Kel 8 Jiwa
Kel 8 Jiwa
AN JIWA
DENGAN
PSIKOSA
DOSEN PENGAMPI :
ANGGOTA KELOMPOK
01 02
AFNI ILMAN AUFIYAH NUR
NAFIAH AZIZAH
03 SRI
WAHYUNINGSIH
HALUSINASI
Introduction
Halusinasi merupakan gejala gangguan jiwa dimana pasien merasakan
stimulus seperti merasakan sensasi palsu berupa suara, penglihatan,
pengecapan perabaan atau penciuman yang sebenarnya tidak ada atau tidak
nyata halusinasi merupakan salah satu dari sekian bentuk psikopatologi yang
paling parahdan membingunkan. Secara fenomenologis halusinasi adalah
gangguan yang paling umum dan yang paling penting, selain itu halusinasi
dapat dianggap sebagai karakteristik psikosis (Sutejo, 2017).
JENIS HALUSINASI
Halusinasi pengecapan
(Gustatory
Hallucinations)
Halusinasi pendengaran
(Auditory- hearing voices or Halusinasi penghirupan
sounds Hallucinations) (Olfactory Hallucinations)
Halusinasi perabaan
Halusinasi penglihatan (Tactile
(Visual Hallucinations) Hallucinations)
PENYEBAB HALUSINASI
PENGERTIAN
Faktor Harga Diri Rendah
Berbagai faktor menunjang terjadinya perubahan dalam konsep diri seseorang.
Menurut Kemenkes RI (2012)
—pengertian
Faktor Predisposisi
Psikologis Perilaku Sosial budaya
menjadi salah satu faktor perilaku kekerasan kekerasan budaya yang pasif-agresif
penyebab karena yang didapat pada saat setiap dan kontrol sosial yang tidak
kegagalan yang dialami melakukan sesuatu maka pasti terhadap pelaku
dapat menimbulkan perilaku tersebut diterima kekerasan akan menciptakan
seseorang menjadi frustasi sehingga secara tidak seolaholah kekerasan adalah
yang kemudian dapat langsung hal tersebut akan hal yang wajar
timbul agresif atau diadopsi dan dijadikan
perilaku kekerasan. perilaku yang wajar.
Difisit
perawatan diri
Definisi
kurangnya perawatan diri pada pasien gangguan jiwa , terjadi akibat
adany perubahan proses pikir sehingga kemampuan untuk
melakukan aktivitas perawatan diri menurun. Kurangnya perawatan
diri pada pasien gangguan jiwa , terjadi akibat adany perubahan
proses pikir sehingga kemampuan untuk melakukan aktivitas
perawatan diri menurun, kurang perawatan diri ketidakmampuan
merawat kebersihan diri, berhias diri secara mandiri. Defisit
perawatan diri adalah kurangnya perawatan diri pada pasien dengan
gangguan jiwa terjadi akibat adanya perubahan proses fikir sehingga
kemampuan untuk melakukan aktivitas perawatan diri menurun.
Penyebab Defisit Perawatan Diri
Faktor Predisposisi