat
dilakukan untuk menggali fakta,
memperoleh data, apakah lewat
diskusi kelompok kecil/besar,
survei/kuesioner, bagaimana
melibatkan beragam dan berbagai
pihak (multi unsur).
 TAHAPAN BAGJA

01 02 03

G-ali mimpi PERTANYAAN DAFTAR TINDAKAN/PENYELIDIKAN

yang perlu dilakukan untuk
(Dream)
menjawab pertanyaan
● Diharapkan, jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan pada tahap ● Apa saja hal-hal baru yang bisa saya lakukan ● Membuat daftar keterampilan baru yang
ini dapat digunakan untuk setelah mampu mewujudkan siswa kompetitifi di akan saya peroleh dari
menyusun narasi kolektif bilamana kelas? literatur: contohnya adalah ketrampilan yang
prakarsa perubahan telah terwujud, sedang di butuhkan oleh industri, produk
membuat bayangan, dan gambaran yang lagi hit di industri
masa depan yang membumi karena ● Apasuber daya yang harus di siapkan untuk
digali dari masa lalu yang positif. mempertahankan hasil belajar siswa yang ● Meningkatkan kompetensi diri dengan
kompetitif di kelas? program guru magang, upskiiling dan
● Tindakan dalam tahap ini dilakukan mendatangkan guru tamu.
untuk membuka lebih banyak
kesempatan menjawab pertanyaan
yang telah dibuat dan berproses
untuk memaknai hasil temuan,
menggali mimpi bersama-sama,
kapan, di mana, dan dengan siapa
saja.
 TAHAPAN BAGJA

01 02 03

G-ali mimpi PERTANYAAN DAFTAR TINDAKAN/PENYELIDIKAN

yang perlu dilakukan untuk
(Dream)
menjawab pertanyaan
● Diharapkan, jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan pada tahap ● Meminta informasi ke dunia kerja tentang
ini dapat digunakan untuk standar minimal kompetensi yang
menyusun narasi kolektif bilamana dibutuhkan.
prakarsa perubahan telah terwujud,
membuat bayangan, dan gambaran
masa depan yang membumi karena
digali dari masa lalu yang positif.

● Tindakan dalam tahap ini dilakukan

untuk membuka lebih banyak
kesempatan menjawab pertanyaan
yang telah dibuat dan berproses
untuk memaknai hasil temuan,
menggali mimpi bersama-sama,
kapan, di mana, dan dengan siapa
saja.
 TAHAPAN BAGJA

01 02 03

J-abarkan Rencana PERTANYAAN DAFTAR TINDAKAN/PENYELIDIKAN

(Design)
● Pertanyaan di tahap ini diharapkan
dapat membantu mengidentifikasi
tindakan konkret atau menjabarkan
langkah-langkah yang diperlukan.
Baik langkah kecil sederhana yang
dapat dilakukan segera, atau langkah
berani/terobosan yang akan
memudahkan keseluruhan proses
pencapaian.
● Tindakan yang diharapkan pada
tahap ini dilakukan untuk membantu
terciptanya organisasi yang ideal
dalam pencapaian mimpi,
mempertahankan proses perubahan
positif, menetapkan kriteria
kesuksesan pencapaian tahap demi
tahap.
● Apa langkah paling sederhana/langkah pertama
yang bisa
dilakukan untuk mengembangkan
Pembelajaran yang menghasilkan siswa
kompetitif?
● Apa langkah terobosan
yang bisa dilakukan untuk
Pembelajaran yang
menghasilkan murid kompetitif ?
●Berapa lama target untuk menhasilkan siswa
yang kompetitif?
●Bagaimana mengukur kemajuan dan
melanjutkan langkah langkah pembelajaran?
yang perlu dilakukan untuk
menjawab pertanyaan
• Melakukan diskusi dengan teman sejawat
guna menyusun perangkat dan tahapan
pembelajaran yang menghasilkan siswa
kompetitif (menentukan model dan media
pembelajaran yang sesuai, dan program
unjuk kerja)
• Melaksanakan evaluasi dan refleksi
pembelajaran di akhir pembelajaran
dengan demontrasi kerja sesuai SOP yang
ditetapkan
• Membuat model pembelajaran berbasis
proyek

