Anda di halaman 1dari 7

SUMBER AJARAN

AKHLAK TASAWUF

PRESENTED BY : KELOMPOK 2
Sumber-Sumber Akhlak

Perlu diberikan penjelasan lebih dahulu mengapa


kitab suci al-Qur’an dan al-Hadits dijadikan dasar
pokok ajaran Islam. Seperti diketahui, umat Islam
memahami dan meyakini agama Islam sebagai
agama “wahyu”. Artinya ajaran agama Islam
dibangun dan didasarkan dari hasil pemikiran,
penalaran, perenungan dan semacamnya,
melainkan berdasar "wahyu".
LANJUT…

Kalam Allah SWT ini tidak pernah diintervensi


(dicampuri) oleh manusia dalam hal ini para utusan
Allah SWT, baik dari segi substansi materi maupun
instrument kebahasaannya. Begitulah yang diyakini
oleh umat manusia secara keseluruhan sepanjang
kesejarahannya. Sementara itu, penjelas dalam rangka
implementasi konkret kalam Allah SWT tersebut dalam
kehidupan nyata sehari-hari umat manusia, utamanya
umat Islam, maka pada ucapan, perbuatan dan
persetujuan (taqrir) utusan Allah SWT dalam hal ini
Rasulullah Muhammad SAW, yang disebut al-Hadits.
Sumber dari Al-Qur’an dan
Hadits tentang Akhlak

Dalam al-Qur’an kata yang berkaitan dengan akhlak


diantanya adalah surat as-Syu’ara’ ayat 137, yang
berbunyi:
‫ِإْن َهَذ ا ِإاَّل ُخ ُلُق اَأْلَّو ِليَن‬
Artinya: “(Agama kami) ini tidak lain hanyalah adat
kebiasaan orang-orang dahulu.”
Lalu dalam surat al-Qalam ayat 4 berbunyi:
‫َو ِإَّنَك َلَع لى ُخ ُلٍق َع ِظ يٍم‬
Artinya: “Sesungguhnya engkau (Muhammad) adalah
orang yang berakhlak sangat mulia.”
 Sumber dari Hadis
Adapun hadis yang menjelaskan tentang akhlak antara lain:

‫َع ْن َع اِئَش َة َقاَلْت َسِم ْع ُت الَّنِبَّي َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه َو َس َّلَم َيُقوُل ِإَّن اْلُم ْؤ ِم َن ُيْد ِر ُك ِبُح ْس ِن ُخ ُلِقِه َد َر َج اِت َقاِئِم الَّلْيِل‬
)‫َص اِئِم الَّنَهاِر (مسند أحمد‬

Artinya: ‘Aisyah-semoga Allah meridhainya-berkata, “Aku mendengar


Nabi – shallallaahu ‘alaihi wassalaam – berkata, sungguh orang-
orang yang beriman dengan akhlak baik mereka bisa mencapai
(menyamai) derajat mereka yang menghabiskan seluruh malamnya
dalam sholat dan seluruh siangnya dengan berpuasa.” (Musnad
Imam Ahmad)
LANJUT…

Kemudian dalam riwayat Tirmidzi juga rasulullah


pernah bersabda:
‫َع ْن َأِبي ُهَر ْيَر َة َقاَل َقاَل َر ُسوُل ِهَّللا َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه َو َس َّلَم َأْك َم ُل اْلُم ْؤ ِمِنيَن ِإيَم اًنا‬
)‫َأْح َس ُنُهْم ُخ ُلًقا َو ِخ َياُر ُك ْم ِخ َياُر ُك ْم ِلِنَس اِئِهْم ُخ ُلًقا (الترمذى‬
Artinya: “Orang mukmin yang paling sempurna
keimanannya adalah ia yang memiliki
akhlak terbaik. Yang terbaik di antara
kalian adalah yang terbaik akhlaknya
kepada pasangannya.” (Hadits riwayat
Tirmidzi)

Anda mungkin juga menyukai