PENGADAAN PEGAWAI

Mata Pelajaran OTK Kepegawaian XI

 Pengertian Pengadaan
Pegawai
Pengadaan pegawai adalah kegiatan mengisi formasi
yang diperlukan yang pada umumnya disebabkan
adanya pegawai yang berhenti, pensiun, meninggal
dunia, atau demi perluasan organisasi.
 Prosedur
Pengadaan Pegawai

Pengangkatan,
Perencanaan Rekrutmen
Seleksi Orientasi, dan
Kebutuhan Pegawai
Penempatan
 1. Perencanaan
Kebutuhan
Jika bagian kepegawaian menyatakan perusahaan perlu
menambah pegawai, perencana pegawai harus
menghitung dan memperimbangkan, apakah
kebutuhan tenaga kerja tersebut penuh waktu atau
paruh waktu.
Jika hanya paruh waktu, salah satu opsinya adalah
mendorong pegawai untuk bekerja lembur.
Jika penuh waktu, maka diperlukan rekrutmen.
 2. Rekrutmen Pegawai

A. Pengertian Rekrutmen
Rekrutmen adalah proses menarik pelamar
pekerjaan menggunakan metode perekrutan dengan
mengumpulkan para pelamar pekerjaan untuk
diseleksi dalam upaya memenuhi kebutuhan pada
suatu perusahaan.
 Sourcing Process Selection Process User Process
• Proses mendapat • Proses menyaring • Proses mencari orang
pelamar dari sumber
yang tersedia, baik
2. Rekrutmen Pegawai
pelamar dan
menjadikan kandidat
yang tepat sesuai
dengan posisi yang
secara internal B. Proses Rekrutmen
maupun yang sesuai. tersedia yang diperoleh
eksternal. • Proses seleksi dapat dari kandidat yang
berupa: tes psikologi, lolos.
wawancara, tes teknis • Tahapan: wawancara
dan keterampilan. manajer, tes kesehatan,
administrasi, orientasi.
 2. Rekrutmen Pegawai

• Metode
• Metode penarik
penarik an
an pegawa
pegawa i yang
i yang diinfor
hanya masika
diinfor n
masika secara
C. Metode Rekrutmen

n luas
kepada kepada
para masyar
pegawa akat
i atau dengan
orang cara
tertent memas
u. ang
iklan.
Tertutup

Terbuka
Metode

Metode
 Sumber Internal
• Pegawai yang mengisi lowongan •
pekerjaan diambil dari pegawai
perusahaan tersebut. 2. Rekrutmen Pegawai
• Untuk jabatan manajerial, •
sumber internalD. Sumber-sumber
baik dilakukan
karena memberikan kesempatan
promosi.
Sumber Eksternal
Pegawai yang akan mengisi
jabatan berasal dari sumber
tenaga kerja di luar organisasi.
Direkrut dengan cara: Iklan di
Rekrutmen
media massa, internet,
menggunakan head hunter,
menggunakan perusahaan alih
daya, perusahaan pengerah
tenaga kerja, bursa kerja khusus.
 2. Rekrutmen Pegawai
E. Kendala-kendala Rekrutmen
1. Jika perusahaan dapat memberikan kompensasi berupa gaji dan
kesejahteraan yang besar, pelamar yang serius akan lebih banyak.
Sebaliknya, jika gaji dan kesejahteraan sedikit pelamar juga lebih
sedikit.
2. Jika status pegawai yang diterima pegawai tetap, akan semakin
banyak. Sebaliknya, jika status pegawai kontrak/paruh
waktu/honorer, pelamar akan lebih sedikit.
3. Jika persyaratan pelamar banyak, pelamar cenderung sedikit,
tetapi jika persyaratannya sedikit, pelamar cenderung banyak.
 2. Rekrutmen Pegawai
F. Head Hunting
Head Hunting adalah pendekatan menemukan dan
menarik orang yang mempunyai keterampilan dan
pengalaman terbaik untuk bergabung dengan
perusahaan.
Head hunter adalah agensi perekrutan eksekutif
yang menelusuri pegawai sepanjang pekerjaan dan
kariernya yang sangat tepat dan cepat
menentukan pekerjaan yang tersedia dan cocok.
 2. Rekrutmen Pegawai
G. Alih Daya (Outsourcing)
Salah satu kebijakan perusahaan adalah
mengalidayakan (outsourcing) sumber-sumber
perusahaannya kepada pihak ketiga dengan tujuan
mempertahan keuntungan dan keunggulan
kompetitifnya.
Pada umumnya, yang dapat dialihdayakan adalah
satuan pengaman (satpam), layanan kebersihan
(office boy), katering, dan penitipan anak.
 3. Seleksi
Seleksi adalah proses memilih satu atau sejumlah
pelamar terbaik dari lamaran yang masuk dengan
mempergunakan kriteria seleksi.

Proses seleksi:
A. Menyusun tim seleksi
B. Menyusun kriteria seleksi
1. Kriteria administratif, seperti pendidikan, pengalaman kerja, dll.
2. Jenis tes, seperti tes bahasa inggris, tes psikologi, tes mengajar
bagi guru, tes kesehatan, dll.
3. Materi wawancara, pewawancara, dan teknik penskoran.
 3. Seleksi
Proses seleksi: (lanjutan)
C. Menabulasi data para pelamar
Menabulasi data para pelamar adalah menggolongkan para pelamar
berdasarkan karakteristik demografinya. Contohnya, para pelamar
dikelompokkan berdasarkan tingkat pendidikan, pengalaman, jenis
kelamin.
D. Melakukan seleksi administratif
Dilaksanakan untuk menentukan apakah para pelamar memenuhi
persyaratan lamaran. Meneliti keaslian ijazah yang difotokopi dan
lembaga pendidikan yang mengeluarkannya.
E. Melakukan tes
Tes adalah alat untuk mengukur berbagai aspek dari para pelamar
supaya diketahui kompetensinya, apakah sesuai atau tidak.
 3. Seleksi
Proses seleksi: (lanjutan)
F. Melakukan wawancara
Yang perlu disiapkan: Tujuan wawancara, ruangan wawancara,
peralatan wawancara, grapologi.
G. Melakukan uji kesehatan
Informasi yang dijaring, yaitu: kesehatan fisik dan jiwa,
pengetesan penggunaan narkoba, minuman keras.
E. Melakukan pengumuman hasil seleksi
 4. Pengangkatan,
Orientasi, dan Penempatan
Para pelamar yang dinyatakan lulus proses seleksi
dipanggil dan diberitahukan untuk datang ke kantor
perusahaan.
Peraturan perundangan yang mengatur pengadaan
pegawai, yaitu:
1. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017.
2. Peraturan BKN Nomor 14 Tahun 2018 tentang
Petunjuk Teknis Pengadaan PNS.