Ahmad Habib Ezi Julianto Saputra (E1R022038) (E1R022008) (E1R022009) 01 PENGERTIAN MODEL PEMBELAJARAN TGT PENGERTIAN: Menurut pendapat Rochmana & Shobirin (2017) :
“TGT merupakan salah satu model pembelajaran kooperatif dan membuat
siswa lebih aktif dalam pembelajaran karena dituntut untuk berkompetisi secara kelompok dalam menjawab pertanyaan sebanyak mungkin dan tentunya dengan jawaban yang tepat pula.” 02 PROSEDUR PELAKSANAAN TGT Prosedur Pelaksanaan TGT 1 Presentasi di kelas.
2 Tahap pembentukan team.
3 Permainan (Game Tournament).
4 Tahap pemberian penghargaan kelompok.
03 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN TGT Kelebihan: a. Lebih meningkatkan pencurahan waktu untuk tugas. b. Mengedepankan penerimaan terhadap perbedaan individu. c. Dengan waktu yang sedikit dapat menguasai materi secara mendalam. d. Proses belajar mengajar berlangsung dengan keaktifan dari siswa. e. Mendidik siswa untuk berlatih bersosialisasi dengan siswa lain. f. Motivasi belajaar lebih tinggi. g. Hasil belajar lebih baik. h. Meningkatkan kebaikan budi perkerti, kepekaan dan toleransi. Kekurangan: Bagi Guru 1. Sulitnya pengelompokan siswa. 2. Waktu yang diperlukan untuk diskusi oleh siswa cukup banyak, sehingga melewati waktu yang sudah ditetapkan.
Bagi Siswa
1. Masih ada siswa berkemampuan tinggi kurang terbiasa dan
sulit memberikan penjelasan kepada siswa lainnya 04 ANALISIS MODEL PEMBELAJARAN TGT 1. Prinsip Reaksi (principles of reactions) Peran Guru : Membangun ikatan emosional. Memberikan bantuan pada siswa dapat berupa pertanyaan untuk membuka wawasan siswa. Berperan sebagai pembimbing, fasilitator dan motivator. Mampu menciptakan suasana psikologis yang dapat membangkitkan respon siswa. Menekankan pentingnya bekerja sama secara kooperatif dalam kelommpok 2. Sistem Sosial (The Sosial System): • Sistem Sosial adalah pola hubungan guru dengan siswa pada saat terjadinya proses pembelajaran.
• Pola Hubungan antara guru dan siswa yaitu terjadi interaksi dua arah, yang artinya interaksi yang terjadi antara guru dengan siswa dan antara siswa dengan siswa yang lain. 3. Sistem Pendukung (Support System):
Model Pembelajaran TGT dalam pelaksanaannya memerlukan
sarana, bahan, dan alat yang dapat menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan sehingga dapat merubah lingkungan belajar yang semula membosankan menjadi lebih menarik dan dapat menumbuhkan semangat belajar siswa. 4. Dampak Instruksional dan Pengiring: Dampak instruksional: 1. Kemampuan konstruksi pengetahuan 2. Penguasaan bahan ajar. 3. Kemampuan berfikir kritis. 4. Keterampilan kooperatif. 4. Dampak Instruksional dan Pengiring: Dampak Pengiring: 1. Minat (interest). 2. Kemandirian dalam belajar. 3. Nilai (value) 4. Sikap positif terhadap mata pelajaran tertentu Khob Khun Ka
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional