Karsinoma Tiroid
Pembimbing:
dr. Melvin Pascamotan Togatorop, M.Ked.Sp. B
Disusun oleh:
Muliaty Mardiani Putri 112021179
Anatomi
Berdasarkan selnya
Berdasarkan ukuran • Trabecular adenomas: tersusun oleh sel kolumner
yang padat
Microfolicullar • Hyalinizing trabecular adenomas: adanya tonjolan
Normofolicullar hialin di ruang ekstraseluler
• Atipikal: hiperseluler dan dapat menjadi keganaan
Macrofolicullar • Oxyphilic/oncocytic (Hirthie cell) adenomas: +/- 75%
sel granular besar yang sitoplasmanya eosionofilik
Berdasarkan fungsi:
• Tidak fungsional: paling sering
• Fungsional: Adenoma toksik
tiroksikosis
Makroskopis
Untuk mencari underlying thyroid pathlogy. Indikator utama fungsi tiroid adalah TSH
dan FT4, nilai normal faal tiroid adalah sebagai berikut.
• Tomografi computer direkomendasikan karena lebih sensitif untuk evaluasi KGB pada level sentral
dan lateral dibandingkan dengan USG
• TK dapat digunakan untuk evalusi infiltrasi tumor ke daerah sekitar seperti infiltrasi ke trakea, laring,
dan esophagus
• Sensitivitas MRI dan PET-scan relatif lebih rendah sekitar 30%-40% dibandingkan TK untuk menilai
KGB servikal
Diagnosis Karsinoma Tiroid
Pemeriksaan Skintigrafi
Dasar pemeriksaan ini adalah uptake dan distribusi yodium radioaktif dalam
kelenjar tiroid. Yang dapat dilihat dari pemeriksaan ini adalah besar, bentuk,
dan letak kelenjar tiroid serta distribusi dalam kelenjar. Juga dapat diukur
uptake yodium dalam waktu 3, 12, 24, dan 48 jam
Indikasi:
Evaluasi morfologik fungsional nodul tiroid soliter.
• Evaluasi massa di mediastinum bagian atas.
• Membedakan penyakit Plummer dari penyakit Grave’s dengan
komponen nodosa.
• Mendeteksi jaringan fungsional yang tersisa pasca
tiroidektomi.Mendeteksi sisa jaringan tiroid atau metastasis karsinoma
tiroid berdiferensiasi baik.
• Evaluasi penyebab hipotiroidi neonatal.Evaluasi massa didaerah leher
atau jaringan tiroid ektopik.
Pemeriksaan biopsi aspirasi
jarum halus (BAJAH)
Eutiroid Hipertiroid
Operasi:
TT/ST
Klinis+USG
Medikamentosa
Ganas Jinak
IL+FS/ Bajah
ST+FS
Suspek Diameter>2cm
Jinak Ganas ganas, Lesi
folikuler,
Hurthle cell
RR:Selesai RR:TT
Selesai
IL/ST
Ket:
• Klinis+USG ganas bila hasil klinis dan
Diameter <2
cm Tetap/membesar: IL USG tidak sinkron atau hasil keduanya
meragukan atau tanpa USG.
Supresi 6 bulan, Observasi 6
• TT Total Tiroidektomi
bulan • ST Subtotal Tiroidektomi
• IL Ismolobektomi
Mengecil:lanjutkan • L Lobektomi
• FS Frozen Section
• RR Resiko Rendah
• RT Resiko Tinggi
Tatalaksana Karsinoma Tiroid dengan Trias diagnostik (Klinis, USG, BAJAH)
Nodul tiroid
TSH/FT4
Eutiroid/hipotiroid Hipertiroid
Medikamentosa,
Operasi : TT/ST
Klinis+USG+BAJAH Trias Ganas
Ket:
• Trias ganas : 3 modalitas hasilnya sama yaitu ganas.
RR:IL/ST RT:TT
• Trias Jinak : 3 modalitas hasilnya sama jinak.
• Trias tidak lengkap: tidak melakukan salah satu trias.
• HP histologi pasca operasi
Trias: ganas dan
• Jika hasil HP papiler atau meduler TT+diseksi leher
jinak, trias tidak
lengkap
Trias Jinak sentral
Mengecil: lanjutkan
RR: Selesai RT: completion TT Tetap/membesar: IL
sampai 6 bulan
Tatalaksana Karsinoma Tiroid dengan Trias Diagnostik dan Sidik Tiroid
Nodul tiroid
Eutiroid/hipotiroid Hipertiroid
Ket:
• Supresi: FU 6 bulan jika mengecil,
HP:Ganas IL, ST Supresi, Observasi
lanjutkan, namun jika tetap atau
membesar lobektomi
• Makroskopis tidak teridentifikasi jaringan
normal tiroidektomi total.
Mengecil: lanjutkan
RR: Selesai RT: completion TT Tetap/membesar: IL
sampai 6 bulan • Jika HP papiler atau meduler TT+
diseksi leher sentral.
Tatalaksana Operatif Karsinoma Tiroid