01
J-abarkan Rencana
(Design)
● Pertanyaan di tahap ini diharapkan
dapat membantu mengidentifikasi
tindakan konkret atau menjabarkan
langkah-langkah yang diperlukan.
Baik langkah kecil sederhana yang
dapat dilakukan segera, atau langkah
berani/terobosan yang akan
memudahkan keseluruhan proses
pencapaian.
● Tindakan yang diharapkan pada
tahap ini dilakukan untuk membantu
terciptanya organisasi yang ideal
dalam pencapaian mimpi,
mempertahankan proses perubahan
positif, menetapkan kriteria
kesuksesan pencapaian tahap demi
tahap.
TAHAPAN BAGJA
02 03
PERTANYAAN DAFTAR TINDAKAN/PENYELIDIKAN
yang perlu dilakukan untuk
menjawab pertanyaan
● Apa langkah paling sederhana/langkah pertama
yang bisa • Membuat model pembelajaran berbasis
dilakukan untuk mengembangkan proyek, dari perencanaan proyek, memilij
Pembelajaran yang menghasilkan siswa proyek dan menilai hasil proyek
kompetitif?
● Apa langkah terobosan
yang bisa dilakukan untuk
Pembelajaran yang
menghasilkan murid kompetitif ?
●Berapa lama target untuk menhasilkan siswa
yang kompetitif?
●Bagaimana mengukur kemajuan dan
melanjutkan langkah langkah pembelajaran?

01
A-tur eksekusi
(Deliver
●Pertanyaan pada tahap ini diharapkan dapat
menentukan siapa yang akan berperan dalam
pengambilan keputusan, memulai ‘budaya belajar
yang apresiatif’ secara berkelanjutan;
menyelaraskan interaksi setiap orang (unsur)
terlibat (termasuk mengelola konflik/resiko),
memonitor/ mengambil pembelajaran dari proses
yang telah dilakukan.
●Tindakan di tahap ini dilakukan untuk mendesain
pola komunikasi dan pengelolaan rutinitas (misal:
protokol (SOP), budaya belajar (monitoring,
evaluasi, refleksi).
TAHAPAN BAGJA
02
PERTANYAAN
• Siapa saja yang bisa dilibatkan dalam
mewujudkan siswa yang kompetitif?
• Kapan akan mualai dilaksanakan program
pembelajaran?
• Kapan hasil belajar yang menghasilkan siswa
kompetitif bisa terwujud.
03
DAFTAR TINDAKAN/PENYELIDIKAN
yang perlu dilakukan untuk
menjawab pertanyaan
• Berkolaborasi denganteman sejawat yang
memiliki mapel sejenis untuk melihat
perkembangan siswa.
• Bergabung dengan komunitas sekolah
yang memiliki tujuan yang sama sehingga
memiliki perbandingan hasil belajar.
• Melakukan kegiatan belajar dengan
menekankan ketrampilan/komtensi siswa
dengan model belajar demontrasi dan
berbasis proyek
 TAHAPAN BAGJA

01 02 03

A-tur eksekusi PERTANYAAN DAFTAR TINDAKAN/PENYELIDIKAN

yang perlu dilakukan untuk
(Deliver
menjawab pertanyaan
●Pertanyaan pada tahap ini diharapkan dapat
menentukan siapa yang akan berperan dalam • Melakukan praktek ketrampilan sesuai
pengambilan keputusan, memulai ‘budaya belajar SOP kepada semua siswa sehingga
yang apresiatif’ secara berkelanjutan; kompetensi dapat terwujud
menyelaraskan interaksi setiap orang (unsur)
terlibat (termasuk mengelola konflik/resiko), • Mendatangkan guru tamu yang memiliki
memonitor/ mengambil pembelajaran dari proses ketrampilan sesuai dengan mata pelajaran.
yang telah dilakukan.

●Tindakan di tahap ini dilakukan untuk mendesain • Melakukan program siswa magang di
pola komunikasi dan pengelolaan rutinitas (misal: industri
protokol (SOP), budaya belajar (monitoring,
evaluasi, refleksi).
Kenapa Harus kompetitif

Sesuai yang kita pahami bahwa dunia industri saat

ini memerlukan tenaga kerja yang memeiliki
kompetensi sesuai bidangnya. Persaingan antar
sesama tenagakerja sangat ketat sehingga diperlukan
komitmen yang baik dalam menghasilkan SDM
yang sesuai kebutuhan Industri

Sekolah sebagai penghasil SDM tentunya harus fokus kepada pengembangan kompetensi murid sehinga bisa bersaing di dunia
kerja. Kompetitif adalah memiliki kompetensi yang unggul dan dapat bersaing di dunia kerja.

Hal ini yang membuat saya sangat bersemangat dalam melakukan proses pengembangan kompetensi siswa di sekolah dan mudah
mudahan menginspirasi bagi teman guru yang lain.
Terima
kasih